Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kemendag RI Evaluasi dan Dorong UMKM Bali Kembangkan Produk Berorientasi Ekspor

Bali Tribune / Dyah Roro Esti Widya Putri

balitribune.co.id | MangupuraDitengah cuaca ekstrem hujan dan angin kencang yang melanda Indonesia, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia akan terus memantau perkembangan pasokan dan harga kebutuhan pokok seperti cabai dan minyak goreng. Hal itu ditegaskan Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri di Badung beberapa waktu lalu. "Saya telah melihat pasokan kebutuhan pokok masih aman," ujarnya. 

Pihaknya akan memastikan kebutuhan masyarakat tetap dapat terpenuhi meskipun cuaca yang tidak menentu seperti saat ini. Terutama pasokan cabai dan minyak goreng yang kerap mengalami fluktuasi harga dan sangat memengaruhi daya beli masyarakat.

Kata dia, dilakukan langkah-langkah pengawasan termasuk pemantauan langsung terkait ketersediaan dan permintaan untuk memastikan tidak terjadi penimbunan atau praktik curang yang dapat merugikan konsumen. Guna menjaga stabilitas harga cabai dan minyak goreng di pasaran, pihaknya menegaskan akan terus melakukan evaluasi.

Pihaknya juga mendorong pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bali lebih mengembangkan produk yang berorientasi ekspor. Sehingga produk dalam negeri semakin dikenal dan diminati konsumen di seluruh dunia, serta mampu bersaing di pasar global.

Menurutnya, Bali dinilai menjadi showroom strategis bagi produk UMKM karena tingginya jumlah wisatawan yang berkunjung setiap tahunnya. Wamendag Roro menekankan agar produk UMKM mampu bersaing di pasar, untuk itu para pelaku usaha diminta harus terus menjaga serta meningkatkan kualitas produknya.

"Hal ini penting untuk memastikan bahwa produk-produk UMKM dapat diterima dan diminati pasar baik domestik maupun internasional. Selain itu mendorong pelaku UMKM di Bali untuk lebih mengembangkan produk yang berorientasi ekspor, Bali adalah destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan mancanegara," katanya.

Kementerian Perdagangan mencatat selama Januari hingga November 2024 pertumbuhan ekspor mencapai 1,86 persen dan kinerja ekspor Indonesia tahun 2024 naik 2,06 persen dibanding 2023 dan tren pertumbuhan ekspor 2019–2023 sebesar 15,6 persen. Wamendag mengajak para pelaku usaha di Bali untuk memanfaatkan peluang menjadi showroom strategis bagi produk UMKM, karena banyaknya wisatawan mancanegara berkunjung ke Pulau Dewata.

wartawan
YUE

Pedagang Sembako Meninggal, BPJAMSOSTEK Denpasar Serahkan Santunan Rp42 Juta Kepada Ahli Waris

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bali Denpasar kembali menyerahkan klaim Jaminan Kematian (JKM) kepada peserta informal Almarhum Ni Made Asih seorang pedagang sembako terdaftar sebagai peserta di Kantor Perisai Koperasi Dana Rahayu yang diterima ahli warisnya I Made Sarwa sebesar Rp42 juta.

Baca Selengkapnya icon click

Satgas Pangan Polda Bali Cek Harga Beras

balitribune.co.id | Denpasar - Untuk menjaga stabilitas harga pangan di Provinsi Bali, Satgas Pangan Polda Bali bersinergi dengan Bulog Provinsi Bali dan instansi terkait kembali melakukan sidak terhadap sejumlah retail modern dan Pasar tradisional di Denpasar, Rabu (29/10). Sidak kali ini dipimpin oleh Kanit 3 Subdit I Ditreskrimsus Polda Bali, Kompol. Herson Djuanda didampingi sejumlah pejabat dari instansi terkait.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bosch Sentuhan Teknologi Jerman ke Dapur Modern

balitribune.co.id | Denpasar - Data Bank Indonesia mencatat, Indeks Harga Properti Komersial naik 7,79%, sementara properti residensial tumbuh 0,67% (year-on-year) pada kuartal II 2025. Angka ini menandakan meningkatnya minat terhadap hunian modern—dan sekaligus peluang besar bagi pasar produk rumah tangga premium.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kinerja APBD Bali: Surplus Menguat, Namun Belanja Masih Lambat

balitribune.co.id | Denpasar - Kinerja pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bali hingga 30 September 2025 menunjukkan kondisi surplus. Berdasarkan data Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Bali, realisasi pendapatan daerah telah mencapai Rp22,43 triliun atau 63,83 persen dari target. Sementara realisasi belanja baru menyentuh Rp18,72 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.