balitribune.co.id | Semarapura - Masyarakat Klungkung diresahkan dengan informasi adanya begal di seputaran Jalan Umum Tusan-Bakas, Kecamatan Banjarangkan pada Rabu (21/2) dini hari. Bahkan tersebar video yang menginformasikan adanya warga yang menyelamatkan diri ke rumah warga, setelah dikejar begal bersenjata tajam sejenis parang.
Video tersebut ramai tersebar di grup Whatapps, Rabu (21/2) pagi. Disebutkan video tersebut, seorang wanita yang berasal dari Desa Nyalian dan seorang laki-laki asal Desa Bungbungan harus menyelamatkan diri ke rumah warga di Desa Bakas karena dikejar begal.
Perbekel Desa Nyalian, Cokorda Mahaputra bahkan meminta kepolisian untuk melakukan atensi terhadap kejadian yang menimpa warganya tersebut.
"Mohon atensi pihak kepolisian terkait persitiwa ini," pinta Cokorda Mahaputra.
Berdasarkan informasi yang tersebar di media sosial, pengendara sepeda motor seorang wanita dan seorang pria melintas beriringan di jalan umum Tusan-Bakas sekitar pukul 02.00 Wita. Tiba-tiba mereka dihentikan oleh begal tepatnya di utara Desa Tusan atau di dekat Kantor J&T Express.
Kedua pemotor tersebut, tetap tancap gas dan dikejar oleh begal yang jumlahnya 2 orang dan membawa senjata tajam jenis parang. Mereka dikejar hingga ke Gudang Bulog yang ada di Desa Bakas.
Keduanya yang ketakutan, dan mereka masuk ke rumah warga di Desa Bakas sehingga terlepas dari kejaran para begal.
Hal itu pun membuat pemilik rumah terkejut dan setelah mendengarkan cerita dari kedua pemotor, pemilik rumah kemudian mencoba menenangkan keduanya karena keduanya ketakutan dan gemetar.
Kedua pemotor kemudian dijemput oleh orang tua masing-masing ke rumah warga tersebut. Informasi itu pun kemudian dilaporkan kepada Bhabinkamtibmas Desa Nyalian yang diteruskan ke Perbekel Desa Nyalian.
"Infonya saya terima tadi pagi dari Bhabinkamtibmas. Pengendara yang wanita itu memang warga kami,” ungkap Cokorda Mahaputra.
Kapolsek Banjarangkan AKP I Made Sutika saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait informasi persitiwa tersebut.
"Memang ada informasi percobaan begal, namun kami masih lidik. Rencananya siang ini korban akan melaporkan kejadian yang menimpa dirinya ke MaPolsek," ungkapnya.