Ketua DPRD Bali Berbincang dengan BKO Pengamanan G20 | Bali Tribune
Bali Tribune, Kamis 28 Maret 2024
Diposting : 10 November 2022 15:27
YUE - Bali Tribune
Bali Tribune / Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali, I Nyoman Adi Wiryatama bertemu dan berbincang-bincang dengan anggota Brimob yang siaga selama G20 di wilayah DPRD Bali, Kamis (10/11)
balitribune.co.id | DenpasarSalah satu perwira, memimpin Pasukan Sat Brimob Polda Sumatera Utara, AKP I Wayan Danu Wijaya menyampaikan terimakasih atas fasilitas dan tempat yang sudah diberikan untuk siaga di wilayah DPRD Bali, Renon, Denpasar selama Presidensi G20. Hal itu disampaikannya saat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali, I Nyoman Adi Wiryatama bertemu dan berbincang-bincang dengan anggota Brimob yang siaga selama G20 di wilayah DPRD Bali, Kamis (10/11). "Kami dari Sat Brimob Polda Sumut maupun dari Mabes Polri, tempat ini sudah sangat sangat luar biasa untuk ditempati," katanya. 
 
Personel yang siaga merupakan BKO (Bawah Kendali Operasi) untuk pengamanan G20 yang didatangkan dari Polda Sumut dan Mabes Polri. Pada kesempatan itu Nyoman Adi Wiryatama mempersilakan anggota Brimob yang BKO untuk pengamanan G20 dan siaga di DPRD Bali menggunakan dan ikut menjaga fasilitas yang ada.
 
"Kami terima di DPRD Bali untuk ngecamp dan dipersilahkan menggunakan fasilitas yang ada di sini. Karena tugasnya untuk melaksanakan tugas pengamanan G20 ini.
 
Agenda yang ada di Bali merupakan kehormatan bersama untuk tetap menjaga keamanan," ucap Politisi PDIP ini.
 
Ia mengatakan, secara umum Indonesia dan Bali khususnya rentan dengan politik, dan sesuai amanat pimpinan di Bali, sementara tidak menerima aspirasi apapun dalam rentang tanggal 10 sampai 20 November 2022. "Apapun hajatan yang ada di Bali tetap kehormatan bagi kita, dan keamanan adalah tantangannya, kalau keamanan tercoreng sedikit. Maka dianggap gagal, kita tidak mau gagal maka keamanan harga mati mutlak," cetusnya.
 
Ia menegaskan, masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya baik melibatkan orang banyak atau massa dipersilahkan diatas tanggal yang telah ditentukan tersebut. "Silakan yang menyampaikan aspirasi melibatkan orang banyak silakan diatas tanggal 20," tegas Nyoman Adi Wiryatama.
 
Pihaknya berharap seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan aman, baik dan lancar. Sehingga harkat martabat Indonesia luar biasa di mata dunia. Pasalnya, KTT G20 ini sebagai pertemuan untuk pemulihan ekononi global pasca-pandemi Covid 19. "Itu kan berhasil 17 kepala negara sudah konfirmasi, pasti luar biasa. Mungkin 20 negara hadir dan akan ada ratusan orang penting di Bali," katanya.
 
Ia pun turut menitip Kantor DPRD Bali untuk dijaga jika ada potensi -potensi yang mengancam. "Saya titip dengan Brimob, jika ada yang mengancam, karena itu memancing dan ini rumah rakyat juga saya titip sekalian," ujarnya.