Endapan Lumpur Tutup Akses Menuju Pesiraman Anakan Dedari | Bali Tribune
Diposting : 27 July 2022 06:18
SAM - Bali Tribune
Bali Tribune / PESIRAMAN - Kondisi Pesiraman Anakan Dedari.

balitribune.co.id | Bangli - Banjir bandang yang terjadi tiga tahun lalu mengakibatkan akses menuju Pesiraman Anakan Dedari di Banjar Tegalalang, Kelurahan Kawan,Bangli tertutup endapan lumpur. Kondisi ini sangat dirasakan masyarakat.

Pesiraman Anakan Dedari merupakan tempat ritual melasti (pemersihan) saat berlangsungnya piodalan di Pura Puseh Tegalalang. Bendesa Adat Tegalalang I Wayan Miarsa mengatakan  banjir bandang yang terjadi setahun lalu mengakibatkan akses jalan dan goa yang merupakan pesiraman anakan dedari tertutup endapan lumpur. Pesiraman tersebut dimanfatakan warga untuk tempat melasti ketika berlangsungnya pujalwali atau karya di pura Puseh.

Lanjut Wayan Miarsa, karena akses jalan dan kondisi pesiraman tertutup endapan lumpur,  maka  untuk prosesi nunas tirta   dilakukan dengan cara “Nyangku”. "Nunas tirta dengan menghaturkan bhakti di Pura Puseh," jelasnya Selasa (26/7) .

Kata Wayan Mirasa endapan lumpur setinggi hampir 3 meter  menutup goa yang di dalamnya berdiri pelinggih (banguan suci) berupa Gedong dan pancuran petirtaan.. Untuk pembersihan tidak bisa dilakukan secara manual dan perlu menurunkan alat berat. Pihaknya masih mengupayakan untuk mencari bantuan alat berat. "Karena saking tebalnya endapan sulit dikeruk dengan tenaga manual," ujarnya.

Selain itu, air yang muncul dari goa, juga dimanfaatkan untuk air minum. Sebelumnya ada pancuran di luar goa, namun kini juga tertutup lumpur. Setelah proses pembersihan endapan lumpur, maka akan dilakukan upacara pembersihan/ mecaru di lokasi. Upacara pembersihan rencana akan dilakukan bertepatan dengan piodalan di Pura Puseh yang jatuh pada Bude Wage Kelawu. "Untuk pembersihan akan dilakukan upacara mecaru di lokasi,” ungkapnya.