Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Giliran Petani Payangan Diusik Bojog Ngerusuh

Bali Tribune/ TEGALAN - Kawasan tegalan di Desa Buahan Kaja Payangan yang diserang koloni kera liar

balitribune.co.id | Gianyar  - Tidak hanya petani di daerah aliran sungai (DAS) Petanu dan Pakerisan yang terusik dengan ulah kera liar yang kelaparan alias bojog Ngerusuh. Di daerah Payangan, tepatnya di Desa Buahan Kaja pada bagian hulu DAS Ayung, yakni Sungai Siap dalam enam bulan terakhir menderita kerugian serupa. Tanaman buah petani digrogoti koloni primata liar dan bahkan buah siap panen dalam semalam, satu area perkebunan didapati ludes.
 
Dari informasi yang diterima Bali Tribune, Selasa (13/7/2021), mengganasnya hama rimata ini justru terjadi di saat petani setempat sangat mengandalkan hasil panen perkebunannya. Dimana di saat Pandemi Covid melanda, sebagian warga yang sebelumnya bergerak di bidang pariwisata kini kembali terjun serius untuk bertani guna menopang dapurnya. Namun hal ini tidak semulus harapan. “Petani kami yang sangat merasakan kerugian signifikan ini tidak saja di Desa Buahan, namuan juga di sisi timu sungai sperti di ke Banjar Bunteh, Desa Kerta. Kolni kera iani cukup banyak, kemungkinan mereka bermigrasi dari daerah hutan Kintamani atau koloni dari daerah hutan pinggiran DAS Pakerisan,” ungkap I Wayan Kira (45), salah seorang petani di Desa Buahan Kaja.
 
Disebutkan, sebelumnya habitat kera ini jarang berdiamn di desa setempat. Meski pun ada, namun koloninya sedikit.  Namun, kini diduga ada koloni lain yang bermigrasi ke desa setempat karean di daerah wisata mereka tidak lagi mendapatkan pakan. Meraka tinggal di lereng-lereng berhutan lebat sepanjang sungai Siap sampai pertemuan dengan Hulu Sungai Ayung, Payangan. Dikatakannya, serangan monyet-monyet sudah berlangsung sejak 6 bulan lalu. "Awalnya ada beberapa monyet yang menyerang kebun, sehingga tidak menyebabkan kerusdakan berarti, namun terakhir ini serangan mengganas. Satu koloni menyerang kebun dalam semalam," ungkap Wayan Kira.
 
Dirinya yang memiliki kebun pisang dan salak tidak habis pikir, mengingat salak Bali yang akan dipanen ludes tak bersisa diserang koloni monyet-monyet Tukad Siap. Kerugian ini tidak saja dialami dirinya, petani lain juga mengalami kerugian serupa. Dijelaskan, sebagian besar petani di sepanjang Tukad Siap, dari Desa Buahan Kaja sampai Banjar Bunteh, Desa Kerta mengalami kerugian serupa. Hasil panen kebun yang biasanya dijarah dari Pidang, Salak, Mangga sampai Durian.
 
Disebtkan, mereka pernah berupaya menghalau kawanan monyet tersebut, namun usahanya tanpa hasil. Karena koloni in hanya bisa  diusir saat siang hari, namuan saat malam hari mereka datang lahi.  Apalagi saat menghalau di siang hari, kawanan monyet bersembunyi di lembah sungai, sehingga persembunyiannya aman. "Kami tidak memiliki harapan apa lagi, kemampuan petani sangat terbatas," ujarnya.
 
Kondisi ini juga dibenarkan oleh Klian Subak Abian Buahan Kaja, Made Sandiasa. Dikatakannya, kawanan monyet tersebut memang berhabitat di sungai tersebut, hanya saja pakan menipis di habitat dan koloni beranak pinak dengan cepat. Upaya ini mesti dilakukan secara bersama, paling tidak petani tidak dirugikan. "Serangan kera ini, sangat merugikan petani, kami berharap pemerintah membantu kami untuk mencarikan jalan keluarnya,” harapnya. 
wartawan
ATA
Category

Tuntaskan Musim IATC 2025, Pebalap Muda Astra Honda Tampil Tangguh dan Kencang

balitribune.co.id | Jakarta – Pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) menutup perjuangan di Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2025 dengan tangguh pada putaran terakhir yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia (25-26/10). Pada putaran pamungkas ini, performa kencang ditunjukkan oleh pebalap wildcard Bintang Pranata Sukma yang berhasil finis di posisi keempat pada balapan kedua hari Minggu, 26 Oktober 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Tagel Winarta: Bangunan di Kawasan Tahura Wajib Dikembalikan ke Aturan Tata Ruang

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Komisi I DPRD Bali, I Wayan Tagel Winarta, menilai langkah Pansus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (TRAP) DPRD Bali dalam melakukan inspeksi mendadak ke berbagai titik pelanggaran tata ruang merupakan langkah yang tepat. Hal tersebut disampaikannya saat ditemui di Kantor DPRD Bali, Senin (27/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kemenpar dan Diageo Luncurkan Program Learning for Life untuk Dukung Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata

balitribune.co.id | Denpasar - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bekerja sama dengan Diageo Indonesia meluncurkan program Learning for Life (L4L), sebuah inisiatif pelatihan yang bertujuan mendukung pemberdayaan masyarakat dalam mengembangkan kewirausahaan di sektor pariwisata, sekaligus memberikan edukasi mengenai konsumsi bertanggung jawab.

Baca Selengkapnya icon click

OKTOBEST, Pasti Hemat Astra Motor Bali Hadirkan Penawaran Spesial di Virtual Exhibition Honda

balitribune.co.id | Denpasar – Menjelang akhir bulan Oktober, Astra Motor Bali bersama seluruh jaringan dealer resmi Honda di Bali memberikan kejutan spesial bagi konsumen setia melalui program “OKTOBEST, Pasti Hemat!” yang berlangsung selama periode 6–31 Oktober 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kadernya Loncat Pagar, Jayadi Sampaikan Terima Kasih

balitribune.co.id | Singaraja - Munculnya nama eks kader Partai Nasional Demokrat (NasDem) Ni Ketut Windarti dalam struktur kepengurusan DPC PDI Perjuangan Buleleng mengagetkan Ketua DPD Partai NasDem Buleleng Made Jayadi Asmara. Ia mengatakan, selama ini merasa baik-baik saja karena selama ini Windarti memiliki dedikasi dan salah satu ujung tombak NasDem Buleleng. 

Baca Selengkapnya icon click

Dijanjikan Anaknya Lolos Seleksi Anggota Polri, Warga Klungkung Tertipu Rp 503 Juta

balitribune.co.id | Semarapura - Gara-gara kepingin anaknya menjadi polisi, salah Seorang warga Klungkung berinisial Ni Komang SW (48), alamat Kelurahan Semarapura Klod menjadi korban penipuan berkedok calo penerimaan anggota Polri. Akibat bujuk rayu pelaku yang mengaku bisa meloloskan anaknya menjadi anggota Polri, korban mengalami kerugian Rp 503 juta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.