Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ditinggal Pedagang, Eks Relokasi Pasar Seni Dipenuhi Sampah

Bali Tribune/SAMPAH - Eks relokasi pedagang Pasar Seni Sukawati di lapangan Sutasoma, Sukawati, Gianyar dipenuhi sampah.
balitribune.co.id | Gianyar - Habis Dimanfaatkan kini diterlantarkan dengan penuh sampah dan menjadi kumuh. Demikian kondisi Lapangan Sutasoma di Desa Batuan, Sukawati, Gianyar, yang sebelumnya sempat dijadikan tempat relokasi bagi pedagang Pasar Seni Sukawati.  
 
Setelah ditinggal pedagang ke Gedung anyar Pasar Seni Sukawati, Lapangan Sutasoma kini dalam kondisi memprihatinkan dan hanya terisa bekas warung dan sampah berserakan. Pantauan di lokasi, Rabu (21/4/021), sampah-sampah berserakan di seluruh sudut dan ironisnya didominasi plastik yang tidak mudah hancur. Kondisi ini dikhawatirkan  akan menimbulkan pencemaran lingkungan. Ada juga rak semacam lemari untuk memajang dagangan ditinggal oleh pedagang. Rak itu teronggok menambah daftar sampah. Sampah hampir merata ada di setiap sudut bangunan relokasi Lapangan Sutasoma.
 
Ketut Rana, salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari lapangan itu mengaku barang yang ditinggalkan pedagang sudah tidak terpakai lagi. Karena di pasar baru Pasar Seni Sukawati sudah disediakan rak, sehingga rak-rak yang sudah tidak bagus ditinggalkan atau dibiarkan di pasar Lapanga Sutasoma. Mengenai sampah plastik yang berserakan, sumber tidak mau dimuat namanya mengaku itu sisa dagangan yang juga tidak diangkut pedagang.
 
Terkait kondisi memprihatinkan tersebut, Camat Sukawati Gusti Ngurah Udayadnya mengaku akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk membersihkan sampah-sampah yang ditinggalkan pedagang. Sedangkan Lapangan Sutasoma, Camat tidak bisa memberi keterangan terkait rencana lanjutannya, apakah akan dikembalikan jadi lapangan, ataupun tidak.
 
Padahal, Lapangan Sutasoma sebelumnya adalah tempat olahraga. Setelah itu dibangun blok-blok pedagang dan karena dana belum turun sehingga blok-blok bangunan itu sempat digunakan penampungan warga yang terimbas letusan Gunung Agung. Kemudian dana untuk pembangunan revitalisasi Pasar Seni Sukawati turun sehingga pedagang dipindahkan ketempat ini.
wartawan
Nyoman Astana
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.