Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Gunakan Besek untuk Daging Kurban, LDII Dukung ‘Bali Go Green’

Bali Tribune/ BESEK – LDII Bali menggunakan besek sebagai pembungkus daging kurban yang akan disalurkan kepada warga.
balitribune.co.id | Denpasar - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali mendukung program Pemprov Bali mewujudkan program Bali Go Green (Bali Hijau). Dalam menyalurkan hewan kurban Idul Adha 1440 H tahun ini, LDII menggunakan besek dari bambu.
 
“Untuk tahun ini kami sudah tidak menggunakan tas plastik untuk pembungkus daging kurban. Ini sebagai wujud komitmen kami mewujudkan Bali Go Green,” ucap Ketua DPW LDII Bali, Drs Olih Solihat Karso, MSn, didampingi sekretarisnya, Agus Purmadi, SH di Denpasar, Minggu (11/8).
 
Dikatakannya, Gubernur Bali sudah mengeluarkan Peraturan Gubernur Bali No.97/2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai. Semua pihak, lanjut Olih, wajib melaksanakan dan mematuhi pergub tersebut.
 
Memang, kata dia, pemakaian besek untuk membungkus daging kurban biayanya sedikit lebih mahal ketimbang menggunakan tas kresek. Tetapi hal itu tidak masalah demi terwujudnya Bali Go Green dan mengurangi timbulan sampah plastik.
 
Dijelaskannya, tahun ini LDII Bali menyalurkan daging kurban sebanyak 10.000 paket. Jumlah tersebut meningkat sebesar 20 persen dibanding tahun lalu.
 
“Karena jumlah hewan kurban yang dipotong lebih banyak daripada tahun lalu maka jumlah daging kurban yang disalurkan meningkat pula sekitar 20 persen,” ujar Olih Solihat Karso. 
Olih Solihat yang juga dosen ISI Denpasar ini bersyukur banyak warga LDII bisa berkurban tahun ini. Untuk kurban sapi sebanyak 112 ekor dan kambing 325 ekor. Paket daging kurban yang dibagikan sekitar 10.000 paket.
 
Uniknya, setiap warga diberikan ‘tugas’ untuk menyalurkan daging kurban kepada tetangga/warga sekitarnya masing-masing 5 paket/bungkus. Jadi pembagiannya 5 paket ke kiri, 5 paket ke kanan, 5 paket ke depan dan 5 paket ke belakang sehingga semua warga mendapatkan daging kurban.
 
Sementara itu, Agus Purmadi SH menambahkan, LDII secara nasional berdiri sejak tahun 1972 dan LDII Provinsi Bali sejak 1986 lalu. Kegiatan menyalurkan daging kurban pun dilakukan setelah LDII Bali terbentuk.
 
“Saat itu juga kami lakukan kegiatan potong hewan kurban yang kami salurkan ke warga sekitar. Artinya, dari warga, oleh warga dan untuk warga,” kata Agus Purmadi yang juga ketua panitia pemotongan hewan kurban LDII Bali.
 
LDII Bali memakai tema menyama braya saat setiap tahun menyalurkan daging kurban. “Idul Adha adalah momen berbagi (berkurban-red) warga Muslim. Tidak saja untuk sesama Muslim tetapi juga warga non Muslim. Kerukunan hidup umat beragama patut dijaga,” pungkas Agus Purmadi. (u)
wartawan
Djoko Purnomo
Category

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Danamon: #JanganKasihCelah Terhadap Ancaman Penipuan Berbasis AI Deepfake

balitribune.co.id | Jakarta - Kemajuan teknologi tidak hanya membuat hidup semakin mudah, tetapi juga memunculkan tantangan baru. Salah satu ancaman nyata yang kini semakin berkembang adalah penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan teknik deepfake yang mampu meniru wajah dan suara seseorang secara sangat realistis.

Baca Selengkapnya icon click

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.