Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Diduga Cemburu, Antara Ditembak Senapan Angin

tembak
DITEMBAK - Keadaan korban saat mendapatkan perawatan intensif di RS Kerta Usada Singaraja dan Unit Reskrim Polsek Kubutambahan berhasil membekuk pelaku penembakan.

BALI TRIBUNE - Tengah asyik menggarap lahan pertaniannya, Nyoman Antara (47) warga Banjar Dinas Mengandang, Desa Pakisan, Kecamatan Kubutambahan tertembus peluru senapan angin di beberapa bagian tubuhnya, Minggu (11/3) sekitar pukul 18..00 Wita. Akibatnya, Antara mengalami luka cukup serius dan dilarikan ke RS Kertha Usada Singaraja sebelum  dirujuk ke RSUP Sanglah, Denpasar. Diduga motif cemburu yang membuat pelaku nekad melakukan aksinya itu.

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu berawal saat korban Antara tengah bekerja di kebunnya di Banjar Mengandang, Desa Pakisan. Tanpa diduga, korban menjadi sasaran tembak peluru yang berasal dari senapan angin dan bersarang tepat di leher korban.Tak tanggung-tanggung dua peluru sekaligus bersarang tepat mengenai korban.

Warga yang melihat korban terempas, langsung melakukan pertolongan dengan melarikan korban ke rumah sakit. Tim Medis RS Kertha Usada Singaraja berhasil mengeluarkan dua peluru yang bersarang di leher korban, sedang satu peluru masih bersarang di tubuh korban.

Dikonfirmasi, kemarin, Kapolsek Kubutambahan, AKP. Made Mustiada seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, korban tertembak oleh senapan angin saat berada di lahan pertanian miliknya di Banjar Mengandang, Desa Pakisan.

”Pemeriksaan awal memang korban tertembak peluru senapan angin saat sedang bekerja menggarap lahan pertanian. Untuk penyelidikan lebih lanjut beberapa saksi tengah kami periksa untuk dimintai keterangan,” ujar Kapolsek Mustida.

Dari keterangan saksi salah satunya adik korban bernama Nyoman Rustaka, polisi berhasil mengetahu ciri-ciri pelaku. Pelaku tak lain adalah Nengah Sudiawan (34) yang juga warga Dusun Mengandang. Ia dibekuk pada Senin (12/3) dini hari di rumahnya tanpa ada perlawanan. Selain mengamankan pelaku Sudiawan, polisi juga mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senapan angin yang diduga digunakan pelaku untuk menembak korban saat berada di kebunnya.

“Pelaku sudah kami tangkap dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan. Barang bukti berupa senapan angin merek Sanaji bersama beberapa butir peluru sudah kami sita,” ungkap mantan Kapolsek Sawan ini.

Setelah diinterogasi, pelaku mengaku motif menembak korban adalah dendam dan cemburu. Pasalnya, korban diduga pernah berselingkuh  dengan istri pelaku. ”Menurut pengakuan pelaku dia cemburu karena korban berselingkuh dengan istrinya. Tapi kami masih mencoba untuk motif lain selain itu,” jelasnya.

Pantauan saat korban dirawat di RS Kertha Usada Singaraja, korban terbaring lemah  di ruang instalasi gawat darurat. Dari keterangan pihak keluarga, korban segera dikirim ke RSUP Sanglah Denpasar untuk menjalani operasi. Pasalnya, peralatan medis di RS Kertha Usada terbatas untuk melakukan tindakmedis selanjutnya terlebih keadaan korban masih kritis.”Ada sebuah peluru yang masih bersarang dan untuk tindakannya  harus dibawa ke RSUP Sanglah,” kata Rustaka, kakak korban.

Kepala Bidang Keperawatan RSU Kertha Usada, Putu Ayu Darmadi membenarkan korban luka tembak dirujuk ke Denpasar lantaran kondisi korban belum stabil setelah beberapa peluru senapan angin bersarang di tubuhnya.”Korban mengalami sesak nafas karena peluru senapan angin sempat menancap di leher kanan, dan jatuh ke bagian dada. Sehingga, menyumbat organ dalam korban,” ungkap Ayu.

wartawan
Khairil Anwar
Category

Membangun Kemandirian Petani Salak di Desa Sibetan melalui Program PKM

balitribune.co.id | Amlapura - Bali tidak hanya terkenal dengan pantai dan budayanya yang memikat, tetapi juga menyimpan potensi besar dari sektor pertanian. Salah satunya adalah salak gula pasir yang berasal dari Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem. Buah ini dikenal memiliki rasa manis alami yang khas dan menjadi salah satu ikon agrowisata Bali. Desa Sibetan sudah lama diidentikkan dengan sentra salak gula pasir.

Baca Selengkapnya icon click

SMPN 3 Bangli dan SMPN 1  Siap Berlaga di Asean Robotik Day 2025 dan Olimpiade sains Nasional

balitribune.co.id | Bangli - Suasana penuh semangat terasa di Ruang kerja Bupati Bangli pada Selasa (16/9). Jajaran siswa dan guru pembina dari tim robotik SMP Negeri 3 dan  tim Peserta Olimpiade Sains Nasional untuk bidang Ilmu Pengetahuan Sosial SMPN 1 Bangli diterima langsung oleh Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta, dalam sebuah audiensi hangat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkot Denpasar Gandeng Forum Perbekel/Lurah Percepat Verifikasi Data Kerusakan Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bergerak cepat dalam menindaklanjuti dampak banjir yang melanda beberapa wilayah beberapa waktu lalu. Untuk memastikan penyaluran bantuan berjalan tepat sasaran, Pemkot Denpasar membentuk tim gabungan yang bertugas melakukan verifikasi data warga terdampak di empat  kecamatan. Adapun beberapa obyek yang disasar yakni rumah, pasar, pura serta fasum/fasos lainya. 

Baca Selengkapnya icon click

BPR Lestari Bali Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Hujan deras yang mengguyur Bali sejak Rabu (10/9) memicu banjir di sejumlah titik Kota Denpasar. Musibah ini tak hanya menimbulkan kerugian material, tetapi juga duka mendalam bagi warga terdampak.

Sebagai bentuk kepedulian, BPR Lestari Bali menyalurkan bantuan pada Jumat (12/9) ke beberapa lokasi banjir, di antaranya Banjar Beraban, Jalan Nusa Kambangan, Gelogor Carik, dan Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tarif, KTP Hingga Kuota Jadi Sorotan, DPRD Bali Matangkan Raperda Transportasi Aplikasi

balitribune.co.id | Denpasar - DPRD Bali kembali menggelar sidang lanjutan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Angkutan Sewa Khusus Pariwisata (ASKP) berbasis aplikasi, Selasa (16/9). Salah satu isu krusial yang dibahas adalah kewajiban bagi pengemudi memiliki KTP dan nomor polisi (Nopol) Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Sejarah Balap Indonesia, Empat Pebalap Binaan Astra Honda Siap Melesat di GP Misano

balitribune.co.id | Jakarta – Untuk pertama kalinya dalam sejarah balap di arena MotoGP, binaan Astra Honda Motor mengisi 3 dari 4 kelas yang dilombakan di Misano World Circuit Simoncelli. Empat pebalap Indonesia yang merupakan lulusan Astra Honda Racing School (AHRS) yakni Mario Suryo Aji, Fadillah Arbi Aditama, Veda Ega Pratama, dan M. Kiandra Ramadhipa siap bersaing di sirkuit kebanggaan Italia tersebut pada 13-14 September 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.