Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

DJPB Bali Paparkan Struktur Perekonomian Bali Terkini

Bali Tribune / APBN - Press Conference "APBN Kita Regional Provinsi Bali Edisi Maret 2023" Selasa (28/3).

balitribune.co.id | DenpasarDalam rangka melaporkan berbagai kegiatan terkait dengan kondisi perekonomian Bali terkini, dan apa-apa saja yang mempengaruhi kinerja APBN tahun 2023 sampai dengan Februari akhir di Provinsi Bali, Kantor Wilayah Direktorat Jendral Perbendaharaan Provinsi Bali menggelar Press Conference "APBN Kita Regional Provinsi Bali Edisi Maret 2023" Selasa (28/3).

"Kegiatan rutin yang kita lakukan, bagaimana kita memberikan informasi, memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan APBN di Bali, implementasinya, kinerjanya, dan dampaknya di Bali. Dan, kali ini kita spesial, karena kita dipimpin langsung oleh para pimpinan kita di Kementerian Keuangan. Hadir Prof. Candra Fajri Ananda, yang merupakan Staf Khusus Menteri Keuangan, juga Made Arya, Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara," ucap Kepala Kantor Wilayah Perbendaharaan Negara Provinsi Bali, Teguh Dwi Nugroho.

Prof. Candra Fajri Ananda, dalam kegiatan ini menyampaikan, kegiatan ini salah satunya adalah upaya memantau apakah APBN yang diterima daerah betul-betul dirasakan oleh masyarakat, terutama dari perspektif di daerah.

"Yang kedua, kita juga ingin melihat bahwa perkembangan ekonomi nasional, tentu  harus tetap prudent pengelolaannya, apakah ada pengaruh yang signifikan terhadap daerah," katanya. Sekaligus juga memberikan sinyal-sinyal, contohnya tentang makro ekonomi dunia yang masih belum bisa dikatakan secure, masih ada ancaman-ancaman perang, geopolitik yang berubah.

Ia berpandangan ekonomi Bali memang belum 100% pulih seperti tahun 2019 akan tetapi sudah menuju ke arah pertumbuhan, tinggal bagaimana akselerasinya.

Lantas Prof. Candra Fajri Ananda yang juga merupakan Guru Besar Fakultas Eknomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, Malang, menyampaikan ada beberapa tantangan yang dihadapi pemerintah daerah seperti, aspek ekonomi, sosial kependudukan dan geografis. Secara Spesifik ia juga katakan ketergantungan Bali pada sektor pariwisata, perlu dilakukan penggalian potensi ekonomi di sektor selain pariwisata untuk mengurangi ketergantungan terhadap sektor pariwisata.

Menurutnya, sektor pariwisata perlu diarahkan kepada quality tourism, yang berbasis pada cultural tourism, traditional tourism, eco-tourism, education tourism, health tourism (medical, healing, wellness), dan digital tourism. Melanjutkan hibah pariwisata dan relaksasi yang diberikan untuk pelaku industri perhotelan dan restoran. Realokasi anggaran belanja barang dan jasa dialihkan ke belanja modal mengingat keperluan rapat/ATK dan semacamnya bisa dikurangi dengan pemanfaatan teknologi. Mengadakan program-program dan insentif yang dapat membantu meningkatkan pendapatan masyarakat.

"Dan yang tak kalah pentingnya yakni melakukan kolaborasi daerah," pungkasnya.

wartawan
ARW
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Konsolidasi Pembangunan Bali Seratus Tahun Telah Dimulai

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) secara resmi memproklamirkan dimulainya pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali Masa Depan 100 Tahun Bali Era Baru 2025–2125, di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Center Denpasar, pada hari Senin tanggal 22 Desember 2025, tiga hari menjelang perayaan Natal 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Gelar Edukasi Safety Riding Karyawan PT Taurus Gemilang

balitribune.co.id | Denpasar - Konsistensi dalam mengampanyekan keselamatan berkendara terus digaungkan oleh Astra Motor Bali. Sebagai wujud kepedulian terhadap keselamatan para pekerja di jalan raya, Astra Motor Bali menggelar pelatihan Safety Riding bagi karyawan PT Taurus Gemilang pada Selasa (23/12).

Baca Selengkapnya icon click

Koster: Bali Masuk Era Digital, Turyapada Tower Tuntaskan Masalah Blank Spot

balitribune.co.id | Singaraja – Gubernur Bali Wayan Koster meresmikan operasional penuh Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali di Desa Pegayaman, Buleleng, Sabtu (27/12). Peresmian itu menandai berakhirnya ketergantungan masyarakat terhadap parabola di sebagian besar wilayah Bali. Peresmian ditandai dengan bergabungnya Metro TV sebagai pemegang Multiplexing (MUX) terakhir yang mengudara dari Turyapada Tower.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.