Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Demam Berdarah Jadi Topik Utama PB3AS

PB3AS
Salah satu orator saat tampil di PB3AS, Minggu (12/11), di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala, Renon Denpasar.

BALI TRIBUNE - Bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional, isu kesehatan jadi topik utama Podium Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS) pada Minggu (12/11) di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala, Renon Denpasar. Salah satunya melalui orasi yang disampaikan Kasi Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinas Kesehatan Bali, Nyoman Sudiyasa.

Ia menyampaikan orasi tentang demam berdarah. Sudiyasa mengingatkan masyarakat agar selalu hati-hati dengan penyakit ini. Dikatakannya, sampai saat ini demam berdarah masih sangat berbahaya dan belum ada obatnya. Yang bisa dilakukan oleh penderita demam berdarah adalah menjaga daya tahan tubuh agar mampu bertahan dari serangan virus yang menyebabkan penyakit tersebut.

Untuk pencegahan, masyarakat harus membasmi nyamuk pembawa virus yaitu Aedes Aegypti. “Kita jangan bosa melakukan pemberantasan agar nyamuk tersebut tidak berkembang biak,” katanya. Caranya, secara berkala melakukan pengasapan (fogging) dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN). “Ini tugas semua pihak, bukan hanya pemerintah,” kata dia.

Orator lainnya, yaitu Made Brata dari Denpasar menyoroti masalah kemacetan jalur Denpasar – Gilimanuk. Ia juga menyoroti banyaknya gedung-gedung pemerintah yang tidak dimanfaatkan secara maksimal. Seperti Gedung Lila Buana gedung megah tapi tidak bermanfaat maksimal, juga gedung Gelanggang Olah Raga Tembau yang kurang perhatian.

PB3AS kali ini dimeriahkan dengan penampilam anak-anak siswa dari SMK PGRI 5 Denpasar dengan Paduan suara, Tari Modern dan Joged Bumbung. Salah satu perwakilan siswa yang melakukan orasi yaitu Gede Ardana Setiawan menyoroti semakin merosotnya pemahaman masyarakat Indonesia terhadap konsensus berbangsa khususnya Bhineka Tunggal Ika.

Terjadinya konflik antar suku, ras dan agama karena kurang pahamnya masyarakat terhadap apa makna dari Bhineka Tunggal Ika. Maka dari itu, ia mengingatkan para pemuda untuk kembali mengingat perjuangan para pahlawan yan telah mendirikan bangsa ini, sehingga mengetahui apa sebenarnya tujuan dari berdirinya Bangsa dan Negara Republik Indonesia ini.

wartawan
Release
Category

Lomba Tapel Ogoh-ogoh Mangucita, Melahirkan Kreator Muda Berbakat

balitribune.co.id | Mangupura - Serangkaian HUT Mangupura ke-16 digelar lomba tapel ogoh-ogoh kolaborasi antara Bank BPD Bali dengan Komunitas Jemari berlokasi Lapangan Puspem Badung berlangsung dari tanggal 22-23 November 2025. Menariknya, pada lomba tapel ini, para peserta diminta untuk membuat langsung (on the spot) tapel ogoh-ogoh di lokasi perlombaan. Tujuannya untuk memunculkan undagi mau pun kreator muda berbakat dalam bidang seni ogoh-ogoh.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur Ajak Generasi Muda Isi Kemerdekaan dengan Tindakan Nyata

balitribune.co.id | Tabanan - Peringatan Hari Puputan Margarana ke-79 diselenggarakan dengan khidmat di Taman Makam Pahlawan Margarana, Tabanan, Kamis (20/11). Dalam kesempatan itu, Gubernur Bali Wayan Koster menyerukan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan mengisi kemerdekaan melalui kontribusi nyata bagi bangsa. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

aksa Tetangga Kekerasan Seksual Anak Kembali Terulang, Pelaku Orang Dekat

balitribune.co.id | Negara - Kasus kekerasan seksual terhadap anak di Jembrana, hingga kini terus menjadi sorotan. Pasalnya statistik kasusnya terus mengalami lonjakan. Teranyar, kasus pemerkosaan terhadap anak di bawah umur dialami seorang siswi di salah satu desa di Kecamatan Melaya. Kasus ini pun menjadi perhatian serius aparat terkait di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click

Umanis Galungan, Umat Hindu Berbagai Daerah Padati Pura Lempuyang

balitribune.co.id | Amlapura - Pada momen Umanis Galungan, umat Hindu dari berbagai daerah di Bali silih berganti datang untuk melakukan persembahyangan di Penataran Agung maupun di Pura Luhur yang berada di puncak Gunung Lempuyang.

Rangkaian Pujawali di Pura Sad Khayangan ini sudah berlangsung sejak beberapa hari lalu, dimana puncak karyanya berlangsung pada Wraspati Umanis Wuku Dungulan atau pada saat Umanis Galungan, Kamis (20/11).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.