Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Cucu Ngurah Rai Kembali Pimpin PPM Bali, Pesannya : Harus Jadi Generasi Ideologis

PPM Bali
Bali Tribune / PPM - Penyerahan pataka PPM dari Ketua Umum PPM, Patriani Paramita Mulia, kepada Ketua PPM Bali Periode 2025-2030, Anak Agung Nanik Suryani, dalam peringatan HUT Ke-54 PPM di wantilan TPB Margarana pada Minggu (27/4).

balitribune.co.id | Tabanan  –  Anak Agung Nanik Suryani kembali terpilih memimpin organisasi Pemuda Panca Marga (PPM) Provinsi Bali periode 2025-2030. Cucu dari pejuang Perang Puputan Margarana, I Gusti Ngurah Rai ini terpilih untuk memimpin PPM Bali dalam Musyawarah Daerah atau Musda Ke-XII pada Minggu (27/4).

Musda tersebut digelar bersamaan dengan perayaan HUT Ke-54 PPM yang dipusatkan di areal Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana. Musda itu sendiri dihadiri langsung oleh Ketua Umum PPM, Patriani Paramita Mulia. Ia berharap, kepimpinan PPM Bali hasil musda tersebut bisa meneruskan semangat juang para pejuang terdahulu. 

“Siapapun yang terpilih, meneruskan semangat pendahulu yang di masa lampau. Dan, khusus untuk Bali, karena kental dengan budayanya, bisa menjadi karakter kepemimpinan daerah dalam melaksanakan program-program kerja ke depannya,” pungkas Patriani.

Sementara itu, Nanik dalam sambutan singkatnya saat peringatan HUT Ke-54 PPM, ia memberikan beberapa penekanan penting. Salah satu pesannya, anggota PPM Bali harus memegang teguh prinsip untuk tidak sekadar sebagai anak biologis dari para pejuang terdahulu, melainkan juga generasi ideologis. “Janganlah, kita hanya sebagai anak biologis. Kita juga harus menjadi anak ideologis dari para orang tua kita,” tegasnya.

Pesan penting lainnya adalah menyangkut program kerja dalam kepemimpinan di lima tahun ke depan. Salah satu fokusnya adalah merangkul dan membangun kesadaran pribadi generasi keempat untuk turut bergabung dalam PPM Bali.

Menurutnya, ini penting sebagai langkah untuk meneruskan semangat para pejuang di tengah pesatnya perkembangan informasi yang dipicu kemajuan teknologi. “Kalau dulu musuh kita jelas. Sekarang, anak dan cucu veteran, generasi penerus di Indonesia, tidak sadar menghadapi perang yang diistilahkan dengan proxy war. Yang masuk ke dalam sendi-sendi pemikiran anak muda,” sebutnya.

Karena itu, PPM perlu membangun kesadaran pribadi dari generasi muda untuk menangkis proxy war tersebut. “Tugas PPM untuk membangun saringan itu kepada anak-anak muda. Harus muncul. Karena mau bagaimana lagi, dengan perkembangan teknologi yang pesat seperti sekarang,” pungkasnya.

wartawan
JIN
Category

Sambut Galungan-Kuningan di Hari Kartini, Berbagi dengan Pedagang dan Tenaga Panggul

balitribune.co.id | Negara - Momentum peringatanHari Kartini di Jembrana juga dirangkaikan untuk menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan. Salah satu rangkaian kegiatan adalah kegiatan sosial yang menyasar para pedagang serta tenaga panggul di Pasar Umum Negara, Senin (21/4).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemerintah Kabupaten Tabanan Mengucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan Tahun 2025

balitribune.co.id | Tabanan - Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, dan Wakil Bupati Tabanan, I Made Dirga, mengucapkan selamat merayakan Hari Suci Galungan dan Kuningan kepada seluruh umat Hindu. Hari Raya Galungan jatuh pada Buda Kliwon Wuku Dungulan, Rabu, 23 April 2025, disusul dengan Hari Raya Kuningan pada Saniscara Kliwon Wuku Kuningan, Sabtu, 3 Mei 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Dijanjikan Rp 10 Juta, Tukang Ojek Online Ambil Paket Narkoba Hampir 1 Kg

balitribune.co.id | Denpasar - Seorang residivis kasus narkoba, Daniel Novpamilih (25) kembali dibekuk anggota Polresta Denpasar pada Kamis, 10 April 2025. Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa dua paket sabu-sabu yang beratnya hampir 1 kg yang ditemukan di tempat tinggal pelaku di kawasan Denpasar Barat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sektor Pertanian di Era Perang Tarif

balitribune.co.id | Perang dagang antara Amerika Serikat dan China yang dipicu kebijakan tarif Presiden Donald Trump beberapa tahun lalu ternyata dapat membawa berkah tersendiri bagi sektor perkebunan Indonesia.

Meskipun perang tarif tersebut sempat mengguncang tatanan perdagangan global, Indonesia justru melihat peluang meraup manfaat di sektor pertanian, khususnya untuk komoditas perkebunan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.