Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lanal Denpasar Bantu Embarkasi Peralatan Desalinasi dari Australia

Bali Tribune/ HIBAH -- Ketua Yayasan dan Kepala SMA Wisata Dharma, bersama Atase AL Australia, Konjen Australia, Palaksa Lanal Denpasar, utusan Lanud I Gusti Ngurai Rai, dan Bea Cukai, usai penandatanganan dokumen hibah dari Pemerintah Australia, Minggu (29/8).


balitribune.co.id | Semarapura  - Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar mengakomodir dan membantu mekanisme embarkasi droping zone peralatan desalinasi (Reverse Osmosis) tenaga surya di landing zone heli MHR-60 di Pulau Nusa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Minggu (29/8).
 
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Australian Naval Attache Capt Rod Griffiths, CSM, RAN, didampingi Warner Barrie dan Konjen Australia Anthea Griffin, Palaksa Lanal Denpasar Letkol Laut (P) Agus Ali Hardono, SE, MTr.Hanla, (mewakil Danlanal Denpasar Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana, ST, MAP, Kadis Sosial Kabupaten Klungkung, Camat Nusa Penida, Muspika Kecamatan Nusa Penida, Kepsek SMA Wisata Dharma, Ketua Yayasan Wisata Dharma, dan perwakilan PT. Bahari Eka Nusantara yang ditunjuk sebagai relawan agen dari Australia.
 
Pesawat heli jenis MHR-60, yang digunakan untuk mengangkut peralatan tersebut dari kapal Angkatan Laut Australia HMAS Canberra yang lego jangkar di luar wilayah teritorial Indonesia sejauh lebih 50 NM dari garis pantai Pulau Bali.
 
Mesin desalinasi tenaga surya pertama di Nusa Lembongan merupakan peralatan hibah yang diserahkan ke Yayasan Pendidikan Wisata Darma Bali (SMA Wisata Darma) Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung.
 
Kegiatan yang diinisiasi LSM Australia (Surfrider Foundation) dengan dana dan dukungan dari Pemerintah Australia, yaitu, memberikan bantuan alat Desalinasi (reverse osmosis) pengubah air laut menjadi air tawar menggunakan teknologi Moerk Water, untuk ditempatkan di sekolah tersebut.
 
Moerk Water mengkhususkan diri dalam sistem pengolahan air bertenaga surya berkualitas tinggi dan andal untuk masyarakat pedesaan terpencil. Mereka juga akan melatih anggota masyarakat setempat tentang cara menggunakan mesin desalinasi. Setelah dipasang, mesin ini dapat menghasilkan 150 liter air minum bersih per jam, yang bisa dikonsumsi untuk 500 orang.
 
Menurut Atase Pertahanan Laut Australia, kegiatan dan pengiriman alat ini sempat tertunda akibat pandemi Covid--19. Namun, peluang untuk mengirimkannya muncul melalui kerja sama yang kuat dan sinergi antara  Indonesia dan Australia dalam bidang pertahanan dan kesiapsiagaan bencana.
 
Palaksa Lanal Denpasar menyampaikan, pihaknya berterimakasih atas bantuan hibah dari Pemerintah Australia, dan kegiatan ini sebagai bagian dari latihan bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana yang terkait dengan Indo-Pacific Endeavour (IPE21). Juga bentuk sinergitas antara TNI AL dan Royal Australian Navy (RAN), didukung Pemerintah Indonesia dan Australia, yang dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan kegiatan sosial.
 
Ucapan terima kasih juga disampaikan dari Konsulat Jenderal Australia kepada Komandan IPE21, CDRE Mal Wise di kapal HMAS Canberra dan pemerintah Indonsia serta aparat TNI AL di Bali yang membantu Surfrider Foundation untuk memberikan solusi berkelanjutan untuk air, listrik, dan sampah plastik ke Nusa Lembongan.
 
"Salah satu prioritas kami adalah mendukung cara-cara inovatif untuk melindungi sumber daya alam dan mendukung pariwisata berkelanjutan di Bali. Ini adalah contoh persahabatan yang kuat antara komunitas Australia dan Bali serta kerja sama pertahanan Australia dan Indonesia yang bersatu dalam semangat bersama untuk laut dan lingkungan. Ini adalah inisiatif yang sangat baik, dan kami berharap dapat melihat dampak positif pada masyarakat di tahun-tahun mendatang," katanya.
 
Pihak Lanal Denpasar mengkoordinir pengamanan dengan melibatkan sejumlah personel Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bea Cukai, Koramil dan Polsek setempat, Satgas Bais dan Satgas Protokol Covid-19.
wartawan
JOK
Category

Raih Gelar Doktor Hukum, Purnamawati Minta Tanah Adat Disertifikatkan

balitribune.co.id | Denpasar - Universitas Warmadewa melahirkan Doktornya yang ke 20. Adalah Ni Luh Gede Purnamawati setelah ujian sidang terbuka disertasinya dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan pada Jumat, 1 Agustus 2025. Dalam disertasinyanya, sang Notaris ini memilih judul "Penyelesaian Sengketa Tanah Adat yang Dimanfaatkan Untuk Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Provinsi Bali".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jejak Hijau Mahasiswa PNB di Desa Jagapati: Ketika Ilmu, Inovasi, dan Cinta Lingkungan Menyatu dalam KKN-PPM 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Di sebuah pagi yang tenang di Desa Jagapati, aroma tanah basah menyambut mentari yang perlahan muncul di balik pepohonan. Di antara alunan suara burung dan deru angin persawahan, tampak sekelompok anak muda berseragam almamater berwarna krem mulai beraktivitas. Bukan untuk berlibur, bukan pula untuk sekadar menyepi dari hiruk pikuk perkuliahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mengurai Benang Kusut Sampah di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bali, pulau yang dikenal dengan julukan "Pulau Dewata," kini menghadapi kenyataan pahit, darurat sampah. Setiap hari, sekitar 3.436 ton sampah dihasilkan, dengan lebih dari 17% berupa plastik . Ironisnya, lebih dari 60% sampah ini berasal dari aktivitas rumah tangga, bukan dari turis atau industri besar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.