Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Harga Masih Belum Pasti, Pasokan Bawang di Pasaran Terbatas

Bali Tribune/ BAWANG - Pasokan bawang di pasaran kini terbatas karena pedagang tidak berani memasok bawang terlalu banyak seperti saat harga masih normal.
balitribune.co.id | Negara - Setelah sempat mengalami lonjakan pada beberapa pekan terkahir, kini harga bawang di Jembrana perlahan kembali turun. Namun pasokan bawang di pasaran saat ini terbatas akibat adanya kekhawatiran para pedagang. Terlebih meningkatnya konsumsi di bulan puasa ini justru tidak berpengaruh terhadap pemintaan bahan bumbu dapur ini.
 
Para pedagang sembako ditemui, Kamis (9/5), mengaku harga bawang meningkat secara perlahan sejak sebulan lalu dan baru kembali mengalami penurunan mulai dua pekan terakhir. Kedati harganya sudah perlahan merosot namun pasokan bawang dipasaran saat ini masih terbatas. Dengan harga yang fluktuaktif, para pedagang tidak berani memasok bawang terlalu banyak seperti pada saat harga bawang masih normal. Pedagang khawatir akan merugi. Sedangkan permintaan bawang dibulan puasa ini juga tidak mengalami peningkatan. Bahkan pedagang belum berani memprediksi harga bawang ke depannya.
 
Salah soerang pedagang bawang di Terminal Penumpang Negara, Ni Ketut Sukanti (51) asal Kelurahan Banjar Tengah, Negara mengaku setelah melonjak sejak sebulan lalu, pasokan bawang kepedagang sempat langka, “sebulan lalu sempat kosong. Bawang putih dari normalnya Rp 15 ribu perkilogram menjadi Rp 45 ribu dan sekarang Rp 34 ribu. Kalau bawang merah dari Rp 20 ribu perkilo menjadi Rp 40 ribu dan sekarang Rp 25 ribu,” ungkapnya. 
 
Menurutnya, pasokan bawang dari Jawa memang terbatas, “Dari Jawa katanya kosong dan kami juga hanya berani beli 1 kampil saja, karena harga belum stabil dan pembelinya sepi,” ujarnya.
 
Begitupula Ni Komang Warsini (47). Pedagang sembako di Pasar Impres Negara ini mengaku yang paling mengalami lonjakan adalah bawang putih.  “Waktu kosong itu harga bawang putih sempat sampai Rp 70 ribu perkilogram dan perlahan turun sejak tiga hari ini. Kalau bawang merah lebih dulu naik dari Rp 20 ribu menjadi Rp 40 ribu dan mulai turun dua minggu lalu, Katanya kosong dari Jawa,” ujar pedagang asal Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Jembrana ini. 
 
Ia mengaku tidak berani terlalu banyak memasok bawang. “Walau puasa juga belum ramai, kalau kami banyak stok takutnya haraganya merosot drastik,” jelasnya.
 
Pedagang sembako di Pasar Umum Negara, Ni Made Wartini (67) asal Lingkungan Pendem, Jembrana juga mengakui kebutuhan dapur yang mengalami peningkatan harga signifikan hanyalah bawang. “Yang meningkat tajam itu bawang merah dan bawang putih, memang harga dari distributornya juga mahal, kami saja jadi kesulitan jual karena banyak yang ngecer. Apa mahal karena pasokan dari Jawa sedikit datangnya, kami tidak tahu apalagi sampai sempat langka,” ungkapnya. Ia mengaku hanya memiliki pasokan bawang yang terbatas, “Tidak tahu kapan harganya normal kembali makanya tidak berani banyak nyari,” tandasnya.
 
Kadis Koperindag Jembrana I Komang Agus Adinata dikonfirmasi kemarin mengatakan peningkatan harga bawang ini disebabkan factor cuaca sehingga pasokan bawang menurun. Sedangkan dipasaran, pedagang tidak berani memasok terlalu banyak karena khawatir harga bawang merosot dan merugi. “Pasokannya dari Jember, Banyuwangi, Bima dan Tabanan memang menurun karena produksi bawang juga menurun akibat hujan berkepanjangan. Sedangkan pedagang tidak berani mengambil terlalu banyak karena takut harga merosot, busuk dan juga pemintaan diawal puasa belum meningkat,” tandasnya. uni
wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Optimis Taklukan Seri Keenam Kejurnas Motocross 2025, Crosser Astra Honda Percaya Diri

balitribune.co.id | Jakarta – Astra Honda Racing Team (AHRT) optimistis mempertahankan tren positif melalui crosser andalannya Arsenio Algifari. Crosser muda ini memiliki target kembali meraih podium pada seri keenam Kejurnas Motocross Indonesia 2025 kelas MX2 yang digelar di Sirkuit Wanko Mijen, Semarang, pada 13-14 September 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.