Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati Tabanan Apresiasi Juara I Nasional TTG asal Geluntung

Bali Tribune/ Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, mengapresiasi Juara I Nasional TTG Alat Pertanian Multi Fungsi Berbasis Panel Surya., I Gusti Ngurah Agung Putradhyana asal Desa Geluntung.

balitribune.co.id | Tabanan  -  Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, mengapresiasi Juara I Nasional Teknologi Tepat Guna (TTG) Alat Pertanian Multi Fungsi Berbasis Panel Surya, I Gusti Ngurah Agung Putradhyana alias Gung Kayon asal Desa Geluntung, Marga. 
 
Apresiasi tersebut diungkapkannya saat menerima langsung juara nasional tersebut, di ruang kerjanya di Kantor Bupati setempat didampingi oleh Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, Sekda, dan OPD terkait,  Senin, (27/9) pagi.
 
Prestasi tersebut disabet Gung Kayon dalam Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional XXII Tahun 2021 dengan tema “Melalui Gelar TTG Nasional, kita tingkatkan pendayagunaan teknologi tepat guna yang ramah lingkungan dan berkelanjutan menuju daya saing”, yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Senin, 20 September 2021 di Gedung Makarti, Jl. TMP. Kalibata No. 17 Jakarta Selatan.
 
“Saya selaku Kepala Daerah memberikan apresiasi yang setinggi-tinginya kepada Gung Kayon yang sudah mengharumkan nama Tabanan begitupun Bali dengan mendapatkan juara Teknologi Tepat Guna secara Nasional,” ungkap Bupati Sanjaya kepada Gung Kayon yang saat itu didampingi oleh anggota DPRD Kabupaten Tabanan Yuni Widyadnyani, Camat Marga dan Perbekel Desa Geluntung, Marga.
 
Lebih jauh, Bupati Sanjaya juga menyebutkan prestasi ini secara pribadi sangat membanggakan. Menurutnya teknologi ini sangat cocok digunakan untuk membantu sektor pertanian. Ia berharap, Kabupaten Tabanan yang merupakan daerah agraris yang mayoritas penduduknya adalah Petani merasakan manfaat dari Teknologi Tepat Guna Alat Pertanian Multi Fungsi Berbasis Panel Surya ini kedepannya.
 
“Teknologi Tepat Guna ini sangat tepat sekali nantinya digunakan untuk pertanian di Tabanan dan banyak sekali dapat digunakan pada alat-alat pertanian. Penemuan ini sangat membanggakan, mudahan-mudahan juga hal ini dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak muda Tabanan. Saya sebagai masyarakat sangat bangga dengan hasil karya dari Gung Kayon ini,” imbuh Bupati Sanjaya.
 
Pada kesempatan itu, I Gusti Ngurah Agung Putradhyana (Gung Kayon) mengungkapkan, Teknologi tepat Guna ini muncul sebagai sebuah alternatif untuk memanfaatkan teknologi terbarukan sebagai penggerak alat-alat pertanian. Dimana dalam konteks ini konversi mesin dengan bahan bakar minyak digantikan dengan dynamo listrik DC yang ditenagai oleh listrik tenaga surya yang disimpan dalam baterai dan keunggulannya ramah lingkungan.
 
Alat-alat yang dibuatnya itu dikatakannya bervariasi yang merupakan alat hasil modifikasi dari komponen-komponen penggerak sepeda listrik, kabel power C-13, C-14, 3x1,5 mm, Digital Volt Meter, Pipa Aluminium ¾ Dim dengan panjang 120 cm, Gear Case Pemotong Rumput, Slop Handle, Blade Besi, Sling Plastik, Blade Cakram, Panel Surya 20 Wp, Baterai 12 V 9 Ah dan Punggung. Ia mengklaim keuunggulan alat yang dimodifikasinya tersebut adalah sparepart/komponen gampang didapat dan dapat digunakan dimana saja karenan ringan serta sumber energinya dapat diakses secara gratis.
 
“Dari beberapa hal tersebut saya berharap kepada Pemerintah dan stakeholder, agar teknologi tepat guna yang saya ciptakan dapat digunakan sebagai insentif untuk para petani, berupa alat kerja atau alat bantu proses pertanian (Pemotong rumput, pembersih pematang, penggembur tanah, pemotong padi atau pemotong cabang dan ranting). Saya harap alat pertanian multifungsi dapat digunakan secara berkelompok, sehingga petani tidak harus membeli alat dengan biaya sendiri. Salah satu metode yang memungkinkan hal tersebut adalah penyediaan alat melalui BUMDes,” pintanya.
wartawan
JIN

Paralayang Klungkung Sabet Juara Umum di PORPROV Bali 2025

balitribune.co.id | Semarapura - Rabu (3/9) merupakan hari yang membahagiakan bagi Tim Paralayang Kabupaten Klungkung. Dimana tim Paralayang Klungkung ini  tampil gemilang di ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Bali ke-XVI Tahun 2025. 

Bertindak sebagai tuan rumah untuk cabang olahraga paralayang, Klungkung sukses keluar sebagai juara umum, dengan torehan membanggakan, 4 medali emas dan 4 medali perunggu.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara Ngaturang Bhakti Saraswati di Pura Agung Jagatnatha

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan persembahyangan bersama serangkaian Hari Suci Saraswati di Pura Agung Jagatnatha Kota Denpasar pada Saniscara Umanis Wuku Watugunung, Sabtu (6/9). Persembahyangan tersebut merupakan wujud sradha bhakti dalam memuja Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Aji Saraswati atau Dewi Ilmu Pengetahuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Endang Hastuty Bunga, S.H.: Kasus Kompol Cosmas Harus Dipandang Sebagai Insiden Tidak Disengaja

balitribune.co.id | Denpasar - Aktivis perempuan dan anak Bali yang juga pengacara sekaligus Ketua Tunas Himpunan Advokat Muda Indonesia (DPD Bali), Endang Hastuty Bunga, S.H., menyatakan dukungan penuh terhadap petisi yang menolak keputusan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap Kompol Cosmas melalui sidang kode etik Polri.

Baca Selengkapnya icon click

Siap-Siap Modifikator! Astra Motor Bali Resmi Buka Pendaftaran Honda Modif Contest 2025

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali didukung oleh PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menghangatkan dunia modifikasi melalui ajang kompetisi modifikasi sepeda motor terbesar di Indonesia, Honda Modif Contest (HMC) 2025. Hadir lebih dari satu dekade, HMC menjadi wadah prestisius bagi para modifikator, khususnya di Bali, untuk menyalurkan ide dan karya kreatifnya pada sepeda motor Honda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Urgensi Perda Alih Fungsi Lahan, Siap Tumbangkan Modus WNA

balitribune.co.id | Bayangkan, di brosur pariwisata Bali masih ada gambar sawah hijau menghampar. Tapi kenyataan di lapangan? Banyak yang sudah berubah jadi villa kaca, kafe organik, atau yoga studio tempat bule-bule menekuk badan. Ironisnya, kalau dibiarkan terus, jangan-jangan turis datang ke Bali nanti cuma buat makan salad impor sambil lihat sawah di screensaver laptop.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.