Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jelang Pilgub, GPS Sambangi Sejumlah Tokoh

DPD RI
Anggota DPD RI Gede Pasek Suardika (kanan) saat menemui I Gde Nyoman Sudiantara alias Punglik, salah satu dedengkot PDIP Bali.

BALI TRIBUNE - Anggota DPD RI asal Bali I Gede Pasek Suardika (GPS), rupanya mulai serius mempertimbangkan peluang untuk masuk bursa kandidat pada Pilgub Bali 2018 mendatang. Buktinya, memanfaatkan cuti bersama Lebaran 2017, GPS aktif menyambangi sejumlah tokoh di Bali.

“Benar saya keliling dan bangun komunikasi, mumpung libur cuti bersama,” kata GPS, saat dikonfirmasi di Denpasar, Minggu (2/7).

Tentang siapa saja tokoh yang sudah ditemui dan diajak berkomunikasi, ia enggan berkomentar banyak. “Banyaklah. Saya ketemu tokoh-tokoh, baik yang di pusat maupun di desa-desa,” ucapnya, singkat.

Sebelumnya, Sabtu (1/7) sore, GPS menemui I Gde Nyoman Sudiantara alias Punglik, salah satu dedengkot PDIP Bali. Dalam pertemuan itu, keduanya cukup serius membicarakan berbagai hal, termasuk suksesi kepemimpinan Bali 2018.

Punglik sendiri, menyambut baik niat GPS masuk bursa kandidat pada Pilgub Bali. Apalagi GPS dinilainya sebagai tokoh muda politik Bali yang vokal, cerdas dan punya mental petarung.

“Sebagai teman tentu saya mendukung langkah GPS. Seperti apa ke depannya, kan tergantung dinamika politik,” tegas Punglik.

Hanya saja, Punglik mengingatkan GPS agar secara serius mempertimbangkan faksi-faksi politik yang bermain di Pilgub Bali. Apalagi diperkirakan pertarungan akan berlangsung sengit dengan munculnya berbagai figur. “Sebagai teman, tentu saya perlu memberi masukan agar tidak salah langkah,” ujar Punglik.

Sementara itu GPS yang dikonfirmasi soal pertemuan ini mengaku, ia bersama Punglik membicarakan banyak hal. “Kita kan teman lama. Ngobrol-ngobrol berbagai hal, kebetulan sama-sama suka politik, ya kita bicarakan juga,” paparnya.

Keduanya bahkan juga membahas mengenai kriteria pemimpin Bali. Di antaranya, pemimpin Bali harus punya track record kinerja yang baik, memiliki pemahaman mengenai budaya Bali serta paham mengenai tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

Ditanya keseriusannya untuk maju dalam bursa kandidat pada Pilgub Bali 2018, GPS mengatakan, masih berhitung apakah mengambil posisi calon gubernur (Cagub) atau calon wakil gubernur (Cawagub). Tentu, semuanya akan disesuaikan dengan komposisi kursi di DPRD Provinsi Bali, sambil melihat perkembangan politik jelang Pilgub.

“Hitungannya kan banyak, apakah nanti tarung di calon gubernur atau calon wakil, semuanya ada peluang untuk itu,” tandasnya.

wartawan
San Edison
Category

6 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Bali Tribune – Enam kendaraan mengalami kecelakaan beruntun di jalur Denpasar-Gilimanuk, lingkungan Banjar Soka Kelod, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, pada Senin (8/12) sore.

Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, insiden yang terjadi sekitar pukul 17.30 Wita tersebut mengakibatkan arus lalu lintas di jalur utama Denpasar-Gimanuk tersebut sempat mengalami kemacetan.

Baca Selengkapnya icon click

TPA Suwung Berfungsi Lokasi Pemrosesan Akhir Sampah Residu

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Provinsi Bali melaksanakan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia terkait penutupan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional Sarbagita Suwung yang selama ini masih menggunakan sistem pembuangan terbuka atau open dumping. Penutupan total ditargetkan rampung paling lambat 23 Desember 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tekanan Fiskal, Pemkab Buleleng Potong Tambahan Penghasilan ASN

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat mengalami tekanan fiskal (fiscal stress), Pemerintah Kabupaten Buleleng berencana mengambil jalan pintas dengan memotong anggaran pengahsilan untuk pegawai. Langkah memotong anggaran penghasilan pegawai (ASN) itu disebut merupakan langkah efisiensi untuk menyelamatkan keuangan daerah.

Dalam proyeksi APBD 2026 kekurangan anggaran hingga mencapai Rp 50 miliar.

Baca Selengkapnya icon click

2025, Kejari Buleleng Terima 10 Laporan Dugaan Korupsi, Mayoritas Dihentikan

balitribune.co.id | Singaraja - Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng memaparkan capaian penanganan perkara korupsi dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2025 yang jatuh pada 9 Desember. Sepanjang Januari hingga Desember, tercatat sepuluh laporan pengaduan terkait dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) telah diterima bidang pidana khusus (pidsus) dari berbagai elemen masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.