Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Debat Pilkada Jembrana, Tamba Sebut Defisit Direncanakan, Kembang: Semua Harus Terstandar

Bali Tribune / DEBAT - Kedua Paslon berpegangan tangan setelah mengikuti Debat Terbuka Pertama Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana.

balitribune.co.id | NegaraDebat terbuka pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Jembrana dilaksanakan Sabtu (26/10) malam. Kedua paslon baik Tamba-Dana dan Bang-Ipa tampak mengadu gagasan dan ide membangun Jembrana 5 tahun ke depan. Selain itu sejumlah persoalan juga mengemuka saat berlangsungnya debat.

Calon Bupati I Nengah Tamba mengaku biasa-biasa saja setelah mengikuti tahap debat pertama tersebut. Ia pun mengaku sudah mempersiapkan diri.

“Iya kita biasa saja karena kita tahu perhelatan Pilkada pasti ada debat, kita pasti mempersiapkan diri. Astungkara berjalan baik,” ujarnya didampingi Calon Wakil Bupati Jembrana, I Made Suardana serta sejumlah pendukungnya saat ditemui usai mengikuti debat di Denpasar.

Defisit anggaran di Kabupaten Jembrana yang disebut tinggi menjadi salah satu bahan perdebatan. Ia pun menyatakan desifit tersebut memang direncanakan.

“Kami memang merancang APBD itu defisit. Kami pertimbangkan kalau tidak defisit tidak ada greget temen-temen meningkatkan PAD. Ikut kata kunci. Tetapi pada akhir tahun anggaran tidak ada yang kami tidak bisa bayar. Semuanya kita bayar. Targetnya tercapai,” ujarnya.

Bahkan ia menyebut dengan kondisi defisit yang dirancang tersebut justru nilai tambahan penghasilan pegawai (TPP) mengalami peningkatan.

“Defisit ini memang kami sengaja rancang untuk membuat greget teman-teman. Menjadi motivasi kami bersama teamwork yang kuat. Pada akhirnya tidak satu pun utang kami (daerah) yang tidak bisa kami bayar. Semuanya kami bayar. Bahkan TPP pegawai meningkat terus,” imbuhnya.

Terkait indikator Jembrana Emas yang dipertanyakan saat debat, ia menyebut adatiga cluster ekonomi baru, “Inilah momentum yang kita bilang sebagai indicator Jembrana Emas yang akan terjadi di Jembrana. Ini harus dipersiapkan. Kalau kita tidak bicara mimpi nanti yang menikmati bukan masyarakat Jembrana. Ini kan selalu kita harus bicara. Peluang Jembrana Emas ini dengan tiga cluster ekonomi baru ini terjadi,” jelasnya.

Sedangkan Cabup I Made Kembang Hartawan mengaku puas dengan debat yang diikutinya. “Tergantung sekarang publik menilai. Kalau persiapan khusus untuk debat tidak ada. Tetapi persiapan khusus terhadap visi-misi program kita memang duduk bersama. Saya dengan Patriana duduk didampingi Pak Winasa, ada Pak Putu Arta, Pak Sugiasa dan beberapa teman yang berpengalam, kita berdiskusi,” ujarnya.

Ia pun menyebut program untuk anak muda menjadi salah satu concernnya. “Yang jelas seluruh program yang kami canangkan saya pastikan bisa berjalan, terutama program kepada anak-anak muda. Saya sudah sempat berdiskusi dan ngobrol dengan anak-anak muda,” ungkapnya.

Selain itu ia mengaku menyusun program dengan melihat potensi-potensi dan estimasi pendapatan daerah serta regulasi-regulasi yang ada.

Berkaitan dengan adanya keterlambatan pembayaran di Pemkab Jembrana yang mencuat saat debat, menurutnya semuanya harus memiliki standar.

“Bagi mereka mungkin terlambat itu biasa. Tapi bagi kami harus tepat, standar tepat. Tepat artinya ada standar waktu, ada standar biaya. Seperti ada standar untuk bantuan penunggu pasien misalnya, ya dua hari harus dua hari, seminggu ya harus seminggu, tepat. Harus tepat,” paparnya.

Sedangkan terkait dengan pembagian tugas, ia menyebut antara Bupati dan Wakil Bupati harus harmonis. “Yang jelas ke depan kami akan membagi tugas dengan baik. Harmonisasi harus dibangun. Membangun Jembrana itu tidak bisa sendiri, ada wakil, ada Sekretaris Daerah, ada Tim Anggaran, paling penting ada masyarakat, ada anak muda yang memberikan masukan, kritik dan saran secara langsung kepada kita,” tandasnya.

Sementara itu Cawabup I Gede Ngurah Patriana Krisna enggan berbicara banyak terkait persoalan yang mengemuka dalam debat tersebut. “Tugas wakil bupati adalah membantu tugas-tugas bupati. Ketika tugas-tugas tidak diberikan, jadinya tidak akan terjadi. Masyarakat yang tahu, saya tidak akan cerita. Yang pasti ke depan tentunya dengan Pak Kembang Hartawan kami bisa membagi tugas lebih baik,” ungkapnya.

Ia menyatakan kekompakan kepemimpinan antara Bupati dan Wakil Bupati yang menurutnya jadi pasangan/satu paket sangat menentukan berjalannya program-program pemerintah daerah yang bermuara pada kesejahteraan Masyarakat.

“Karena membangun Jembrana tidak bisa sendiri. Ketika bisa membagi tugas dengan baik astungkara tugas-tugas itu bisa kita selesaikan bersama demi kepentingan masyarakat,” tandasnya.

wartawan
PAM
Category

Air Sungai Meluap, Sejumlah Wilayah Kebanjiran

balitribune.co.id | Negara - Hujan yang terjadi lebih dari tiga jam sejak Minggu (6/7) siang mengakibatkan peningkatan debit air dari hulu di sejumlah daerah aliran sungai (DAS) di Jembrana. Seperti pada DAS Tukad Ijogading yang mengalami peningkatan debit air secara drastis. Air sungai yang membelah Kota Negara menjadi dua kecamatan ini meluap dan menggenangi sejumlah wilayah di sekitar aliran sungai.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang Terjang Seraya, Ibu dan Anak Tewas Terseret Banjir

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir bandang yang menerjang secara tiba-tiba di wilayah Desa Seraya, menelan dua korban jiwa. Dua orang warga Banjar Dinas Gambang, Desa Seraya, Ni Luh Sutriadnyani bersama anaknya I Wayan Eka terseret banjir bandang saat melintas di jalan yang dilintasi aliran Sungai Pangkung Pipitan, di dusun setempat pada Minggu (6/7) sekitar pukul 17.00 Wita.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Purnawirawan Polri Diminta Lanjutkan Pengabdian di Masyarakat

balitribune.co.id | Denpasar - Para purnawirawan Polri diminta untuk tetap melanjutkan tugas pengabdiannya di masyarakat. Permintaan ini disampaikan langsung Ketua Persatuan Purnawirawan (PP) Polri daerah Bali, Brigjen Pol (Purn) Nyoman Gede Suweta pada acara syukuran HUT ke XXVI PP Polri di Gedung Presisi Mapolda Bali, Jumat (4/7). 

Baca Selengkapnya icon click

Tegakkan Aturan, DPRD Bali Apresiasi Langkah Tegas Tim Terpadu

balitribune.co.id | Denpasar - DPRD Provinsi Bali memberikan apresiasi atas langkah tegas Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung melalui Tim Terpadu dalam menindak pelanggaran bangunan akomodasi di kawasan Pantai Bingin dan hotel Step Up yang melebihi batas ketinggian.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Puluhan Ular Piton Muncul di Danau Buyan

balitribune.co.id | Singaraja - Fenomena kemunculan ular jenis piton di Desa Pancasari  Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, meresahkan warga setempat. Dalam dua minggu belakangan ular-ular berukuran besar itu muncul tidak biasa dan sering terlihat melata di sekitar Danau Buyan. Warga melaporkan ular tersebut merayap di sekitar ladang, warung, bahkan jaring ikan di danau.

Baca Selengkapnya icon click

Wawali Arya Wibawa Buka Bali Barber Expo 2025, Wujud Pengembangan SDM di Sektor Ekonomi Kreatif

balitribune.co.id | Denpasar - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa membuka secara resmi gelaran internasional bertajuk Bali Barber Expo tahun 2025 yang ditandai dengan pemukulan gong serta peninjauan stand barber yang dipusatkan di Gedung Dharma Negara Alaya Denpasar, Sabtu (5/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.