Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kendalikan Inflasi, Buleleng ‘Impor’ Cabai Banyuwangi

Bali Tribune/ MOU - Dirut Perumda Pasar Argha Nayottama Made Agus Yudiarsana MoU dengan Gapoktan Turi Putih, Kabupaten Banyuwangi yang difasilitasi oleh Bank Indonesia.


Balitribune.co.id | Singaraja -  Ironis, ternyata luas lahan pertanian di Buleleng tidak cukup mampu atasi kelangkaan cabai yang menjadi salah satu biang penyebab inflasi. Padahal, sebelumnya, melalui anggaran APBD ribuan bibit cabai telah disebar kepada kelompok-kelompok wanita tani, kelompok Subak hingga ibu-ibu rumah tangga, namun upaya itu belum mampu menyediakan kebutuhan cabai masyarakat.

Bahkan pemberdayaan terhadap petani agar menanam cabai belum maksimal dilakukan.Terbukti Pemkab Buleleng melalui Perumda Pasar Argha Nayottama terpaksa mengikat kontrak kerja sama impor cabai dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Turi Putih, Kabupaten Banyuwangi, untuk menyediakan kebutuhan Cabai Kabupaten Buleleng. Hal itu dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng yang gencar melakukan pencegahan inflasi dengan menyiapkan ketersediaan dari komoditas yang menjadi indikator inflasi, mengingat Kabupaten Buleleng menjadi salah satu barometer pengendalian inflasi di Bali.

Kontrak kerja sama itu dilakukan oleh Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Argha Nayottama Made Agus Yudiarsana dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Turi Putih, Kabupaten Banyuwangi yang difasilitasi oleh Bank Indonesia pada kegiatan Kickoff Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang juga dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Buleleng, Ni Made Rousmini.

Dikonfirmasi, Selasa (14/3/2023), Dirut Perumda Pasar Argha Nayottama Made Agus Yudiarsana mengatakan, kerjama yang dilakukan antara Pemkab Buleleng dan Pemkab Banyuwangi ini sebagai upaya untuk menjaga harga komoditas utama cabai di pasar agar tetap terkendali, di samping karena kondisi panen dari petani cabai di Singaraja yang berkurang diakibatkan cuaca ekstrim.

Dalam kontrak kerjasama tersebut,kata Agus Yudiarsana Buleleng mendapat keuntungan berupa pasokan cabai sebanyak 300 Kg dengan harga Rp 64 ribu/kg.Dengan besaran harga itu,dilempar ke pasar seharga Rp 65 ribu/kg. “Tentunya kerja sama ini akan tergantung juga dengan berbagai faktor, namun adanya MoU ini akan memastikan tetap tersedianya pasokan cabai dari Banyuwangi,” jelas Agus Yudiarsana.

Ditambahkan, pasokan cabai itu akan di peruntukkan terlebih dahulu di 2 pasar besar di Singaraja yaitu Pasar Anyar dan Pasar Banyuasri. Agus berharap MoU itu mendapat dukungan sepenuhnya dari Pemerintah Kabupaten Buleleng sehingga inflasi dapat terkendali.

Terkait program penyebaran bibit cabai dari Dinas Pertanian Buleleng beberapa waktu lalu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng I Made Sumiarta mengatakan, program pembagian bibit cabai itu cukup berhasil mengatasi kelangkaan cabai di Buleleng. Menurutnya tidak kurang 500 bibit cabai di bagikan ke 125 desa dan itu katanya cukup berhasil mengatasi kelangkaan cabai di Buleleng. “Kita sebar bibit cabai ke 125 desa dengan masing-masing mendapat 500 bibit cabai. Dibagikan kepada Kelompk Wanita Tani, PKK serta kepada kelompok subak,” kata Made Sumiarta.

Ditambahkan, jika dikalkulasi setiap desa ada lahan seluas 5 are dengan tanaman sebanyak 500 bibit cabai,maka diestimasi produksi cabai sebanyak 2,5 ton setiap kali panen. Hanya saja, produksi cabai tersebut tidak secara langsung dijual secara bersamaan namun dilakukan sendiri-sendiri, bahkan ada yang digunakan untuk keperluan sendiri.

wartawan
CHA
Category

Final BOMS Grasstrack & Motocross 2025 Menanti Laga sengit kelas Pro

balitribune.co.id | Negara - Seri ketiga kejuaraan balap motor Grasstrack & Motocross Championship 2025 yang akan dilaksanakan di sirkuit Perancak, Jembrana 29-30 November 2025 diprediksikan bakal dan seru, seperti yang disampaikan Alex Trio pentolan BOMS MX Official selaku penyelenggara. Menurut dia, serunya perlombaaan dikarenakan hingga seri kedua selisih point antara pebalap beda-beda tipis.

Baca Selengkapnya icon click

Geger, Polresta Denpasar Usut Kasus Dugaan Asusila di Mes Cafe Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Sat Reskrim Polresta Denpasar tengah melakukan penyelidikan terkait adanya laporan dugaan tindak pidana pemerkosaan yang belakangan viral di media sosial. Peristiwa tersebut diduga terjadi pada Kamis, 31 Oktober 2025, sekitar pukul 01.00 Wita, dengan lokasi kejadian di Jl. Gunung Soputan Denpasar (Mes Cafe).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BPJS Ketenagakerjaan Denpasar Serahkan Santunan JKM, JHT dan JKK Kepada Mitra Grab

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Bali Denpasar kembali menyerahkan manfaat sosial ketenagakerjaan kepada mitra pengemudi Grab. Penyerahan pertama santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) kepada ahli waris Suwitono sebesar Rp42.043.936.

Baca Selengkapnya icon click

Panitia Pengarah Musda XV Sebut Cok Ace Calon Tunggal BPD PHRI Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Pengarah (Steering Committee) Musyawarah Daerah (Musda) XV Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badan Pimpinan Daerah (BPD) Provinsi Bali Tahun 2025 menyampaikan, berdasarkan Surat Keputusan Steering Committee Musda XV Tahun 2025 PHRI BPD Provinsi Bali, tertanggal 18 Oktober 2025 yang menetapkan, tanggal pembukaan dan penutupan untuk Calon Ketua PHRI BPD Provinsi Bali periode 2025-2030, yaitu pembukaan p

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Transaksi 'Mangucita" HUT ke-16 Kota Mangupura Tembus Rp1,2 Miliar

balitribune.co.id | Mangupura - Lonjakan ekonomi mewarnai perayaan Mangucita HUT ke-16 Kota Mangupura Kabupaten Badung. Selama dua hari gelaran di Kawasan Lapangan Pusat Pemerintah Kabupaten ygr Badung, 22–23 November 2025, total transaksi menembus lebih dari Rp 1,2 Miliar.

Baca Selengkapnya icon click

Jelang Lomba Ogoh-ogoh 2026, Disbud Badung Gelar Workshop

balitribune.co.id | Mangupura - Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung menggelar workshop pembuatan ogoh-ogoh di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung, Rabu (26/11).

Kegiatan yang diikuti oleh Sekaa Teruna dan Yowana se-Badung ini bertujuan meningkatkan pemahaman generasi muda, bahwa ogoh-ogoh tidak hanya sebagai karya seni, namun juga sarat filosofi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.