Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Di Lahan 8 Hektar, Desa Pupuan Wujudkan Museum Pisang

Bali Tribune/ KOMPAK - Aparatur dan warga Desa Pupuan yang selalu kompak membangun potensi desa.



balitribune.co.id | Gianyar - Menyandang Desa Wisata, Desa Pupuan Tegalalang,  sempat menyandang desa termiskin  kini terus menunjukan kemajuannya. Di tengah jeda Pandemi Covid-19, beragam potensi desa digarap dengan basis wisata tanpa merusak alam.

Salah satu tempat yang sempat menarik perhatian adalah    tempat  menginap berkonsep kemping di arela perswahan.  Tempat yang sangat indah dan menarik penikmat alam karena dinilai  sebagai tenpat favorit untuk  melapas lelah dan menghindar dari suasana keramaian perkotaan.

Tak hanya itu, di desa ini jugq berhasil mengembangkan potensi desa lewat pertanian jeruk dan komoditas lain. Belum puas, kini  Desa Pupuan akan mengembangkan Museum Pisang di wilayahnya. Dijelaskan ada lahan sekitar 8 hektar dan 4 hektar diantaranya adalah lahan milik desa adat. "Dengan  potensi tanah yang subur, kami yakin pohon pisang bisa tumbuh sangat baik. Di perkebunan ini juga kami kemas sebagai museum pisang," ungkap Perbekel Pupuan I Wayan Sumatra, kemarin

Disebutkan, jenis pisang yang ditanam adalah pisang lokal endemik di Bali. Pisang ini juga adalah buah yang pada umumnya dibutuhkan saat upacara agama. "Ya, ada jenis pisang khusus yang digunakan untuk upacara, seperti pisang Gancan, pisang Tembaga, kadang saat butuh pada upacara sukit dicari, ini gagasan awalnya," terang Sumatra.

Setidaknya akan dikembangkab sekitar 20 jenis pisang lokal pada lahan desa adat dengan luas 4 hektar. Sedangkan 4 hektar lain dikeloka oleh kelompok secara mandiri. Walau tidak bisa memenuhi kebutuhan pisang di Baki, setidaknya bisa memenuhi kebutuhan pisang pada lokal daerah. Sebagai Museum Pisang, kedepannya akan dijadikan agro wisata perkebunan pisang. Hal tersebut sangat memungkinkan, mengingat di Bali belum ada Museum Pisang yang representatif. "Bila produksi berlebih, akan support untuk monyet di Monkey Forest, Ubud," tambahnya.

Untuk memperkenalkan Desa Pupuan dengan potensi wisatanya, direncat Tahun 2022 akan menggelar Festival Budaya. Hal ini menurutnya untuk memperkenalkan Desa Pupuan memikiii potensi wisata seperti Air Terjun Tangkup, Wisata Agro Jeruk, tracking. "Kami terus berusaha, satu persatu akan kami wujudkan bersama masyarakat desa, semoga di Tahun 2022 pariwisata berjalan normal," tutupnya.

wartawan
ATA
Category

PDIP Buleleng Serukan Solidaritas untuk Korban Bencana Banjir di Bali

balitribune.co.id | Singaraja - Menyikpai bencana banjir akibat hujan deras dan cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Bali pada 9–10 September 2025, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana dan musibah tersebut. Terlebih bencana tersebut menimbulkan korban jiwa, kerusakan rumah warga, serta infrastruktur di beberapa kabupaten/kota.

Baca Selengkapnya icon click

Menghindari Beban Berlebih Masyarakat, Dewan Minta Pembahasan Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah Ditunda

balitribune.co.id | Singaraja - DPRD Buleleng melalui Panitia Khusus (Pansus) 1 pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2023 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, untuk ditunda. Usulan penundaan itu disampaikan Ketua Pansus I, Dewa Nyoman Sukardina, SE, dalam rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait pada Senin (15/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Truk Rem Blong Tabrak Pohon dan Tiang WiFi di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Kecelakaan tunggal terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Bypass Ir Soekarno, Banjar Sanggulan, Desa Banjaranyar, Kecamatan Kediri, Tabanan pada Senin (15/9) sore. Kecelakaan tunggal itu terjadi pada sebuah truk yang sedang melintas dari arah Gilimanuk menuju Denpasar sekitar pukul 14.30 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Jembatan Gantung Yehembang Diresmikan, Permudah Akses Siswa dan Warga

balitribune.co.id | Negara - Harapan warga Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo untuk adanya akses yang lebih dekat menuju SMP Negeri 3 Mendoyo akhirnya terwujud. Wilayah permukiman yang dipisahkan oleh sungai ini kini telah dihubungkan dengan jembatan gantung. Jembatan Sri Kirana ini diresmikan Senin (15/9) kemarin.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komunitas ID42NER Bali Cepat Tanggap Bantu Warga Terdampak Banjir di Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Komunitas otomotif ID42NER Bali menunjukkan aksi nyata solidaritas dengan turun langsung membantu masyarakat terdampak banjir di kawasan Ubung Kaja, Denpasar, Senin (15/9). Banjir yang melanda wilayah tepi Sungai Jalan Witaraja itu menyebabkan kerusakan cukup parah: 48 Kepala Keluarga (KK) terdampak, ratusan sepeda motor dan puluhan mobil rusak berat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.