Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Komisi II Raker dengan 9 Pimpinan OPD Badung

Bali Tribune / RAKER - Komisi II DPRD Badung saat raker dengan 9 pimpinan OPD di lingkup Badung, Selasa (22/10).

balitribune.co.id | MangupuraKomisi II DPRD Badung, Selasa (22/10), menggelar rapat kerja dengan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD)  di lingkup Badung 

Rapat kerja yang berlangsung di Lantai II Gedung Dewan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi II I Made Sada. Nampak hadir jajaran Komisi seperti I Wayan Regep, I Nyoman Gede Wiradana, Wayan Luwir Wiana,  I Wayan Edy Sanjaya, I Gede Budiyoga, Made Sudira, Wayan Sukses, Nyoman Artawa, Made Suparta dan IB Gede Putra Manubawa.

Dalam Raker tersebut ada 9 OPD yang hadir sebagai  mitra kerja Komisi II. Meliputi Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, Dinas Perikanan, Dinas Komunikasi dan Informatika. Kemudian ada dari Dinas Pariwisata, Dinas Pertanian dan Pangan, Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman, Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan serta  Dinas Perhubungan.

Dalam kesempatan tersebut, Komisi II meminta masing-masing pimpinan OPD agar memperkenalkan diri berikut susunan struktur organisasi dan jumlah SDM yang mereka pimpin.

"Kami mohon disampaikan struktur organisasi dan jumlah SDM yang ada di masing-masing OPD ," kata Wakil Ketua I Komisi II Wayan Regep.

Selain itu menurut Regep Raker ini juga bertujuan untuk menggali permasalahan yang dihadapi masing-masing OPD untuk selanjutnya digodok oleh Komisi II untuk dicatikan solusinya.

"Apa yang menjadi kekurangan dan kelemahan masing-masing OPD tolong disampaikan untuk kami tindaklanjuti dan bahas bersama pimpinan DPRD Badung," kata Regep.

Pihaknya berharap permasalahan yang terjadi di perangkat daerah ini bisa diatasi pada tahun 2025. Sebab, saat ini DPRD Badung tengah melakukan pembahasan Rancangan APBD Badung tahun 2025.

"Sekarang tengah dilakukan pembahasan RAPBD 2025, apa yang menjadi kebutuhan dan kendala di masing-maisng OPD biar bisa dicarikan solusi. Untuk itu kami minta gambaran kelemahan dan kekurangan tiap OPD," tegasnya.

Sementara soal SDM, Regep kembali menambahkan agar pimpinan OPD sudah dari sekarang mendatang dan menghitung pegawainya yang akan pensiun di tahun 2025. Sehingga berkurangnya jumlah pegawai karena purna tugas ini bisa segera ditindaklanjuti.

"Kami juga minta pegawai yang akan pensiun tahun depan sudah didata dari sekarang. Sehingga kalau terjadi kekurangan pegawai segera bisa ditindaklanjuti," tukasnya. 

wartawan
ANA
Category

Pedagang Sembako Meninggal, BPJAMSOSTEK Denpasar Serahkan Santunan Rp42 Juta Kepada Ahli Waris

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bali Denpasar kembali menyerahkan klaim Jaminan Kematian (JKM) kepada peserta informal Almarhum Ni Made Asih seorang pedagang sembako terdaftar sebagai peserta di Kantor Perisai Koperasi Dana Rahayu yang diterima ahli warisnya I Made Sarwa sebesar Rp42 juta.

Baca Selengkapnya icon click

Satgas Pangan Polda Bali Cek Harga Beras

balitribune.co.id | Denpasar - Untuk menjaga stabilitas harga pangan di Provinsi Bali, Satgas Pangan Polda Bali bersinergi dengan Bulog Provinsi Bali dan instansi terkait kembali melakukan sidak terhadap sejumlah retail modern dan Pasar tradisional di Denpasar, Rabu (29/10). Sidak kali ini dipimpin oleh Kanit 3 Subdit I Ditreskrimsus Polda Bali, Kompol. Herson Djuanda didampingi sejumlah pejabat dari instansi terkait.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bosch Sentuhan Teknologi Jerman ke Dapur Modern

balitribune.co.id | Denpasar - Data Bank Indonesia mencatat, Indeks Harga Properti Komersial naik 7,79%, sementara properti residensial tumbuh 0,67% (year-on-year) pada kuartal II 2025. Angka ini menandakan meningkatnya minat terhadap hunian modern—dan sekaligus peluang besar bagi pasar produk rumah tangga premium.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kinerja APBD Bali: Surplus Menguat, Namun Belanja Masih Lambat

balitribune.co.id | Denpasar - Kinerja pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bali hingga 30 September 2025 menunjukkan kondisi surplus. Berdasarkan data Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Bali, realisasi pendapatan daerah telah mencapai Rp22,43 triliun atau 63,83 persen dari target. Sementara realisasi belanja baru menyentuh Rp18,72 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.