Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hujan Lebat dan Angin Kencang, Satu Rumah Tertimbun Longsor

Bali Tribune / Salah satu rumah warga yang tertimbun longsor di Banajr Saren, Desa Nongan, kecamatan Rendang, karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Hujan lebat yang disertai angin kencang melanda sebagian besar wilayah di Kabupaten Karangasem sepanjang dua hari terakhir ini. Ini kemudian memicu terjadinya bencana longsor dan pohon tumbang di beberapa tempat, diantaranya di Kecamatan Selat dan Kecamatan Rendang, Karangasem. Berdasarkan informasi yang dihimpun memdia ini, Minggu (11/10/2020) di Banjar Saren, Desa Nongan, Kecamatan Rendang, tebing setinggi 50 meter longsor dan menimbun sebuah rumah warga yang ada dibawahnya.

Bencana longsor ini mengakibatkan seorang warga penghuni rumah naas tersebut yang belakangan diketahui bernama Ni Nyoman Beji (78) meninggal dunia, sementara anaknya yakni I Ketut Misi  (50) mengami luka serius pada bagian kakinya setelah sempat tertimbun longsoran. “Kejadiannya hari Sabtu sekitar pukul 9.30 Wita, nah saat itu sedang terjadi hujan lebat. Tebung dibelakang rumah korban itu longsor dan menimbun rumah korban,” ungkap I Made Arta, saksi mata yang juga warga setempat.

Mengetahui kejadian tersebut, dia bersama warga lainnya langsung berlarian menuju ke lokasi kejadian untuk menyelamatkan korban bersama anaknya tersebut. “Korban Ni Nyoman Beji ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia di dapur. Kemungkinan saat kejadian korban tengah memasak di dapur, sedangkan anaknya terkubur sebagian badannya dan berhasil kita selamatkan,” bebernya.

Korban Ketut Mesi mengalami luka serius pada bagian kakinya dan beberapa bagian badannya.  Oleh  warga dan petugas yang melakuka penyelamatan, kedua korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk pertolongan cepat. Untuk mencegah adanya warga yang memasuki lokasi kejadian, aparat kepolisian dari Polsek Rendang memasang garis polisi, karena dikhawatirkan terjadinya longsor susulan dan adanya kabel listrik PLN yang menjuntai ketanah.

Lihat foto : Petugas dibantu warga berusaha mengevakuasi batang pohon tumbang di jalur Telagawaja-Gesing, Kecamatan Rendang

Selain bencana longsor, angin kencang juga mengakibatkan pohon bunut berukuran besar di jalur telaga waja tumbang menimpa rumah warga. Selain itu batang pohon berukuran besar tersebut juga melintang ditengah jalan, sehingga praktis arus lalulintas dari dua arah beralwanan lumpuh total selama hampir enam jam. Untuk mengevakuasi batang pohon yang ukurannya sangat besar tersebut, petugas sampai harus mendatangkan alat berat.

“Untuk korban longsor di Nongan, rencananya akan dimakamkan oleh keluarganya pada hari Selasa, sedangkan yang luka-luka masih dalam perawatan,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, kepada wartawan. Sementara atas kejadian itu, pihaknya juga telah melaksanakan asesment terhadap keluarga korban.

Sedangkan untuk proses evakuasi batang pohon bunut yang tumbang di jalur telagawaja, baru bisa dilanjutkan hingga selesai pada Minggu (11/10/2020). Tekait dengan kondisi cuaca buruk yakni huja dan angin kencang, pihaknya menghimbau kepada masayarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, dengan menghindari tempat-tempat berbahaya yang berpotensi menimbulkan bencana.

wartawan
Husaen SS.
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Denpasar, Koster dan Jaya Negara Bersinergi Gelontorkan Dana BTT

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali Wayan Koster mengambil langkah cepat dan sistematis dalam penanganan dampak banjir yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar, Badung dan wilayah lainnya. 

Untuk menutupi kerugian material akibat banjir, Gubernur bersinergi dengan Wali Kota Jaya Negara akan menggelontorkan Dana Belanja Tidak Terduga (BTT) yang ada dalam APBD Pemprov Bali dan Pemkot Denpasar. 

Baca Selengkapnya icon click

Tragedi Banjir di Denpasar, Enam Ruko Roboh, Lima Korban Jiwa

balitribune.co.id | Denpasar - Cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi yang mengguyur Kota Denpasar sejak Selasa (9/9) dini hari hingga Rabu (10/9) pagi memakan korban jiwa. Enam unit rumah toko (ruko) di bantaran sungai Tukad Badung, Jalan Sulawesi, Desa Dauh Puri Kangin roboh lalu terbawa banjir. Keenam ruko itu adalah Ayari Batik Bali, Armana Batik, Centrum, Tasnim, Kiki Textile, dan Sai Kreshna.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkot Denpasar Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, secara resmi menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir menyusul tingginya curah hujan yang mengakibatkan banjir di sejumlah titik pada Rabu (10/9). Langkah ini diambil untuk mengoptimalkan penanganan bencana, mengantisipasi dampak lanjutan, serta menjamin kelancaran aktivitas masyarakat selama masa pemulihan.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir di Kerobokan, Pasutri Terseret Arus, Satu Tewas

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir yang terjadi di kawasan Jalan Raya Kerobokan-Canggu, Badung, memakan korban jiwa pada Rabu (10/9).

Dua mobil dilaporkan terperosok ke sungai dan terseret arus di depan Pasar Kerobokan. Salah satu mobil yang terseret arus ditumpangi pasangan suami istri asal Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.