Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

KPU Bali Mulai Proses Pilkada dengan Menentukan Maskot

Bali Tribune / I Dewa Agung Gede Lidartawan

balitribune.co.id | DenpasarKomisi Pemilihan Umum (KPU) Bali mulai melakukan tahapan-tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024 dengan bahasan pertama yaitu menentukan maskot Pilkada Bali.

“Kita sudah merancang semua sejak awal untuk membahas maskot pilkada kita, kita akan bentuk tim kecil untuk mengkaji, jadi maskot itu bukan burung, ikan, atau apa (binatang) tapi yang ada makna filosofis dasar-dasar budaya,” kata Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan di Denpasar, Rabu (13/3).

Ia mengatakan setelah rapat pleno siang tadi KPU Bali mulai fokus dengan pilkada dengan segera membentuk tim yang terdiri dari 5-7 orang pakar budaya yang akan menggelar lokakarya membahas konsep dari maskot.

“Kemungkinan yang akan kita pakai adalah genta (lonceng besar) seperti lambang Monumen Bajra Sandhi, kita juga minta kepada tim pakar membuat suatu slogan, seperti misalnya Bali Santhi Jagaditha,” ujarnya.

KPU Bali mulai fokus pada Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar November lantaran proses pemilihan presiden dan pemilihan legislatif mereka telah usai, dimana KPU RI telah menetapkan rekapitulasi suara secara nasional untuk Pulau Dewata.

Tak ingin ada yang terlewat, untuk Pilkada Bali Lidartawan dan komisioner lainnya turut merencanakan pembuatan lagu.

Lagu ini nantinya akan dibuat dengan filosofi tertentu dan akan digunakan rutin setiap pilkada, tanpa diganti dan menghabiskan anggaran.

“Ya nanti Pak John (komisioner bidang sumber daya manusia) sedang berusaha untuk mencari musisi yang tidak terafiliasi partai atau calon, ini untuk pilgub saja,” kata Lidartawan.

Setelah tahap awal menentukan maskot dan unsur pendukung lainnya, KPU Bali akan memulai proses pilkada dengan sosialisasi persyaratan untuk pencalonan gubernur.

Dengan disahkannya hasil pemilihan legislatif di Bali oleh KPU RI, Lidartawan menyebut semestinya dari sekarang calon kandidat sudah dapat menentukan kendaraannya untuk maju di pemilihan Gubernur Bali November mendatang.

wartawan
NOM
Category

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Dugaan Pemerasan Pengusaha, Polda Bali Minta Korban Lapor

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali langsung merespon terkait dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Pulau Serangan, Denpasar Selatan berinisial DD oleh sekelompok orang yang mengaku dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri dan Polda Bali. Sekelompok orang itu meminta uang yang mencapai ratusan juta rupiah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.