Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Gubernur Pastika Harap RPJMD Periode Berikutnya Bisa Responsif

RAPAT - Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menghadiri rapat gabungan dengan anggota DPRD Bali membahas terkait Raperda tentang Laporan Pertanggungjawaban APBD tahun 2017 di ruang rapat utama, Kantor DPRD Prov Bali, Senin (23/7).

BALI TRIBUNE - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengharapkan agar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bali yang disusun oleh Gubernur selanjutnya bisa lebih responsif akan perkembangan zaman. Hal itu diungkapkannya saat menghadiri rapat gabungan dengan anggota DPRD Bali membahas terkait Raperda tentang Laporan Pertanggungjawaban APBD tahun 2017 di ruang rapat utama, Kantor DPRD Prov Bali, Senin (23/7). Menurutnya perkembangan zaman saat ini sangat pesat, dimana saat ini perkembangan teknologi digital serta teknologi informasi yang sangat pesat, sehingga diperlukan RPJMD yang sesuai untuk mengakomodir kebijakan-kebijakan yang sesuai juga dengan perkembangan zaman. “Jika nanti Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih sudah ditetapkan oleh KPU, saya sudah menyiapkan ruangan transisi bagi Gubenur Bali untuk menyusun RPJMD. Beliau juga bisa memanggil staf yang diperlukan. Tentu saya mengajak semua pihak, termasuk saya serta legislatif untuk turut serta mendampingi,” ujarnya dalam rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama. Ia juga menyoroti tentang turunnya pendapatan dari target yang telah disusun pada tahun 2017. Menurutnya, pihaknya telah berupaya untuk menggali sumber-sumber pendapatan terutama dari pajak kendaraan bermotor. “Kami sudah melayani samsat online, pelayanan samsat terpadu. Istilahnya kami sudah menjemput bola untuk menggali sumber pendapatan, namun perlu diketahui ekonomi memang agak melemah yang mempengaruhi daya beli masyarakat,” imbuhnya. Untuk itu Ia setuju dengan usul legislatif agar menggali lagi sumber-sumber pendapatan dari segi lainnya. Salah satu sumber pendapatan yang menurutnya bisa dikelola ada aset-aset tanah pemprov. “Saat ini banyak tanah milik pemprov yang mangkrak, dan tidak ada yang mau menyewa, karea memang luasnya hanya sekitar 2 atau 3 are, jadi jika kita jual dan bangun sesuatu yang menghasilkan di tanah pemprov yang lebih luas dan lebih strategis pasti membantu menaikkan pendapatan. Tapi saya tidak mau lakukan supaya tidak dibilang Pastika tukang jual aset tidak ada kepentingan politik untuk saya,” ujarnya. Selain itu ia juga berharap ke depan agar sektor pertanian lebih diperhatikan lagi. Sementara itu Sekretaris Daerah Provinsi Bali I Dewa Made Indera menyinggung tentang upaya pemprov untuk menutupi defisit anggaran yang terjadi pada tahun 2016 dan 2017. Selain ditutup dari SILPA tahun sebelumnya, pemprov juga melakukan rasionalisasi anggaran. Mengenai saran agar pemprov menggunakan dana CSR untuk menambah sumber pendapatan, Ia mengapresiasi usulan tersebut. Menurutnya semua harus ada regulasi yang jelas karena menurut UU Perseroan, dana CSR harus disalurkan oleh perusahaan ke masyarakat, dan dalam aturan sudah jelas menyatakan CSR bukan sumber pendapatan daerah. Sementara mengenai share income dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pihaknya telah melakukan berbagai upaya pendekatan dan berharap bisa menghasilkan sesuatu yang positif. Untuk itu Ia juga meminta pihak DPRD agar terus melakukan pendekatan persuasif kepada pihak Kementrian Perhubungan. Mengenai perbedaan angka realisasi pendapatan antara DPRD yang dalam data sebesar 449 milyar sementara versi eksekutif hanya 409 milyar, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Ida Bagus Ngurah Arda menyatakan pihaknya akan menyiapkan rincian yang jelas karena angka versi pemerintah juga telah disetujui oleh BPK sehingga Pemprov Bali meraih wacana WTP kembali. Hal-hal lain yang menjadi sorotan dalam rapat gabungan tersebut antara lain carut-marutnya penerimaan siswa baru serta masalah pertanian yang perlu ditingkatkan lagi.

wartawan
Release
Category

Targetkan 21 Medali Emas, 254 Atlit Kontingen Karangasem Dilepas ke Porprov Bali XVI

balitribune.co.id | Amlapura - Sebanyak 254 orang Atlit Kontingen Kabupaten Karangasem, siap berlaga pada ajang Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Bali ke XVI di Kabupaten Badung dan Denpasar pada 9 September 2025 mendatang. Selasa (26/8/2025) pagi, KontinganKarangasem ini dilepas secara resmi oleh Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Merta dengan persembahyangan bersama di Pura Jagat Natha Amlapura.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Data Pertanahan Usang, Potensi Pajak Tidak Optimal

balitribune.co.id | Negara - Berbeda dengan pemerintah pusat yang melakukan pembaruan data setiap hari, data pertanahan di Kabupaten Jembrana yang belasan tahun belum dilakukan pembaruan oleh pemerintah daerah menyebabkan terjadinya kesenjangan antara jumlah bidang tanah dan jumlah objek pajak. Kondisi ini berdampak pada banyak potensi pajak yang belum tergarap dengan baik.

Baca Selengkapnya icon click

Trouble Kemudi, KMP Karya Maritim III Ditarik ke Ketapang

balitribune.co.id | Negara - Gangguang pelayaran kembali terjadi di jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk pada Selasa (28/8). Kali ini dialami oleh Kapal Motor Penumpang (KMP) Karya Maritim III. Kapal yang melayani penguna jasa penyeberangan lintas Jawa-Bali ini mengalami masalah pada kemudi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Cara Terbaik untuk Memanfaatkan Kembali Ponsel Android Lama Anda

balitribune.co.id | Menurut forum Waste Electrical and Electronic Equipment (WEEE), 5,3 miliar ponsel dibuang pada tahun 2022. Belum cukup mengejutkan, menurut Jaringan Lingkungan Jenewa, rata-rata global untuk sampah elektronik yang dikumpulkan dan didaur ulang dengan benar hanya 20%, yang berarti 80% tidak terdokumentasi, sebagian besar berakhir di tempat pembuangan sampah, melepaskan bahan kimia yang berpotensi beracun ke dalam tanah.

Baca Selengkapnya icon click

Perusahaan Asuransi Membuat Terobosan Perlindungan Jiwa Hingga Usia 100 Tahun

balitribune.co.id | Denpasar - Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Statistik Indonesia (BPS) tahun 2025 menunjukkan bahwa kelompok usia 26-35 tahun mencatat indeks inklusi keuangan sebesar 86,10% yang mencerminkan generasi muda semakin menyadari pentingnya pengelolaan keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.