Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

DPRD Badung Gelar Rapat Paripurna Pembentukan Fraksi

Bali Tribune / FRAKSI - Rapat paripurna intern pembentukan fraksi di DPRD Badung, Senin (26/8)

balitribune.co.id | MangupuraDPRD Badung, Senin (26/8), menggelar paripurna intern untuk menetapkan pembentukan fraksi-fraksi DPRD Badung. Ada tiga fraksi yang terbentuk, yakni Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Golkar dan Fraksi Gerindra. PDI Perjuangan menjadi fraksi  tergemuk dengan jumlah total 30 kursi, meliputi gabungan partai PDIP (27) dan Demokrat (3). Sedangkan Fraksi Golkar miliki 11 kursi dan Gerindra 4 kursi.

Dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Badung sementara I Putu Parwata itu terungkap bahwa Bima Nata ditetapkan menjadi Ketua Fraksi PDI Perjuangan dan I Wayan Puspa Negara sebagai Ketua Fraksi Gerindra. Sedangkan Fraksi Golkar belum menetapkan ketuanya lantatan masih menunggu surat rekomendasi dari partainya.

Selain membentuk fraksi, dalam kesempatan itu juga ada usulan dari politisi PDI Perjuangan I Nyoman Satria dan politisi Gerindra Puspa Negara agar DPRD Badung segera membuat Peraturan Tata Tertib (Tatib) dan Peraturan Kode Etik DPRD Badung.

"Tim penyusun Tatib dan Kode Etik ini agar ditugaskan secara proporsional dari tiap fraksi, PDIP berapa, Golkar berapa dan Gerindra berapa," kata Satria.

Hal senada juga diungkapkan Puspa Negara. Menurut dia Tatib dan Kode Etik dewan ini wajib segera dibahas.

"Kami usul segera siapkan tim akselerasinya," timpak Puspa.

Sementara itu Putu Parwata selalu Ketua DPRD Badung sementara menyatakan bahwa harus ada kejelasan waktu bagi parpol dalam mengusulkan struktur fraksinya.

"Kita berikan toleransi sampai tanggal 5 September," ujarnya.

Bila pengurus dan keanggotaan fraksi di DPRD sudah terbentuk, ujar dia, baru akan dilanjutkan dengan pembentukan tim penyusun baik dalam bentuk panitia khusus (pansus) atau panitia kerja (pokja) untuk menggodok Tatib dan Kode Etik DPRD Badung.

"Setelah masuk keanggotaannya baru kita bentuk tim penyusun, baik itu Pansus atau Pokja," tukas mantan Ketua DPRD Badung dua periode itu.

wartawan
ANA
Category

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Dugaan Pemerasan Pengusaha, Polda Bali Minta Korban Lapor

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali langsung merespon terkait dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Pulau Serangan, Denpasar Selatan berinisial DD oleh sekelompok orang yang mengaku dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri dan Polda Bali. Sekelompok orang itu meminta uang yang mencapai ratusan juta rupiah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.