Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hari Ini, Ogoh-ogoh Mulai Dinilai

ogoh-ogoh
DINILAI – Sejumlah ogoh-ogoh siap untuk dinilai tim penilai Dinas Kebudayaan Kota Denpasar.

BALI TRIBUNE - Tim penilai ogoh-ogoh Dinas Kebudayaan Kota Denpasar akan mulai melakukan penilaian terhadap hasil karya sekaa truna di Denpasar itu mulai Selasa (6/3) ini. Tim yang terdiri dari para pakar di bidangnya hari pertama menyasar Kecamatan Denpasar Utara. Kemudian keesokannya harinya Kecamatan Denbar, Kecamatan Densel dan Dentim dengan ogoh-ogoh keseluruhan sebanyak 182 ogoh-ogoh.

Ketua Tim Juri Lomba Ogoh-ogoh Se-Kecamatan di Kota Denpasar, Komang Astita  mengatakan persaingan setiap tahun terhadap ogoh-ogoh yang akan dinilai dipastikan akan  semakin ketat. Hal ini karena teknik maupun kemampuan masing-masing peserta terus mengalami peningkatan, terutama menyangkut bentuk maupun rancang bangun.

“Dari sisi bentuk walaupun bahannya ulat-ulatan, setiap tahun makin terlihat sempurna. Artinya peserta sudah paham betul tentang teknik-teknik menganyam termasuk teknik dalam mengatur komposisi. Yakni perbandingan antara besar muka, badan maupun kaki biar seimbang atau sesuai dengan yang diharapkan,” ujar Astita di Denpasar, Senin (5/3).

Sementara dari sisi rancang bangun, kata Astita, peserta juga terlihat makin kreatif dimana ogoh-ogoh yang dibuat sudah mampu digerakkan dengan sistem android seperti robot. “Ini merupakan upaya kreativitas yang sangat tinggi dari peserta. Ini merupakan teknik perpaduan antara tradisi dan modern,” imbuhnya.

 Ditambahkan, dari empat kecamatan yang dinilai, Kecamatan Dentim saat ini masih pegang rekor menjadi peserta pengirim terbanyak yakni 58 peserta. Menurut Astita, dari 182 ogoh-ogoh yang dinilai akan dipilih 32 nominasi dimana masing-masing kecamatan mendapat jatah sebanyak 8 nominasi. Dan masing-masing pemenang akan mendapat hadiah piagam dan uang Rp 10 juta dipotong pajak.

Pada hari pertama tim mengawali penilaian di Banjar Tega Tonja milik STT Werdhi Sesana Denut dengan ogh-ogoh berjudul “Bhuta Kala Maya” disusul ogoh-ogoh Banjar Batan Ancak Tonja dengan ogoh-ogoh “Pralayaning Tenung Aji Saraswati”.

Sementara itu, sebanyak 29 sekaa teruna teruni (STT) dipastikan siap mengikuti parade ogoh-ogoh di Simpang Tohpati (Catus Pata), Kesiman Denpasar pada tanggal 16 Maret 2018 mendatang.  "Kegiatan ini dalam rangka menyambut Tahun Baru Caka 1940 dan Hari Raya Nyepi pada tanggal 17 Maret 2018,'' ujar  I Made Suena didampingi Ketua Panitia Parade Ogoh-ogoh, Made Semaraputra saat beraudiensi dengan PLT Walikota Denpasar IGN Jaya Negara di Kantor Walikota Denpasar, Senin (5/3).

Suena mengatakan, parade ogoh-ogoh simpang empat Tohpati  rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai wadah kreativitas Sekaa Teruna Teruni Kesiman. Untuk tahun ini parade dilaksanakan oleh Desa Kesiman Kertalangu. Meskipun demikian parade ini masih tetap diikuti 3 desa dinas yakni Desa Kesiman Kertalangu, Desa Kesiman Petilan dan Kelurahan Kesiman.

 Ketua Panitia Parade Ogoh-ogoh Made Semaraputra  mengatakan, kreatifitas ogoh-ogoh ini akan diikuti 29 ogoh-ogoh dari tiga Desa Dinas. Untuk penilaian  ada dua kategori yakni penilaian di tempat dilaksanakan pada tanggal 10 dan 11 Maret mendatang serta penilain antraksi di Catus Pata Tohpati. Dalam parade ini para peserta  akan merebutkan juara 1 hingga 3 dan harapan 1 hingga 6. "Parade ogoh-ogoh ini sedikit berbeda, karena pihaknya akan berusaha menyingkat acara sehingga parade ini tidak terlalu lama seperti tahun sebelumnya," ujarnya.

Sementara itu PLT Walikota Denpasar IGN Jaya Negara mengapresiasi parade ogoh-ogoh yang dilaksanakan Desa Kesiman Kertalangu. Menurutnya, parade ini sangat bagus sebagai wadah kreativitas anak muda di Kota Denpasar umumnya dan Kesiman pada khususnya.

 “Kami berharap para peserta menjaga kenyamanan dan keamanan pelaksanaan parade ogoh-ogoh sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,'' harapnya.

Jaya Negara juga berharap agar anak-anak muda  tidak mengomsumsi minuman-minuman beralkohol.  Dengan demikian semua umat Hindu dapat melaksanakan perayaan Hari Suci Nyepi nyaman, aman dan tenang.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Urai Kemacetan di Ubud, Sejumlah Ruas Jalan Bakal Diperlebar

balitribune.co.id | Gianyar - Kemacetan di Ubud seakan tiada solusi, namun Pemkab Gianyar terus berupaya untuk mengurai. Menyikapi arus kendaraan yang luar biasa, selain rekayasa lalu lintas, sejumlah ruas jalan akan segera dilakukan pelebaran. Tidak tanggung-tanggung dengan anggaran puluhan Milyar, sejumlah ruas jalan dan persimpangan akan diperlebar.

Baca Selengkapnya icon click

Pengelola Kawasan Fokuskan Upaya Menjaga Stabilitas Volume Kunjungan Wisatawan dan Okupansi di Nusa Dua

balitribune.co.id | Badung - Pengelola kawasan pariwisata Nusa Dua Kabupaten Badung mencatat capaian tingkat okupansi dan kunjungan wisatawan yang solid pada periode semester I 2025. Hal ini mencerminkan ketahanan kawasan yang telah memiliki basis pasar kuat sekaligus momentum pertumbuhan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wakil Bupati Karangasem Hadiri dan Buka Kegiatan HUT ke-61 SMAN 1 Amlapura dan Semansa RUN 2025

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Bupati Karangasem Pandu Prapanca Lagosa bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem I Ketut Sedana Merta menghadiri sekaligus membuka rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 SMAN 1 Amlapura yang bertempat di halaman sekolah SMAN 1 Amlapura, Minggu (27/7).

Baca Selengkapnya icon click

Ranperda Perubahan APBD Tahun 2025 Ditetapkan Jadi Perda

balitribune.co.id | Bangli - Setelah melalui berbagai pembahasan yang alot akhirnya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan APBD Tahun 2025 ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). Mekanisme penetapan melalui Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bangli, Senin (28/7) bertempat di Ruang Sidang DPRD Bangli. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sempat Jalani Operasi Batu Ginjal, Nur Bersyukur Memiliki JKN

balitribune.co.id | Mangupura – Terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Pekerja Penerima Upah kelas satu, Nur Hasyim (51) merasa sangat bersyukur. Hal ini lantaran Nur pernah merasakan langsung manfaatnya ketika sakit hingga menjalani operasi dan rawat inap di rumah sakit. Ia menuturkan bahwa seluruh biaya pengobatannya ditanggung oleh Program JKN.

Baca Selengkapnya icon click

Dengan Antrean Online, Dani Tidak Perlu Lama Menunggu di Rumah Sakit

balitribune.co.id | Mangupura – Salah satu upaya untuk mengurangi kerugian finansial jika sakit di masa yang akan datang adalah dengan menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dialah Putu Suwardani Firdasari, salah seorang peserta JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas dua ini yang mengaku sangat terbantu dengan adanya Program JKN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.