Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati Tabanan Apresiasi Program Semara Ratih

Bali Tribune/ Bupati Sanjaya saat Desa Tegalmengkeb, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan.

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, apresiasi program unggulan Semara Ratih saat berkantor di Desa Tegalmengkeb, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan, Sabtu (9/10).

 
Program Semara Ratih yang telah dilaunching sejak 1 tahun lalu, dirancang oleh Desa Tegalmengkeb sebagai solusi bagi para calon pengantin di Desa yang kesulitan untuk melakukan pengurusan surat perkawinan. Nama semara ratih juga dipiih bedasarkan kisah "Sang Hyang Kama Jaya Semara Ratih" sebagai pasangan dewa dewi yang erat dengan simbol cinta kasih, penuh dengan keinginan, kesetiaan dan pengorbanan.
 
Pentingnya akta perkawinan yang berimplikasi pada kehidupan perkawinan masyarakat, menjadi landasan pelaksanaan program samara ratih di Desa Tegalmengkeb ini. “Ini merupakan program yang cerdas, dan patut untuk terus dilestarikan.
 
Dengan program samara ratih ini maka masyarakat akan dimudahkan dalam pengurusan pernikahan, jadi tidak ada alasan ribet dalam mengurus akta nantinya” ujar Bupati Sanjaya terkait Program unggulan ini.
 
Di dalam program samara ratih, kedua calon pengantin harus melalui beberapa tahapan, pertama mereka diwajibkan memeriksakan diri terkait reproduksi kesehatan mereka. Agar kedua pengantin dinyatakan sehat secara jasmani sebelum melangsungkan acara. Setelah selesai, kemudian dilanjutkan untuk melangkah ke desa adat.
 
Dalam forum adat ini, diberikan pemahaman dan edukasi, bagaimana caranya menjadi suami istri yang baik. Setelah selesai pada tahapan tersebut, calon pengantin akan dibawa ke Babinkamtibnas atau pihak kepolisian untuk diberikan pengarahan sehingga kedepannya tidak terjadi kekerasan dalam rumah tangga selama menjadi suami istri.
 
Terakhir, mereka akan diedukasi oleh tim lingkungan hidup, yang mengarahkan kedua mempelai setelah melakukan upacara, untuk melakukan penanaman pohon di sekitar pekarangan rumah, dengan harapan kedua mempelai akan tumbuh bersama dengan yang mereka tanam.
 
“Filosofinya dengan pohon yang ditanam ini, nanti jika terjadi keributan dalam rumah tangga, para pengantin bisa kembali merenung di bawah pohon yang mereka tanam dan kerindangan pohon tersebut akan memberikan perlindungan dan ketenangan yang mereka butuhkan untuk berbaikan kembali” ungkap Dewa Made Widarma, selaku perbekel desa.
 

Selanjutnya ia juga berharap, program unggulan ini bisa terus dilestarikan dan mampu menjadi solusi masalah yang baik dalam masyarakat, berikut pula program unggulan lainnya seperti ngaben masal yang mengedepankan semangat “menyama beraya” serta gotong royong di masyarakat Desa Tegalmengkeb.

wartawan
JIN
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.