Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Harapkan Pasokan Hasil Bumi Lebih Lancar

Jembrana ,
BATU PERTAMA - Bupati Artha saat meletakkan batu pertama Jembatan Katulampa-Pendem, Selasa (24/5.

Negara, Bali Tribune

Bupati Jembrana I Putu Artha bersama wakilnya I Made Kembang Hartawan, Selasa (24/5), melakukan peletakan batu pertama pembangunan Jembatan Katulampa-Pendem, Desa Manistutu, Melaya. Nantinya jembatan baru itu akan menggantikan fungsi jembatan lama yang kondisinya telah rusak dan tak layak agar tidak membahayakan pengguna jalan.

Jembatan ini sehari-harinya merupakan penghubung warga Banjar Pendem menuju kota dan banyak dimanfaatkan untuk mengangkut hasil bumi. Selama ini Desa Manistutu memang terkenal akan hasil komoditinya seperti pisang, janur dan kelapa untuk dijual ke Denpasar.

Harapan itu diungkapkan Bupati Artha seusai melakukan pengecoran pertama bangunan jembatan. Artha mengatakan tujuan pembangunan itu dimaksudkan memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap sarana transportasi dipedesaan serta untuk mensukseskan pola pembangunan semesta berencana pemerintah khususnya dibidang infrastruktur jalan dan jembatan. “Pembangunan ini untuk memudahkan akses masyrakat memajukan ekonomi. Dengan akses dan mobilitas  yang lebih mudah distribusi hasil pertanian lebih lancar sehingga masyarakat akan dapat meningkatkan pendapatannya serta kesejahteraan didesa itu sendiri,” ujarnya. 

Bupati Artha menambahkan tahun 2016 ini Kabupaten Jembrana memiliki penambahan jalan kabupaten menjadi 1075 km, dari jumlah sebelumnya sepanjang 942 km. Bertambahnya panjang jalan tersebut disebabkan beberapa jalan yang dinaikkan statusnya dari semula jalan desa menjadi jalan kabupaten. Sedangkan untuk jembatan saat ini Jembrana telah memiliki 97 buah jembatan dan rencananya akan bertambah tujuh buah lagi dengan total anggaran sebesar Rp 6.695.150.000. Artha mengajak peran masyrakat untuk ikut merasa memiliki dengan memelihara melalui kegiatan gotong royong, membersihkan badan jalan jembatan setiap waktu agar dapat bertahan lama sebutnya.

Kepala Dinas PU Kabupaten Jembrana I Gusti Putu Merthadana mengatakan pembangunan Jembatan Katulampa-Pendem sebagai pengganti jembatan lama yang telah rusak sebesar Jembatan ini mempunyai bentang 15 meter, lebar 3,50 meter dan tinggi 6 m. Ruas jalan penghubung yang saat ini masih rusak secara bertahap juga akan diperbaiki tahun ini dengan hot mix sepanjang 1 km. Nilainya sebesar Rp 950.000.000 dan sisianya akan dikerjakan pada tahun berikutnya terang Merthadana.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wawali Arya Wibawa Saksikan Laga Final DBL Tahun 2025, Tim Basket Putra Resman Juara Setelah Tumbangkan Smansa

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menghadiri laga final Honda Development Basketball League (DBL) with Kopi Good Day Bali 2025 di Gor Purna Krida, Badung, pada Sabtu (16/8) malam.

Baca Selengkapnya icon click

Diberi Imbal Jasa, Pelaku Usaha Pariwisata Siap Jadi Endpoint PWA

balitribune.co.id | Denpasar - Pada 15 Agustus 2025, Pemerintah Provinsi Bali mengeluarkan kebijakan terbaru terkait pembayaran pungutan wisatawan asing (PWA) dalam hal terjadi kendala saat proses atau sistem pembayaran. 

Wisatawan asing tetap dapat melanjutkan perjalanan wisata di Bali dengan melakukan pembayaran PWA sebesar Rp 150 ribu di hotel, vila, homestay, pengelola daya tarik wisata, cruise agent, dan biro perjalanan wisata.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tidak Bisa Berenang, ABK Tewas di Perairan Benoa

balitribune.co.id | Mangupura - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM. Banyu Urip I berinisial B (23) ditemukan tewas di kedalaman kurang lebih 14 meter, di Perairan Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan dengan jarak kurang lebih  20 meter dari belakang buritan KM Banyu Urip 1, Minggu (17/8) pukul 15.10 Wita. Penyebabnya, korban terjatuh dari kapal dan tidak bisa berenang.

Baca Selengkapnya icon click

Rencana Indonesia Power Bangun PLTS Ditolak Warga Desa Pejarakan

balitribune.co.id | Singaraja - Rencana PLN Indonesia Power membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di kawasan Hutan Desa, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, ditolak warga. Penolakan itu disampaikan warga kepada Kepala Desa/Perbekel Desa Pejarakan, Made Astawa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.