Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

KIR Kendaraan Harus Kantongi Uji Emisi Gas

UJI EMISI - Kendaraan lakukan uji emisi gas

BALI TRIBUNE - Bagi pemilik kendaraan bermotor khususnya yang berbahan bakar solar  yang ingin melakukan pengujian  kendaraan harus mengantongi  rekomindasi uji emisi gas. Hal ini diungkapkan Kepala UPTD Pengujian Kendaran Bermotor, Dinas Perhubungan Bangli, Anak Agung Ngurah Buda, Rabu (28/2).

Kata Agung Buda, pengujian kendaraan bermotor adalah serangkaian kegiatan menguji kendaraan tertentu yang sudah ditetapkan dalam rangka  pemenuhan persyaratan teknis dan laik jalan. Untuk kegiatan ini di bawah kewenangan dishub  dan diberlakukan bagi kendaraan umum, seperti mobil penumpang, truk, bus. ”Tidak harus kendaraan berplat kuning saja kendaraan yg dipakai untuk keperluan parawisata juga harus melakukan kir dan semua Bus dan truk walau bernomor hitam juga harus melakukan uji Kir,” tegas Agung Buda.

Kata Buda khusus untuk kendaraan yang berbahan bakar solar harus mengantongi rekomindasi uji emisi yang dikeluarkan pihak terkait “ Untuk wilayah Bali Timur ada dua tempat untuk melakukan uji emisi yakni di Klungkung dan Bangli, dimana pun pemilik kendaraan  bisa melakukan uji emisi, kalau belum menunjukan surat rekomindasi uji emisi gas, untuk KIR kami tidak layani,” jelasnya.

Uji emisi merupakan pengukuran gas buang kendaraan bermotor untuk mendeteksi kinerja mesin kendaraan. “Sejatinya sangat penting dilakukan uji emisi secara rutin untuk mengetahui kondisi mesin kendaraan,” sebutnya.

Disinggung jumlah kendaraan khususnya yang berbahan bakar solar melakukan pengujian? Kata Agung Busa jumlahnya tidak menentu , kalau ramai bisa 10-15 kendaraan yang masuk dan kalau sepi kadang 1-2 kendaraan yang masuk. ”Untuk uji kendaraan dilakukan enam bulan sekali,” kata Agung Buda.

Owner CV Mega Merta Gati  yang melayani uji emisi gas, I Nyoman Suadiana mengungkapkan  sebelum kendaraan khususnya berbahan bakar solar akan dikir, terlebih dahulu harus mengantongi surat keterangan uji emisi gas. Uji emisi adalah pengukuran gas buang kendaraan bermotor untuk mendeteksi kinerja mesin kendaraan. Banyak manfaat kalau rutin dilakukan uji emisi, yakni pemilik kendaraan dapat mengetahui tingkat evektifitas proses pembakaran bahan bakar pada mesin mobil setelah dilakukan analisa kandungan CO2 dan HC dalam gas buang. Selain itu membantu pemilki mobil menyetel campura udara dan bahan bakar secara tepat ,sehingga mengetahui kinerja mesin mobil dalam kondisi baik atau tidak serta mengetahui kerusakan pada bagian-bagian mesin mobil. ”Untuk pengujian kami  menggunakan alat yang disebut alat uji smoker,” sebutnya.

Dari hasil ketebalan gas yang menempel di kertas indicator yang dipasang alat uji smoker akan diketahui hasil konversinya. ”Kalaua diumpamakan kami ibarat dokter bertugas mengeluarkan resep dimana dari hasil konversi akan diketahui kondisi mesin kendaraanya, bila ada yang kurang pemilik akan kita beritahu kondisi kendaraanya,” jelasnya.

Disinggung jumlah kendaraan yang masuk di tempat layanan uji emisi? Kata Nyoman Suadiana berkisar 10-15 kendaraan per harinya ,dengan biaya Rp25 ribu per unit kendaraan. ”Memang ada beberpa tempat yang melayani uji emisi gas ,khusus untuk bali timur hanya ada dua tempat yakni di Kelungkung dan di Bangli,” jelasnya sembari menambahkan dari sekian kendaraan yang masuk lebih didominasi kendaran dari Gianyar.

wartawan
Agung Samudra
Category

Walikota Jaya Negara Salurkan Santunan JKK BPJS Ketenagakerjaan Kepada Ahli Waris Korban Banjir Pedagang Pasar Kumbasari

balitribune.co.id | Denpasar - Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menyalurkan secara simbolis santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) kepada dua orang ahli waris korban banjir yang merupakan pedagang di Pasar Kumbasari, di kantor Walikota Denpasar, Senin (6/10). 

Baca Selengkapnya icon click

Ribuan Warga Desa Adat Kapal Antusias Ikuti Tradisi Perang Tipat Bantal

balitribune.co.id | Mangupura - Ribuan warga Desa Adat Kapal Kabupaten Badung pada Senin (6/10) mengikuti ritual unik Perang Tipat Bantal bertepatan Hari Purnama Sasih Kapat. Tradisi yang melibatkan lempar-lemparan ketupat (tipat) dan bantal (jajanan) antar warga di depan Pura Desa dan Puseh Desa Adat Kapal melambangkan harmoni antara laki-laki (bantal) dan perempuan (tipat) ini digelar setiap tahun. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kuta Rock City Festival 2025 Dorong Ekonomi Kreatif dan Event Bertaraf Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Gelaran Kuta Rock City Festival 2025 menjadi ajang reuni para tokoh legendaris surfing Kuta. Event yang digelar dari tanggal 3-5 Oktober 2025 ini sempat dikunjungi langsung oleh Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa, pad Minggu (5/10). Menurut bupati event Kuta Rock City Festival 2025 merupakan reuni para tokoh legendaris surfing Kuta, yang menjadi embrio perkembangan pariwisata di Kuta.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Ikuti Aci Tabuh Rah Pengangon di Desa Adat Kapal

balitribune.co.id | Mangupura - Bertepatan dengan Rahina Purnama Sasih Kapat, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Ketua TP. PKK Kabupaten Badung, Nyonya Rasniathi Adi Arnawa, menghadiri sekaligus mengikuti prosesi tradisi Aci Tabuh Rah Pengangon atau Siat Tipat Bantal yang digelar oleh Desa Adat Kapal, Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi, bertempat di Pura Desa dan Puseh Kapal, Senin (6/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

GOW Karangasem Bersama BKOW Provinsi Bali Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir di Desa Antiga

balitribune.co.id | Amlapura - Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Karangasem, Ny. Anggreni Pandu Lagosa, mendampingi Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Bali, Ny. Seniasih Giri Prasta, dalam penyerahan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di Banjar Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, Jumat (3/10/2025).

Baca Selengkapnya icon click

Lari, Kopi, dan Musik: Astra Motor Bali Sukses Gelar Scoopy Coffee Rave

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali sukses menggelar "Scoopy Coffee Rave", sebuah acara inovatif yang menyatukan energi komunitas lari, pecinta kopi, dan gaya hidup khas Honda Scoopy. Acara yang menargetkan segmen usia 18–24 tahun ini bertujuan untuk memperkuat brand awareness Honda Scoopy melalui aktivasi yang interaktif dan relevan dengan tren anak muda saat ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.