Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kunjungi Empat Puri di Tabanan, Cok Ace Ingatkan Semeton Bali Bersatu

Pura
PADAT – Cawagub Bali, Tjok Oka Arta Ardana Sukawati atau Cok Ace tampak dikerubuti massa ketiga mengunjungi puri di Penebel, Tabanan, Rabu malam lalu.

BALI TRIBUNE - Calon Wakil Gubernur Bali yang diusung PDI Perjuangan, Tjok Oka Arta Ardana Sukawati (Cok Ace), melakukan kunjungan ke empat puri di Tabanan, Rabu (4/4/) sore hingga malam hari. Pria yang juga penggiat pariwisata ini mewanti-wanti agar semeton Bali tidak tercerai berai. “Dampak dari UU Otonomi Daerah Tahun 2002 menjadikan Bali seperti terkotak-kotak, dan ini sangat berbahaya bagi masa depan Bali. Dengan adanya kesan Bali terkotak-kotak berdampak kemudian terhadap adanya ketimpangan dalam membangun Bali,” ingatnya. Cok Ace kemudian mengajak seluruh puri, jero dan masyarakat Bali untuk bersatu. Sehingga cita-cita besar dari motto Sat Keri Loka Bali yakni membangun Bali dengan keseimbangan dapat terwujud, yang pada akhirnya kehidupan masyarakat Bali menjadi gemuh, landuh, santhi lan jagadhita. “Mari perkuat semangat bersatu sebagai semeton Bali, sehingga Bali ke depan semakin sejahtera,” tutupnya. Kunjungan Cok Ace ke Tabanan diawali di Puri Agung Kerambitan, Puri Anyar Kerambitan, Puri Kaleran Tabanan dan Puri Penebel. Usai di Puri Penebel, Cok Ace berkesempatan hadir di Pura Puseh Lan Desa Wongaya Betan, Penebel yang sedang berlangsung karya ngenteg linggih. Kunjungan Cawagub Bali yang berpasangan dengan Calon Gubernur (Cagub) Dr. I Wayan Koster tersebut, didampingi Ketua DPC PDIP Tabanan yang juga Wakil Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya SE.MM. para anggota Fraksi PDIP DPRD Tabanan, segenap pengurus DPC PDIP Tabanan dan kalangan tokoh PDIP Tabanan. Sementara kunjungan Cok Ace dan rombongan di Puri Agung Kerambitan disambut langsung Ida Anglurah Kerambitan beserta keluarga besar Puri Agung Kerambitan dan ratusan kader PDIP Kerambitan. Berikutnya di Puri Anyar Kerambitan disambut oleh penglingsir puri setempat, Anak Agung Ngurah Rai Giri Gunadi beserta keluarga besar. Selanjutnya, Cok Ace mengunjungi Puri Kaleran Tabanan. Di sini rombongan disambut oleh penglingsir puri, I Gusti Ngurah Raka Haryana bersama keluarga besar puri tersebut dan dari berbagai puri serta jero se-Tabanan termasuk pula ratusan masyarakat di sekitar Puri Kaleran. Sementara pada kunjungannya di Puri Penebel, rombongan Cok Ace disambut oleh penglingsir puri setempat sekaligus juga Ketua Paiketan Puri Penebel, Puri Jegu, Puri Oka, Puri Biaung dan beberapa puri di Penebel lainnya. Hadir pula Ketua DPC BMI Tabanan, dr. I Gusti Bagus Mahayasa, SPKJ dan ratusan masyarakat Penebel. Benteng Budaya Sementara Ketua DPC PDIP Tabanan I Komang Gede Sanjaya, dalam setiap sambutan pengantarnya, mengatakan bahwa puri-puri di Bali, termasuk pula puri-puri di Tabanan merupakan benteng budaya sekaligus pula sebagai benteng pelestarian adat dan budaya Bali. Sehingga diharapkan puri-puri di Tabanan bersatu dan selalu berperan serta dalam membangun Tabanan maupun Bali. “Sebagai wakil pemerintah Tabanan, saya mengajak agar seluruh puri, jro di Tabanan bersatu dan selalu bersinergi dengan pemerintah dalam tujuan untuk terwuujudnya kehidupan masyarakat Tabanan yang sejahtera,” ungkapnya. Sanjaya menambahkan, Tabanan memiliki sumber daya yang berlimpah, terutama pada sektor pertanian. Sayangnya, hasil panen yang berlimpah seringkali mengalami kendala dalam pemasaran. Terkait dengan hal tersebut, Sanjaya mengatakan bahwa pasangan Koster-Ace memiliki konsep one island one management. Dengan konsep tersebut, hasil pertanian Tabanan akan dibeli oleh Badung melalui hotel-hotel dan fasilitas pariwisata yang ada di Kabupaten Badung. “Dalam membangun Bali ke depan, apabila Koster-Ace dipercaya memimpin Bali akan memimpin dengan konsep atau pola pembangunan semesta berencana, sehingga pembangunan di Bali menjadi menyeluruh,” imbuhnya.

wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Paralayang Klungkung Sabet Juara Umum di PORPROV Bali 2025

balitribune.co.id | Semarapura - Rabu (3/9) merupakan hari yang membahagiakan bagi Tim Paralayang Kabupaten Klungkung. Dimana tim Paralayang Klungkung ini  tampil gemilang di ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Bali ke-XVI Tahun 2025. 

Bertindak sebagai tuan rumah untuk cabang olahraga paralayang, Klungkung sukses keluar sebagai juara umum, dengan torehan membanggakan, 4 medali emas dan 4 medali perunggu.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara Ngaturang Bhakti Saraswati di Pura Agung Jagatnatha

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan persembahyangan bersama serangkaian Hari Suci Saraswati di Pura Agung Jagatnatha Kota Denpasar pada Saniscara Umanis Wuku Watugunung, Sabtu (6/9). Persembahyangan tersebut merupakan wujud sradha bhakti dalam memuja Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Aji Saraswati atau Dewi Ilmu Pengetahuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Endang Hastuty Bunga, S.H.: Kasus Kompol Cosmas Harus Dipandang Sebagai Insiden Tidak Disengaja

balitribune.co.id | Denpasar - Aktivis perempuan dan anak Bali yang juga pengacara sekaligus Ketua Tunas Himpunan Advokat Muda Indonesia (DPD Bali), Endang Hastuty Bunga, S.H., menyatakan dukungan penuh terhadap petisi yang menolak keputusan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap Kompol Cosmas melalui sidang kode etik Polri.

Baca Selengkapnya icon click

Siap-Siap Modifikator! Astra Motor Bali Resmi Buka Pendaftaran Honda Modif Contest 2025

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali didukung oleh PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menghangatkan dunia modifikasi melalui ajang kompetisi modifikasi sepeda motor terbesar di Indonesia, Honda Modif Contest (HMC) 2025. Hadir lebih dari satu dekade, HMC menjadi wadah prestisius bagi para modifikator, khususnya di Bali, untuk menyalurkan ide dan karya kreatifnya pada sepeda motor Honda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Urgensi Perda Alih Fungsi Lahan, Siap Tumbangkan Modus WNA

balitribune.co.id | Bayangkan, di brosur pariwisata Bali masih ada gambar sawah hijau menghampar. Tapi kenyataan di lapangan? Banyak yang sudah berubah jadi villa kaca, kafe organik, atau yoga studio tempat bule-bule menekuk badan. Ironisnya, kalau dibiarkan terus, jangan-jangan turis datang ke Bali nanti cuma buat makan salad impor sambil lihat sawah di screensaver laptop.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.