Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dihantam Gelombang Tinggi, Seorang Nelayan Terpental dan Hilang

Bali Tribune / PENCARIAN - Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian korban yang tercebur kelaut, Rabu (6/10)

balitribune.co.id | Amlapura - Cuaca buruk disertai angin kencang dan gelombang tinggi melanda sejumlah kawasan perairan di Kabupaten Karangasem. Di perairan Bunutan, Kecamatan Abang, sebuah perahu nelayan nyaris terbalik setelah dihantam gelombang setinggi dua meter lebih. Hantaman gelombang tersebut bahkan membuat satu orang nelayan, I Wayan Koti Arta (53), asal Banjar Dinas Banyuning, Desa Bunutan, Kecamatan Abang, terpental dari jukungnya dan tercebur kelaut sebelum akhirnya dinyatakan hilang dan saat ini masih dalam pencarian Tim SAR gabungan. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun Bali Tribune di Pantai Banyuning yang menjadi salah satu lokasi pos pencarian Tim SAR gabungan, Rabu (6/10). Korban bersama anaknya I Kadek Sumitra (20) diketahui berangkat melaut pada Rabu pagi  (6/10) sekitar pukul 04.30 Wita, seperti biasanya korban dan anaknya telah memiliki spot atau fire atau titik koordinat tempat menangkap ikan, yakni di tengah perairan dekat dengan jalur perlintasan kapal-kapal besar.

Sayangnya baru saja korban dan anaknya tersebut akan menebar jaring, tiba-tiba perahu jukung mereka dihantam gelombang tinggi. Bahkan kerasnya hantaman gelombang tersebut sampai membuat korban terpental sebelum akhirnya tercebur, tenggelam dan hilang ditengah laut. “Tiba-tiba perahu kami dihantam gelombang tinggi, sampai perahunya hampir terbalik. Bapak saya (korban, red) saat itu duduk di depan atau dihaluan, terpentan dan tercebur kelaut,” ungkap Kadek Sumitra kepada awak media dan petugas di Pantai Banyuning.

Melihat ayahnya tercebur kelaut, Kadek Sumitra pun berusaha untuk menolong, dan mencari ayahnya disekitar lokasi tercebur hingga ke wilayah Gili Selang sampai ke Selat Lombok. Dalam pencariannya itu, Kadek Sumitra bertemu dengan nelayan lain yakni I Ketut Sulitra dan mereka bersama-sama melanjutkan pencarian terhadap korban. Namun sayang ayahnya tidak berhasil ditemukan.

Sumitra menyampaikan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 05.30, dan memang saat kejadian, sedang terjadi cuaca buruk ditengah perairan, dimana ketinggian gelombang saat itu diperkirakan mencapai lebih dari dua meter. Karena tidak berhasil menemukan korban, I Ketut Sulitra pun bergegas menuju ke darat untuk meminta bantuan nelayan lain, sedangkan anak korban masih terus berusaha mencari korban. Sementara kejadian tersebut juga telah dilaporkan ke Polsek Abang dan Pos SAR Karangasem.

Beberapa saat kemudian, Tim SAR gabungan dari Polairud Polres Karangasem, Basarnas, Bakamla dan BPBD Karangasem, turun untuk melakukan penyisiran di sekitar lokasi terceburnya korban, diperluas hingga ke perairan dekat Gili Selang, Seraya Timur. “Untuk pencarian kami tim SAR Gabungan menurunkan dua Rubber Boat untuk melakukan penyisiran di sekitar lokasi jatuhnya korban,” tegas Koordinator Pos SAR Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Widnyana.

Selain itu dari Polair Karangasem dan Pos Polair Kubu juga masing-masing mengerahkan kapal patroli mereka untuk melakukan penyisiran hingga ke Selat Lombok. Sementara itu hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi korban ditemukan.

wartawan
AGS
Category

Serangkian HUT Bangli, Dishub Sediakan Beberapa Kantong Parkir Kendaraan

balitribune.co.id | Bangli - Serangkaian HUT Bangli, areal parkir di seputaran alun-alun Bangli beralih fungsi untuk  tenda pedagang. Sedangkan untuk parkir kendaraan selama berlangsungnya hiburan yang dipusatkan di alun-alun Bangli, Dinas Perhubungan Bangli telah menyediakan beberapa kantong parkir alternatif.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Ingin Adopsi Bayi yang Ditemukan di Seribatu

balitribune.co.id | Bangli - Pascamenjalani perawatan intensif di RSUD Bangli, kondisi bayi yang  ditemukan di lapak pedagang durian di wilayah Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli kondisinya membaik. Disisi lain banyak warga yang berkeinginan mengadopsi bayi laki-laki tersebut. Sementara pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mencari pembuang bayi malang tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.