HUT Kota Amlapura Ke 380 Digelar Secara Virtual dan Sederhana Namun Tetap Semarak | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 22 June 2020 19:14
Husaen SS. - Bali Tribune
Bali Tribune / HUT - Perayaan HUT Kota Amlapura ke 380 dilaksanakan secara virtual, nampak Bupati Mas Sumatri melakukan pemotongan tumpeng tanda perayaan HUT Kota Amlapura

balitribune.co.id | Amlapura - Menyongsong new normal di tengah Pandemi Covid 19, perayaan Hari Jadi Kota Amlapura ke 380 tahun 2020 tetap digelar. Namun berbeda dengan tahun sebelumnya, semarak HUT Kota tahun ini digelar  Pemkab Karangasem secara virtual. Masyarakat dapat menikmati seluruh rangkaian acara dari rumah.

Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri sebagai pimpinan daerah mengharapkan, melalui moment tahunan ini, dapat memberikan rasa optimis kepada masyarakat. Tetap beraktifitas tapi dengan mengikuti standar  protokol kesehatan, menuju new normal sesuai arahan pemerintah pusat.

“Menuju new normal, aktifitas harus dijalankan dengan protokol kesehatan ketat mencegah transmisi lokal, jangan sampai muncul cluster baru penyebaran Covid 19,” ujarnya di sela acara yang dipusatkan di Wantilan Nawa Satya, Senin (22/6/2020).

Bupati Mas Sumatri mengatakan, perayaan Hari Jadi Kota Amlapura kali ini benar-benar dalam suasana yang sangat sederhana. Namun, tidak mengurangi rasa khidmat dalam mensyukuri hari jadi tersebut. Saat ini Pemerintah Kabupaten memilih fokus dalam penanganan dampak penularan Covid 19 di Kabupaten Karangasem.

Kendati digelar secara seerhana, Mas Sumatri mengajak semua masyarakat untuk memetik hikmah dari peringatan Hari Jadi Kota Amlapura. “Pertama kita memetik keteladanan dari para leluhur kita yang melahirkan Kota Amlapura dengan semangat kepeloporan dan kepemimpinan tanpa pamrih. Kedua,kita dapat belajar dari sejarah bersatuja raja dengan rakyat dalam memecahkan persoalan kemasyarakatan,” jelasnya.

Menurutnya, dua nilai positif dari hikmah itu sangat relevan digunakan dalam menuntaskan Wabah Covid 19 di Karangasem. Saat ini yang dibutuhkan adalah keteladanan dari seluruh elemen pimpinan masyarakat pada semua tingkatan dalam memimpin penanganan pandemi ini.

“Mereka yang memiliki kelebihan harta atau materi dapat berbagi materi dengan yang kekurangan. Mereka yang memiliki kelebihan kemampuan intelektual dapat memberikan usul  saran kepada seluruh pemangku kebijakan. Sebagaian besar rakyat Karanagsem dapat berpartisipasi dengan tetap komitment untuk taat pada standar protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah,” ucap Mas Sumatri.

Bupati Mas Sumatri mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten bersyukur atas kerja sama dengan rakyat Karangasem, sejauh ini dampak Covid 19 di Kabupaten Karangasem relatif paling rendah di seluruh Bali. Sesuai data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Karangasem, pertanggal 21 Juni 2020 kasus positif Covid 19 di Karangasem hanya tersisa 8 orang yang saat ini sedang salam perawatan. “Angka ini paling rendah dari sembilan Kabupaten Kota di seluruh Bali,” tutupnya.