Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kemarau Ekstrem, Sumur Warga di Gianyar Mengering

Bali Tribune / MENGERING - Sumur permukaan warga dan sawah di Gianyar mengering.

balitribune.co.id | Gianyar - Tidak hanya debit air pertanian yang menyurut, sejumlah sumur milik warga di Gianyar juga mengering pada musim kemarau ekstrem ini. Kondisi mencolok terjadi di Lingkungan Dauh Uma, Kelurahan Bitera, Gianyar. Tercatat dua sumur warga sudah kering dan beberapa sumur lainnya menyisakan lumpur endapan.

Agung Anom, salah seorang warga yang ditemui, Minggu (1/10) mengungkapkan, sumurnya mengalami kekeringan ini baru pertama kali terjadi. Namun kini sejak sebulan sumurnya mengalami penyusutan dan hingga akhirnya kini kering.

"Tahun sebelumnya meski musim kering, sumur kami tak pernah kering," ungkapnya.

Di wilayahnya ini disebutkan sudah ada dua sumur warga yang mengalami kering. Namun dipastikan akan bertambah karena beberapa sumur lainnya sudah menyisakan lumpur endapan dan airnya tidak bisa dikonsumsi lagi. Untuk kebutuhan sehari-hari keluarganya pun sementara minta dari tetangga yang menggunakan sumur bor. Karena sumur bor masih bisa keluar air.

“Tetangga lainnya juga mengalami hal yang sama, bahkan sejak sebulan lalu ia memanfaatkan air sungai dan air kemasan untuk minum,” ujarnya.

Kondisi ini terjadi diduga lantaran musim kemarau yang ekstrem. Terlebih lagi debit air subak juga ikut mengering. 

“Untuk saat ini ia berencana akan mencari tukang sumur bor,” ujarnya.

Sementara dalam data Stasiun klimatologi Provinsi Bali, Wilayah Gianyar diperkirakan tidak akan turun hujan selama 30 hari kedepan. “Menurut link dari BMKG puncaknya kemarau antara September - Oktober,” ujar kepala BPBD Gianyar, Ida Bagus Suamaba.

Suamba menghimbau agar masyarakat untuk melakukan antisipasi dini, seperti aktivitas upayakan di dalam rumah, Waspada terhadap dahan/lahan kering yang ada di sekitar, untuk mencegah kebakaran. Jaga stamina dan kesehatan, hindari dihedrasi. Selalu siaga dan koordinasi dengan Damkar. “Surat edaran terkait antisipasi menghadapi Elnino telah kita terima,” pungkasnya.

wartawan
ATA
Category

DPRD Bali Ngebut Bahas Raperda Bale Kertha Adhyaksa

balitribune.co.id | Denpasar - Perkuat Penyelesaian Sengketa Adat di Tingkat Desa, Bali siap dadi pelopor Hukum Adat Formal . Terkait hal itu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali bergerak cepat membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Provinsi Bali tentang Bale Kertha Adhyaksa di desa adat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

"Sidi Kara Jati" Lintas Soroh Nunggal di Ngaben Kinembulan Peliatan

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam kegiatan Pitra Yadnya di Bali, umumnya bersaranakan petulangan Lembu, Singa, Gajak, Mina atau lainnya. Namun di Desa Adat Peliatan, Banjar Teges Kawan dan Banjar Teges Yangloni dalam atiwa-tiwa  kinembulan, mempersembahkan modifikasi semua jenis petulangan menjadi satu ini menuai perhatian.

Baca Selengkapnya icon click

Semen Langka, Proyek Gedung Baru DPRD Badung Terancam Molor

balitribune.co.id | Mangupura - Tersendatnya kendaraan logistik di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, rurut berimbas pada sejumlah proyek fisik milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung. Pasalnya, terjadi kelangkaan material bangunan seperti semen di Bali. Bila kondisi ini berlangsung lama bukan tidak mungkin proyek fisik yang dibangun pemerintah Gumi Keris bisa terancam molor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Underpas Simpang McD Jimbaran Segera Terwujud

balitribune.co.id | Mangupura - Simpang Unud atau McD Jimbaran di Kuta Selatan, Badung, akan segera dilengkapi underpas atau jalan bawah tanah.

Pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung bahkan dikabarkan telah siap 'patungan' untuk membiayai pembangunan underpas ketiga di Kabupaten Badung itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.