Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dewan Bangli Desak Pengangkutan Sampah Dilakukan Tiap Hari

 I Wayan Subagan
Bali Tribune / Anggota DPRD Bangli, I Wayan Subagan

balitribune.co.id | Bangli - Sejak beberapa hari terakhir terpantau di beberapa titik masih nampak adanya tumpukan sampah. Keberadaan sampah yang tidak diangkut membuat kesan kumuh dan jorok. Menyikapi fenomena yang terjadi mendapat sorotan dari kalangan DPRD Bangli.

Anggota DPRD Bangli, I Wayan Subagan mengatakan, sampah yang tidak terangkut hingga berhari - hari sepatutnya tidak sampai terjadi. Pasalnya pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran operasional untuk pengangkutan sampah yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup. Anggaran untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) dan juga untuk perawatan armada juga telah dialokasikan pemerintah daerah,” ujarnya, Selasa (10/6).

Lanjut politisi PDI-P ini, maka tidak ada alasan lagi jika sampai sampah tidak terangkut. Pihaknya tidak tahu persis apa permasalahan yang terjadi hingga sampai sampah tidak terangkut. Kata Wayan Subagan, keberadaan sampah yang tidak terangkut tentu membawa kesan negatif Bangli sebagai kota terbersih. Selain membawa kesan kumuh, keberadaan tumpukan sampah juga berimbas pada sisi kesehatan.

”Tumpukan sampah tidak dipungkiri menimbulkan bau tak sedap dan memicu kerumunan lalat,” jelasnya. 

Oleh karena itu pihaknya mendesak DLH melakukan pengangkutan sampah setiap hari di seluruh wilayah/daerah layanan. Pihaknya tidak ingin pengangkutan sampah setiap hari hanya menyasar ruas jalan utama saja, sedangkan untuk jalur yang agak ke dalam pengangkutanya tidak menentu.

Sebelumnya kadis DLH Putu Ganda Wijaya mengatakan terganggunya pengangkutan sampah karena beberapa pertimbangan, diantaranya ada  sopir yang telah purna tugas dan masalah armada.

”Untuk sopir pengganti telah kami tunjuk dan kami pastikan kondisi akan kembali normal,” jelas Putu Ganda. 

wartawan
SAM
Category

Pansus TRAP Bongkar Proyek Bermasalah di Nusa Penida, Dari Lift Kaca hingga Bungee Jumping

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek ambisius pembangunan lift kaca setinggi 180 meter di tebing ikonik Pantai Kelingking, Nusa Penida, resmi dihentikan sementara. Langkah tegas itu diambil usai Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali menggelar inspeksi mendadak (sidak) di lokasi proyek, Jumat (31/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Didanai Investor Tiongkok, Proyek Lift Pantai Klingking Miliki Izin Lengkap dari Pusat

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek lift kaca di kawasan wisata Pantai Klingking, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung ramai menuai komentar baik yang pro maupun yang kontra. Meski banyak yang mengkritik, karena dikhawatirkan merusak keindahan alam, tetapi proyek yang digadang-gadang menelan biaya Rp200 miliar dan didanai investor asing Tiongkok tersebut rupanya telah mengantongi izin dari pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Hadir dengan Penyegaran Terbaru, New Honda Genio Makin Bergaya Retro dan Fashionable

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan penyegaran pada New Honda Genio dengan menghadirkan kombinasi warna dan striping baru yang semakin memperkuat gaya retro dan fashionable. Tampilan baru ini merepresentasikan gaya hidup kekinian bagi anak muda yang ingin tampil beda, tetap praktis, dan nyaman dalam berkendara. Hal ini merefleksikan karakter generasi muda yang ekspresif dan percaya diri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Gus Par Buka Pelatihan URBANSAR, 44 Personel Damkar Karangasem Ditempa Basarnas

balitribune.co.id | Amlapura - Berdiri di kaki Gunung Agung, Karangasem sadar, keindahan datang bersama risiko. Saat bencana datang, harapan terakhir warga ada di tangan aparatur daerah. ​Untuk itu, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Gus Par), menantang langsung nyali pasukan 'Tim Api Gumi Lahar'.

Baca Selengkapnya icon click

G***k Sang Mandor, Tiga Buruh ini Ngaku Sakit Hati

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam hitungan empat hari, sejak penemuan Mayat I Wayan  Sedhana (54) dalam kondisi Leher nyaris putus terg***k, pelakunya akhirnya terungkap. Yakni tiga buruh bangunan yang dipekerjakan oleh korban. Ketiga pelaku ditangkap di perbatasan Jember -Banyuwangi saat berupaya melarikan diri. Mereka membunuh sang mandor karena merasa Sakit hati sering diomelin dan kadang ditampar saat bekerja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.