Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

FPOK IKIP PGRI Bali Komit Lahirkan Atlet

DR I Made Suarta dan Drs Agustinus Dei Segu

BALI TRIBUNE - Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Institut Keguruan  dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Bali selalu berkomitmen mencetak dan melahirkan atlet yang nantinya memperkuat Bali ke event nasional, bahkan ke event internasional membawa nama Indonesia. “Kami akan terus melahirkan atlet-atlet lokal dan nasional, karena tujuan kami juga telah banyak memasok atlet kepada daerah ini (Bali) maupun pelatnas,” ujar Rektor IKIP PGRI Bali, DR I Made Suarta ditemui usai yudisium ke-40 FPOK IKIP PGRI Bali di Denpasar, Sabtu (21/7) lalu. Didampingi Wakil Dekan FPOK Drs Agustinus Dei Segu, Made Suarta menyebut atlet yang dilahirkan FPOK, salah satunya adalah atlet lompat jauh dan jangkit Maria Natalia Lonta, yang selalu menyumbang dua medali emas bagi Bali di ajang nasional seperti PON. Untuk level SEA Games, Maria Natalia Londa juga telah banyak andil medali emas bagi Indonesia. Begitu juga di tataran Asia seperti Asian Games, Maria Londa juga meraih medali emas dari nomor lompat jauh saat Asian Games tahun 2014 di Incheon, Korea Selatan. “Selain di cabang olahraga atletik, kami juga berhasil mencetak atlet pencak silat yang juga turut mengharumkan nama Bali dan Indonesia di ajang internasional,” kata Made Suarta tanpa menyebut nama pesilat Bali tersebut. Di Asian Games 2018, kata Suarta, sejumlah mahasiswa dan dosen FPOK IKIP PGRI Bali juga bakal menjadi bagian dari kontingen Indonesia di cabang olahraga kabaddi, yang saat ini sedang menjalani training camp di India sebelum berlaga di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, Agustus mendatang. Sementara Wakil Dekan FPOK IKIP PGRI Bali, Drs Agustinus Dei Segu mengatakan, yudisium atau pelepasan sarjana ke-40 diikuti oleh 135 sarjana Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi. “Dari 135 sarjana yang diyudisium kali ini, sebanyak 18 orang memperoleh predikat cum laude,” imbuh pria yang akrab disapa Gusde ini bangga. Selain konsisten memasok atlet bagi Bali dan Indonesia, kata Gusde, peluang kerja bagi lulusan FPOK IKIP PGRI Bali sangat terbuka. Menurut dia, banyak sekolah-sekolah memerlukan tenaga pengajar (guru) olahraga. “Jadi tidak perlu khawatir, pasti sarjana lulusan kami terserap oleh lapangan kerja. Sarjana lulusan FPOK IKIP PGRI Bali juga banyak yang menjadi pelatih olahraga,” demikian Agustinus Dei Segu.

wartawan
Djoko Purnomo
Category

Lari, Kopi, dan Musik: Astra Motor Bali Sukses Gelar Scoopy Coffee Rave

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali sukses menggelar "Scoopy Coffee Rave", sebuah acara inovatif yang menyatukan energi komunitas lari, pecinta kopi, dan gaya hidup khas Honda Scoopy. Acara yang menargetkan segmen usia 18–24 tahun ini bertujuan untuk memperkuat brand awareness Honda Scoopy melalui aktivasi yang interaktif dan relevan dengan tren anak muda saat ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Jadwalkan Pelantikan Sukaja Sebagai PAW Mendiang Gindera di 6 Oktober 2025

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Tabanan menjadwalkan pelantikan I Wayan Sukaja dari Partai Golkar sebagai pengganti antarwaktu (PAW) mendiang I Wayan Gindera. Rencananya, pelantikan Sukaja akan berlangsung pada Senin (6/10/2025). Jadwal ini ditetapkan setelah proses pergantian antarwaktu atau PAW ini melalui serangkaian tahapan administrasi hingga penetapan dari Gubernur Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua Dekranasda Karangasem, Nyonya Mas Parwata Hadiri Pembukaan INACRAFT Oktober 2025

balitribune.co.id | Amlapura - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Karangasem, Ny. Mas Parwata, bersama jajaran pengurus menghadiri kegiatan Pameran INACRAFT October 2025 Vol. 4 “Youthpreneurs” yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC), 1–5 Oktober 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kakao “Raya Jembrana” Jadi Simbol Kebanggaan Produk Lokal Berkelas Dunia

balitribune.co.id | Negara - Kakao merupakan salah satu komoditas pertanian unggulan Jembrana yang telah bersaing di pasar internasional. Bahkan kini kakao diekspor tidak hanya berupa bahan baku, namun telah dilakukan hilirisasi. Teranyar Jembrana telah memiliki produk olahan coklat ekspor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.