Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jelang Nyepi, Stok Sembako Aman

monitoring
Petugas Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Badung melakukan monitoring harga ke sejumlah pasar di Badung.

BALI TRIBUNE - Menjelang Hari Raya Nyepi Saka 1940, Selasa (13/3) kemarin, Pemkab Badung melakukan monitoring harga barang di sejumlah pasar tradisional di wilayah Badung. Hasilnya, secara umum harga barang terutama sembako masih relatif normal.

Kadis Koperasi/UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung I Ketut Karpiana, menyatakan monitoring harga ini rutin dilakukan tiap minggu untuk memantau pergerakan harga barang di Kabupaten Badung. “Dari hasil monitoring tadi pagi, (kemarin, red) secara umum harga kebutuhan bahan pokok terpantau normal,” ujarnya.

Diakui memang sejumlah harga mengalami kenaikan, namun tidak begitu siginifikan. “Ada yang naik seperti cabai, tapi yang lainnya masih stabil,” kata Karpiana.

Untuk cabai sendiri, sesuai data Dinas Koperasi/UKM dan Perdagangan, cabai kecil di pasaran dijual dengan harga Rp 64 ribu sampai Rp 70 ribu per kilogram. Padahal pada pekan sebelumnya masih seharga Rp 60 ribu per kilogram. Berbeda dengan cabai kecil, sejumlah komoditi justru mengalami penurunan. Diantaranya cabai besar pekan lalu cabai besar dijual Rp 48 ribu per kilogram, kini menjadi Rp 42 ribu hingga Rp 40 ribu per kilogram.
Sementara untuk beras lokal kuwalitas I dari Rp 13 ribu per kilogram, kini turun Rp 500. Beras C4 juga turun, dari semula Rp 12 ribu lebih per kilogram, saat ini di pasaran rata-rata Rp 11 ribu. Dan untuk beras Ir justru turun Rp 2 ribu per kilogram dari pekan lalu, dimana saat ini rata-rata Rp 10 ribu.

Nah, untuk harga daging babi relatif stabil yakni kisaran Rp 55 ribu per kilogram, dan daging ayam ras Rp 35 ribu per kilogram. Begitu juga harga telur  ayam ras dijual dengan harga kisaran Rp 1.250 per butir. Sedangkan telur ayam kampung rata-rata Rp 2 ribu per butir. Begitu juga dengan gula, minyak, dan sayur-rayuran realtif stabil harganya menjelang Nyepi. “Yang jelas dari pantauan terakhir pasokan bahan pokok masih aman, jadi masyarakat nggak perlu khawatir. Saat ini kita terus berkoordinasi dengan semua pihak untuk mengantisipasi naiknya permintaan menjelang Nyepi,” jelasnya.ana/jro

wartawan
I Made Darna
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karangasem Krisis Murid, Banyak Sekolah Hanya Mendapatkan 2 Hingga 8 Murid Baru

balitribune.co.id | Amlapura - Kabupaten Karangasem saat ini tengah mengalami krisis murid atau siswa. pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026, hampir sebagian besar Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Karangasem mengalami kekurangan murid baru atau jumlah murid baru yang mendaftar dan melakukan pendaftaran ulang masih jauh dari jumlah kuota yang didaftarkan oleh sekolah di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Wakil Bupati Karangasem Pimpin Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Bupati Karangasem, Pandu Prapanca Lagosa, memimpin langsung Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79 yang digelar di Lapangan Tanah Aron, Bebandem, Senin (7/7). Apel ini menjadi momentum penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan Tanah Aron dalam mempertahankan tanah air dari penjajahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, F-PDIP Apresiasi Pemkab Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Badung menerima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 untuk disahkan dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).

Persetujuan tersebut disampaikan dalam pembacaan Pandangan Umum (PU) Fraksi PDI Perjuangan pada Rapat Paripurna DPRD Badung, Selasa (8/7) di ruang Sidang Utama Gosana, Gedung DPRD Badung. 

Baca Selengkapnya icon click

Pemkab Badung Diminta Berhati-hati Dalam Tata Kelola APBD 2025, F-Golkar: Penetapan Target PAD Harus Lebih Realistis

balitribune.co.id | Mangupura - DPRD Kabupaten Badung menggelar Rapat Paripurna membahas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Selasa (8/7). 

Dalam rapat yang digelar di Gedung DPRD Badung ini, Fraksi Golkar mengharapkan pentingnya penetapan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih realistis agar tidak menghambat jalannya program di OPD.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.