Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Diserang Hama Tungro dan Angin Kaulu, Hektaran Sawah Terancam Gagal Panen

petani
Petani di Subak Ulunsui tampak memandangi hamparan padinya yang menguning terserang tungro.

BALI TRIBUNE - Ancaman gagal panen kembali dihadapi oleh para petani di dua subak di Desa Budakeling, Kecamatan Bebandem, Karangasem, masing-masing Subak Gatep dan Subak Ulunsui. Pasalnya, hektaran tanaman padi milik warga di dua subak ini daunnya menguning seperti terbakar akibat terjangan angin sasih kaulu dan serangan hama tungro.

 I Made Guru, salah satu petani di Subak Ulunsui mengungkapkan, berbagai upaya telah dilakukan olehnya dan petani di dua subak tersebut untuk mengatasi serangan hama tungro yang cukup ganas, yakni dengan melakukan pemupukan dan penyemprotan pembasmi hama. Namun usaha itu seolah tidak mempan, dan tanaman padi petani tetap saja rusak. Selain hama tungro, kata dia, terjangan angin sasih kaulu juga cukup berpengaruh pada rusaknya tanaman padi petani.

 “Angin kaulunya yang menyebabkan daunnya menguning, selain itu juga karena serangan hama tungro,” ungkapnya kepada wartawan sembari memandangi tanaman padi petani di Subak Ulunsui.

Dia dan petani lainnya mengaku sudah mengeluarkan biaya yang cukup banyak guna menyelamatkan tanaman padinya, namun itu tidak banyak berpengaruh. Akhirnya para petani di dua subak ini hanya bisa pasrah, dan berharap serangan hama ini bisa tertangani.

 Hama tungro menjadi salah satu hama yang paling membuat para petani di dua subak ini galau, karena kendati para petani di subak ini sudah mengatur masa tanam, namun tetap juga hama ini menyerang.

Sementara itu terkait dengan ancaman gagal panen yang sudah di depan mata ini, dia dan petani lainnya di dua subak ini berharap ada perhatian dari pemerintah daerah, utamanya soal kesulitan pangan yang dihadapi petani, mengingat hampir sebagian besar petani di desa ini hidup dari hasil pertanian. “Kami berharap ada perhatian dan bantuan dari pemerintah,” ucapnya. Sementara luas lahan pertanian yang terserang hama dan terjangan angin sasih kaulu mencapai dua hektare lebih.

wartawan
Redaksi
Category

Mandiri Secara Ekonomi, Kreator Konten Salah Satu Pekerjaan Informal Pilihan Perempuan Indonesia

balitribune.co.id | Denpasar - Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) perempuan berada di angka 50% selama 20 tahun terakhir, sedangkan laki-laki 80%. Namun 66% atau 54,5 juta pekerja informal adalah perempuan. Kreator konten sebagai salah satu pekerjaan informal dapat menjadi pilihan bagi perempuan Indonesia agar makin mandiri secara ekonomi.

Baca Selengkapnya icon click

26 Tahun Dian Kemala PP Polri, Semakin Kompak dan Bersahaja

balitribune.co.id | Denpasar - Tanpa terasa waktu berjalan sangat cepat, 26 tahun Dian Kemala Persatuan Purnawirawan (PP) Polri pada 13 September 2025. Di usia yang kian dewasa ini, diharapkan semakin semangat, kompak dan bersahaja. Harapan mulia ini disampaikan Ketua PP Polri Daerah Bali, Brigjen Pol (Pirn) Nyoman Gde Suweta dalam acara syukuran HUT ke-26 Dian Kemala PP Polri Daerah Bali di Kantor PP Polri Daerah Bali, Kamis (18/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Asuransi Zurich - Danamon Tawarkan Pelindungan Penyakit Kritis

balitribune.co.id | Jakarta - PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Zurich) bersama PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) berkolaborasi untuk menyediakan Perlindungan Optimal Penyakit Kritis. Kolaborasi ini hadir untuk memastikan bahwa perlindungan diri hari ini sebagai kunci untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik dan menggapai mimpi.

Baca Selengkapnya icon click

Optimis Taklukan Seri Keenam Kejurnas Motocross 2025, Crosser Astra Honda Percaya Diri

balitribune.co.id | Jakarta – Astra Honda Racing Team (AHRT) optimistis mempertahankan tren positif melalui crosser andalannya Arsenio Algifari. Crosser muda ini memiliki target kembali meraih podium pada seri keenam Kejurnas Motocross Indonesia 2025 kelas MX2 yang digelar di Sirkuit Wanko Mijen, Semarang, pada 13-14 September 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.