Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

GoGreener Mudahkan Masyarakat Tanam Pohon Sambil Naik GoRide atau GoCar

Bali Tribune / GoGreener Mudahkan Masyarakat Tanam Pohon Sambil Naik GoRide atau GoCar

balitribune.co.id | Jakarta - Jelang peringatan Hari Bumi, Gojek sebagai platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara dan GoTo Financial sebagai layanan keuangan dan solusi bisnis digital, menghadirkan inovasi yang memberikan cara yang semakin mudah bagi pengguna untuk dapat mengadopsi gaya hidup ramah lingkungan.

Gojek dan GoTo Financial, yang merupakan bagian dari GoTo Group, dalam menyambut Hari Bumi 22 April 2022 memperkenalkan fitur Pohon Kolektif #GoGreener yang memudahkan pengguna GoRide dan GoCar untuk ikut menanam pohon.

Lewat fitur Pohon Kolektif #GoGreener, kini pelanggan sambil bepergian bisa sekaligus ikut menanam pohon dengan hanya berkontribusi Rp1.000 saat naik GoRide dan Rp2.000 saat naik GoCar.

Pelanggan dapat mengaktifkan Pohon Kolektif #GoGreener dengan mengklik tombol di sebelah voucher saat melakukan pemesanan GoRide atau GoCar. Setelah itu akan muncul fitur Pohon Kolektif #GoGreener, lalu pelanggan dapat menggeser tombol yang ada untuk mengaktifkannya.

Pohon Kolektif #GoGreener merupakan bagian dari program #GoGreener yang diluncurkan Gojek pada 2019 guna bertujuan menghapus jejak karbon, dan kurang dari satu bulan pertama sejak fitur ini diluncurkan, sudah lebih dari 100.000 konsumen mendukung program ini.

Sebelumnya, pelanggan Gojek dapat turut serta dalam program #GoGreener Serap Jejak Karbon. Di mana pelanggan dapat menghitung emisi karbon yang dihasilkan dalam sehari, sebulan bahkan setahun, dan menemukan berapa pohon yang harus ditanam untuk menyerap jejak karbon lewat kalkulator Emisi GoGreener yang ada di aplikasi Gojek.

Head of Sustainability GoTo Group Tanah Sullivan mengatakan, “Kami bangga teknologi Gojek bisa menggerakkan banyak orang untuk berkontribusi pada lingkungan dengan cara yang semakin mudah. Kini, pelanggan Gojek dapat ikut menanam pohon ketika mereka melakukan perjalanan dengan GoRide atau GoCar. Melalui Pohon Kolektif #GoGreener, di momen Hari Bumi ini, Gojek berkomitmen menambahkan jumlah pohon yang berhasil dikumpulkan konsumen pada periode 22 April hingga 21 Mei 2022.

Fitur Pohon Kolektif #GoGreener dijalankan berkolaborasi dengan Jejak.in, startup tanah air di bidang lingkungan yang menyediakan solusi berbasis Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT) untuk memantau serta mengelola pohon atau tanaman. Lewat teknologi ini proses menanam pohon untuk menyerap jejak karbon dapat dijalankan dengan, mudah, transparan, dan berkelanjutan.

Mengawali peluncuran fitur ini, Gojek telah menanam 1.000 bibit pohon di Konservasi Mangrove Pesisir Bedono, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Penanaman tersebut menambah 5.000 pohon yang sebelumnya telah ditanam dan diadopsi oleh Gojek dan konsumennya di 13 lokasi berbeda di wilayah Indonesia sepanjang periode 2020 - 2021.

Melangkah lebih jauh, inisiatif #GoGreener di tahun 2022 kali ini turut mengajak pelaku UMKM lewat digaungkannya kampanye #DariAksiKecil. Kampanye #DariAksiKecil mengedukasi dan memfasilitasi mitra usaha, terutama UMKM, untuk turut bisa menerapkan praktik bisnis ramah lingkungan sekaligus diharapkan agar dapat membantu perkembangan bisnis mitra usaha.

“Kami sangat senang atas antusiasme lebih dari 1.730 mitra UMKM yang hadir pada rangkaian pelatihan #DariAksiKecil yang dilaksanakan sejak Februari hingga awal April 2022. Tentunya kami ingin terus memperluas pemahaman dan dampak pentingnya bisnis yang ramah lingkungan, dengan merilis eBook #DariAksiKecil2 yang dapat diunduh oleh mitra usaha Gojek dan GoTo Financial dan publik secara gratis,” lanjut Tanah.

Kampanye #DariAksiKecil turut bermitra dengan organisasi lainnya. Lewat program kerja sama dengan Waste4Change, mitra usaha dapat menjual minyak jelantah dan sampah kering seperti kardus dan plastik kemasan bekas industri rumah tangga atau operasional usaha untuk didaur ulang. Selain itu, disediakan pula promo untuk setiap pembelian packaging ramah lingkungan di Avani Eco khusus bagi mitra usaha Gojek dan GoTo Financial.

Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan, Kementerian Koordinator bidang Maritim dan Investasi (Kemenkomarves) Nani Hendiarti mengapresiasi inovasi Gojek yang sejalan dengan program pemerintah terkait keberlanjutan lingkungan. “Pemerintah Indonesia menargetkan untuk merehabilitasi 600.000 hektar kawasan kritis mangrove di Indonesia dan dibutuhkan dukungan pentahelix (multi-pihak) termasuk dari sektor swasta. Hal ini sejalan dengan inisiatif Gojek yang juga mengajak pengguna ekosistemnya untuk bisa tanam pohon, salah satunya Mangrove. Di sisi lain terkait pengelolaan sampah, Indonesia sudah berhasil mengurangi kebocoran sampah dari darat ke laut sebesar 28,5% hingga tahun 2021. Capaian ini sangat menggembirakan karena sudah melebihi nilai 2,6% dari

target yang ditetapkan sebelumnya. Kami berharap angka tersebut semakin baik dengan Gojek turut serta melakukan sosialisasi dan pendampingan ke ekosistemnya dalam mengelola sampah.”

Nani menambahkan, langkah Gojek dalam menyampaikan topik ramah lingkungan dengan cara yang sederhana dan dikaitkan dengan aktivitas sehari-hari penggunanya sangat tepat dilakukan. “Isu perubahan iklim harus disosialisasikan dengan cara yang mudah dipahami. Ajakan Gojek, ‘sambil jalan, bisa tanam pohon’ menggambarkan bahwa langkah ramah lingkungan dapat dijalankan bersamaan dengan kita menjalankan aktivitas sehari-hari.”

wartawan
RED
Category

Serangkian HUT Bangli, Dishub Sediakan Beberapa Kantong Parkir Kendaraan

balitribune.co.id | Bangli - Serangkaian HUT Bangli, areal parkir di seputaran alun-alun Bangli beralih fungsi untuk  tenda pedagang. Sedangkan untuk parkir kendaraan selama berlangsungnya hiburan yang dipusatkan di alun-alun Bangli, Dinas Perhubungan Bangli telah menyediakan beberapa kantong parkir alternatif.

Baca Selengkapnya icon click

Warga Ingin Adopsi Bayi yang Ditemukan di Seribatu

balitribune.co.id | Bangli - Pascamenjalani perawatan intensif di RSUD Bangli, kondisi bayi yang  ditemukan di lapak pedagang durian di wilayah Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli kondisinya membaik. Disisi lain banyak warga yang berkeinginan mengadopsi bayi laki-laki tersebut. Sementara pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mencari pembuang bayi malang tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.