Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Cok Ace Siap Bergerak untuk Percepatan Penurunan Stunting di Bali

Bali Tribune/Wakil Gubernur Bali Cok Ace, saat menerima audiensi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr Ni Luh Gede Sukardiasih beserta jajaran di Kantor Gubernur, Rabu (26/1).



balitribune.co.id | Denpasar - Wakil Gubernur Bali, Cok Ace siap bergerak untuk mendukung Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Bali dalam melaksanakan percepatan penurunan stunting di Provinsi Bali.
 
Hal ini disampaikan Cok Ace saat menerima audiensi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr Ni Luh Gede Sukardiasih beserta jajaran di Kantor Gubernur, Rabu (26/1/2022).
 
Cok Ace berkomitmen untuk menggerakkan jajarannya bersama-sama bekerja dalam rangka percepatan penurunan Slstunting di Bali. Dengan terbentuknya Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dari tingkat Provinsi sampai ke level Desa, diharapkan dapat lebih intens dalam melakukan pembinaan untuk pencegahan stunting. Selain itu Cok Ace juga akan melakukan mapping wilayah mana yang angka stuntingnya tinggi, sehingga lebih dokus dalam penggarapan.
 
Buat mapping wilayah-wilayah dengan stunting tinggi dan identifikasi penyebabnya," ungkapnya.
 
Cok Ace juga berpesan agar sosialisasi dilakukan melalui pendekatan Yowana (Karang Taruna Banjar) dan beliau siap terjun langsung untuk memberikan sosialisasi pencegahan stunting, baik turun ke Desa atau melalui Webinar.
 
Silakan agendakan untuk melakuan kegiatan sosialisasi, saya siap turun langsung," ujar mantan Bupati Gianyar ini.  
 
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr Ni Luh Gede Sukardiasih menyampaikan bahwa kondisi angka stunting di Provinsi Bali sudah baik. Hasil Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) menunjukkan bahwa prevalensi stunting di Bali tahun 2021 adalah paling rendah di Indonesia  yaitu sebesar 10,9%. Namun Masih terdapat empat Kabupaten dan Kota dengan prevalensi diatas angka Provinsi, bahkan diatas batas WHO, yaitu 20%. 
 
"Kita berharap prevelensi atunting yang masih tinggi di Kabupaten dan Kota ini bisa segera turun. Kalau bisa Provinsi Bali mencapai zero kasus stunting. Kita masih terus berupaya menurunkan angka stunting dengan strategi dan metode baru yang lebih kolaboratif dan berkesinambungan mulai dari hulu hingga hilir, terangnya.
 
Saat ini BKKBN telah melakukan berbagai inovasi dalam penanganan stunting, salah satunya melalui pembentukan Tim Pendamping Keluarga (TPK) di setiap Desa. TPK yang terdiri dari Bidan, Tenaga Kesehatan, Kader PKK dan Kader KB akan mendampingi keluarga-keluarga yang beresiko stunting, diantaranya calon pengantin (Catin), ibu hamil, ibu hamil dan menyusui sampai dengan pasca salin, serta keluarga yang mempunya balita. "Mereka (TPK) akan mengawal proses percepatan penurunan stunting dari hulu, terutama dalam pencegahan. Mulai dari proses inkubasi hingga melakukan tindakan pencegahan lain dari faktor langsung penyebab stunting, katanya.
 
Sukardiasih berharap dengan dukungan komitmen dan peran Pemerintah Daerah, penurunan angka stunting ini dapat dicapai sesuai target menjadi 14% di tahun 2024 secara nasional dan di Bali sendiri menjadi zero stunting. 
wartawan
RAY
Category

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.