Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jalan Tertutup Longsor, Ratusan Siswa Tidak Bisa Sekolah

longsor
Akses jalan dari Desa Undisan Peninjoan terganggu akibat tanah longsor menutupi sebagian badan.

BALI TRIBUNE - Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi Rabu (31/1) malam lalu,  mengakibatkan terjadinya bencana longsor di beberapa titik, seperti  di wilayah Desa Undisan dan Desa Peninjoan, Kecamatan Tembuku, Ban. Akibat material longsor menutup badan jalan, kegiatan belajar mengajar di SMPN 2 Tembuku menjadi terganggu. Ratusan  siswa tidak bisa sekolah lantaran akses jalan tertutup material longsor, Kamis (1/2).

Waka Kesiswaan SMPN 2 tembuku, Sang Nyoman Cakra mengungkapkan, dari total jumlah siswa sebanyak 434 orang, 186 orang tidak masuk sekolah. Siswa yang tidak masuk sebagian besar berasal dari Desa Peninjoan. Longsor terjadi di jalan Utama Desa Peninjoan, tempatnya di Dusun Karang Suung Kaja, menuju Banjar Penarukan danBanjar Pulesari.

Sang Nyoman Cakra mengakatan, sejatinya  para siswa sudah berusaha untuk pergi ke sekolah melalui jalur yang lain, yakni memutar melalui Desa Bangbang, kemudian melalui Desa Undisan. Hanya saja, lanjut dia, di Desa Undisan juga terjadi longsor.

"Memang bisa lewat di Desa Bangbang, tapi sampai di Desa Undisan, siswa kembali berhadapan dengan longsor dan akhirnya siswa memilih pulang ke rumah, “ jelasnya.

Dia menyebut memang ada beberapa siswa yang berasal dari Banjar Penarukan dan Pulasari bisa sampai di sekolah setelah lewat Desa Suter Kintamani yang notabene jaraknya hampir 20 kilometer. 

Menyikapi banyaknya siswa yang tidak hadir tanpa alasan pihak sekolah  memberikan toleransi. "Kondisi tersebut di luar perkiraan, karena ini bencana, yang jelas siswa kami sudah berusaha untuk hadir di sekolah, meski akhirnya harus pulang lantaran tidak bisa melewati jalur yang tertimbun longsor," jelasnya. 

Dia mengatakan, untuk kegiatan belajar mengajar berlangsung seperti biasa, tidak ada pemulangan sekolah lebih awal. "Kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung, walau banyak siswa yang tidak hadir," ujarnya sembari menambahkan dari informasi siang hari material longsor yang sempat menutup akses jalan sudah dibersihkan menggunakan alat berat.

Selain menutup akses jalan longsor juga menutup saluran irigasi Subak Tampuagan. Menurut warga Dusun Karangsuwung Kaja, I Wayan Mudiasa,  tebing setinggi 20 meter longsor dan menutup saluran irigasi Subak Tampuagan.

"Material longsor menghancurkan pondasi irigasi, sehingga praktis puluhan hektare lahan persawahan tidak teraliri air,” ungkapnya seraya menambahkan, untuk langkah selanjutnya krama subak akan melakukan paruman.

Lanjutnya longsor di titik lainnya juga mengakibatkan akses jalan dari Karangsuwung Kaja menuju Dusun Penarukan sempat tidak bisa dilalui kendaraan. Bahkan rembesan air bercampur lumpur masuk dan menggenangi  Kantor Subak Tampuagan. "Perlu alat berat, kalau manual berat rasanya, sementara jalur baru bisa dilalui kendaraan roda dua," jelasnya.

Sementara dari pantauan, tanah longsor juga terjadi di ruas jalan Bangli-Tembuku tepatnya di Banjar Sidembunut, Cempaga. Selain itu tanah longsor terjadi di ruas jalan Desa Buungan menuju Desa Penglipuran. Longsor disertai tumbangnya bambu terjadi di ruas jalan di Desa Jehem,Tembuku.

wartawan
Agung Samudra
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BVA Ajak Pengelola Vila Lakukan Antisipasi Terhadap Cuaca Ekstrem

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menyampaikan kondisi cuaca terkini dan potensi risiko hidrometeorologi menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Berbagai pihak termasuk pengelola akomodasi wisata di Bali turut memperkuat kesiapsiagaan selama momen libur Nataru yang berpotensi terjadinya hujan ekstrem dan angin kencang. 

Baca Selengkapnya icon click

Bangunan di Jatiluwih Ditutup, Belasan Pemilik Protes dengan Pasang Seng

balitribune.co.id | Tabanan - Pemilik bangunan di kawasan objek wisata Jatiluwih yang ditutup pemerintah daerah memasang belasan pelat seng di pematang sawah mereka pada Kamis (4/12).

Pemasangan pelat seng itu dilakukan sebagai bentuk protes atau penutupan bangunan milik mereka saat Panitia Khusus Tata Ruang dan Aset Pemerintah (TRAP) DPRD Bali bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) sidak pada Selasa (2/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Investor Australia Gugat Pemilik Hotel Sing Ken Ken Seminyak, Berbeda Soal Kepailitan

balitribune.co.id | Denpasar - Kasus kepailitan hotel Sing Ken Ken di Jalan Arjuna Nomor 1 Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung terus bergulir dan kian rumit. Hotel Sing Ken Ken dinyatakan pailit berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga Surabaya Nomor 4/Pdt.Sus-PKPU/2017/PN Niaga Sby tertanggal 18 Juli 2017 dan Putusan Mahkamah Agung Nomor: 609 K/Pdt.Sus-Pailit/2018 tertanggal 18 Juli 2018.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Terima Kunjungan Wali Kota Eri Cahyadi

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menerima kunjungan resmi Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, dalam rangka pertukaran pengetahuan (knowledge sharing) mengenai kebijakan fiskal dan strategi percepatan pembangunan infrastruktur daerah, bertempat di Ruang Nayaka Gosana, Puspem Badung, Jumat (5/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.