Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Diduga Terpapar ASF, Belasan Babi Hutan Ditemukan Mati

Bali Tribune / BABI HUTAN - salah satu dari Belasan bangkai babi hutan di temukan warga di Kawasan perhutanan sosial Banjar Pasatan, Desa Pohsanten, Mendoyo.

balitribune.co.id | Negara - Belasan bangkai babi hutan ditemukan oleh warga Banjar Pasatan, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo di wilayah pehutanan sosial kawasan hutan setempat. Kawanan babi hutan sempat bermigrasi ke Perkebunan warga penyanding hutan untuk mencari makanan.

Salah satu warga Ngurah Karyadi mengatakan, pihaknya menemukan babi hutan tersebut mati sejak awal bulan Septermber 2024 di sebelah utara kebunnya yang berdekatan dengan kawasan hutan utara wilayah Pasatan, Desa Pohsanten. "Saya temukan mulai sejak 2 minggu babi itu mati di utara kebun saya. Yang jumlahnya sekitar 7 sampai 11 ekor. Akan tetapi divideokan sebanyak 4 ekor," ungkapnya.

Ia menduga babi-babi itu mati karena terpapar virus African Swine Fever (ASF), lantaran beberapa hari sebelumnya di wilayahnya juga sempat terjadi musibah ternak babi mati mendadak. "Saya menduga babi hutan tersebut terkena virus ASF, karena akhir-akhir ini banyak babi warga yang mati mendadak. Kalau ulah pemburu itu tidak mungkin, karena setelah diburu pasti babinya diambil," jelasnya.

Ia menuturkan babi hutan tersebut diketahui sebelumnya bermigrasi setelah adanya program perhutanan sosial. Program dari pusat dimana hutan tersebut bisa dikelola oleh masyarakat penyanding hutan. Ia juga menyebut Kawasan babi hutan sempat diburu oleh warga. Kawanan babi hutan mengungsi ke kebun miliknya. Bahkan ia mengaku membiarkan kawanan babi hutan ini masuk ke areal kebunnya.

"Babi itu sempat diburu dan ditembaki pemburu dan mereka semua mengungsi ke kebun saya, disana banyak ada makanan dan beberapa babi sempat beranak di kebun saya. Saya biarkan mereka disana," ujarnya. Bahkan ia mengaku sempat emosi lantaran ada beberapa pemburu juga memburu babi hutan yang ada di kebunnya. "Saat itu sempat saya emosi, babi-babi yang ada di kebun diburu,” ujarnya.

“Saya sempat beri saran agar mereka menembak tupai saja jangan menembak babi yang sedang mencari makanan," ucapnya. Saat itu menurutnya tidak hanya babi hutan saja yang mengungsi ke lebunnya melainkan ada berbagai binatang hutan yang juga ikut mengungsi. "Tidak hanya babi saja yang ke kebun, ada juga binatang lainnya seperti monyet, dan berbagai burung hutan ada disana," ungkapnya.

Menurutnya kawanan babi hutan masuk ke kebun warga karena tersedia banyak sumber makanan. Pihaknya pun menyayangkan belasan babi hutan mati dan ditemukan bangkainya sudah dalam kondisi membusuk.

"Semenjak adanya babi mati dan adanya pemburu, tidak ada lagi babi di kebun saya. Menurut informasi pemburu sudah membunuh induk babi sekarang hanya ada burung hutan," tandasnya.

Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Bali Barat Agus Sugiyanto mengaku belum mendengar informasi terkait adanya babi hutan yang mati di hutan Pasatan tersebut. “Kami akan mencari tahu informasi tersebut dan akan berkoordinasi dengan dengan Perbekel dan Ketua LPHD Pohsanten, mengingat SK Perhutanan Sosial baru keluar,” tandasnya.

wartawan
PAM
Category

Telkomsel Hadir di Klungkung Membangun Masyarakat Digital

balitribune.co.id | Semarapura - Telkomsel terus memperkuat komitmennya dalam mendukung transformasi digital dan pemberdayaan masyarakat dengan memperluas inisiatifnya ke Kabupaten Klungkung, Bali. Melalui berbagai program strategis, Telkomsel menghadirkan solusi digital yang menyentuh sektor pendidikan, komunitas, dan masyarakat lokal.

Infrastruktur Digital Yang Mendukung

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polisi Ungkap 23 Jaringan Narkoba Diduga Dikendalikan dari Balik Lapas

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Satres Narkoba Polresta Denpasar kembali mengungkap 23 kasus sepanjang Agustus 2025. Dari total 26 tersangka yang diamankan, enam di antaranya tercatat sebagai residivis kasus serupa. Polisi menduga kuat peredaran barang haram ini masih terkait dengan jaringan narapidana yang beroperasi dari balik lembaga pemasyarakatan (Lapas).

Baca Selengkapnya icon click

Amankan Ancaman Siber, Telkomsel – Asuransi Igloo Hadirkan Perlindungan Digital

balitribune.co.id | Jakarta  - Perusahaan keamanan siber Check Point mencatat Indonesia mengalami rata-rata 3.300 serangan siber per minggu pada awal tahun 2023, tertinggi di Asia Tenggara. Laporan lain dari SOC Radar pada tahun 2024 juga mencatat terjadinya lebih dari 4.406 jenis serangan phishing. Ancaman siber yang semakin canggih membuat perlindungan digital menjadi kebutuhan penting.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pascabencana, FKPEN Bali Ingatkan Fokus pada Pemulihan

balitribune.co.id | Denpasar - Forum Komunikasi Paguyuban Etnis Nusantara (FKPEN) Bali menyerukan agar semua pihak fokus pada pemulihan pascabencana banjir yang menerjang beberapa wilayah di Bali ketimbang saling menyalahkan.

Ketua FKPEN Bali, A.A Bagus Ngurah Agung di Denpasar, Senin (22/9) mengatakan pihaknya prihatin dan berbela sungkawa atas musibah yang menimpa banyak orang yang ada di Bali pada Rabu (10/9/2025).

Baca Selengkapnya icon click

Sampaikan Santunan Kedukaan dan Doa Bersama, Grab Mengunjungi Keluarga Korban Hilang Akibat Banjir di Mengwitani

balitribune.co.id | Mangupura - Grab mengunjungi keluarga korban hilang bencana banjir yang menerjang Perumahan Permata Residence, Desa Mengwitani, Kabupaten Badung pada 21September 2025 untuk menyampaikan belasungkawa, memberikan santunan kedukaan, serta mengikuti prosesi penghormatan terakhir bersama keluarga yang ditinggalkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.