Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lanal Denpasar Gagalkan Penyelundupan 43 Penyu Hijau

Bali Tribune / PENYELUNDUPAN - Puluhan penyu dari luar Bali berhasil digagalkan penyelundupannya oleh personil TNI AL yang melaksanakan patroli di wilayah perairan selat Bali.

balitribune.co.id | NegaraAksi penyelundukan 43 ekor penyu hijau berhasil digagalkan oleh Tim Sergap yang dipimpin Pasintel Lanal Denpasar Mayor Laut (KH) M Saleh Chayadi Mohon. Peristiwa itu terjadi  di perairan Banjar Klatakan, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Jembrana, akhir pekan lalu.

Perintah penyergapan dari Komandan Lanal Denpasar Kolonel Marinir I Dewa Nyoman Gede Rake Susilo kepada Tim Sergap membuahkan hasil.

Komandan Lanal (Danlanal) Denpasar, Kolonel Marinir I Dewa Nyoman Gede Rake Susilo mengatakan pengungkapan ini berawal dari adanya informasi penyelundupan penyu. Mendapati informasi tersebut, pihaknya melaksanakan patroli di wilayah Selat Bali menggunakan sea reader.

Sekitar pukul 22.00 Wita, tandasnya, sudah mulai indikasi adanya penyelundupan. Dua perahu bermotor mencurigakan sandar di pesisir pantai Banjar Kelatakan, Desa Melaya.

"Namun ketika akan dilakukan penyergapan dua terduga pelaku berhasil melarikan diri, dan meninggalkan barang bukti berupa 43 ekor penyu hijau, dan perahu sampan dengan 4 motor temple. Selanjutnya diserahkan ke BKSDA Bali untuk dilakukan observasi," ujarnya. Pihaknya mengaku akan tetap melakukan operasi keamanan laut sepanjang tahun di perairan Bali.

"Untuk kegiatan angkatan laut atas perintah, melaksanalan operasi keamanan laut sepanjang tahun, yaitu sesuai dengan UU 34 tahun 2004 pasal 9 bahwa angkatan laut itu memiliki tugas kemananan dan pertahanan termasuk penegakan hukum di laut," tandasnya. Sementara, Kasubag TU BKSDA Bali, Prawono Meruanto mengatakan usia dari 43 penyu yang berhasil disita TNI AL Gilimanuk berkisar antara 10 sampai 40 tahun. Untuk panjang yang paling besar sekitar 101 cm, serta yang paling kecil dengan panjang sekitar 46 cm

"Itu (perkiraan usia penyu) kita hitung berdasarkan panjang permukaan kerapas," jelasnya.

Ia mengakui juga dari hasil pemeriksaan Tim BKSDA Bali, dari total 43 penyu yang berhasil digagalkan penyelundupannya oleh personil TNI AL tersebut, beberapa kondisi penyu juga diketahui mengalami tumor dan kerapasnya ditumbuhi parasit, sehingga perlu dilakukan penanganan sebelum nantinya dilakukan pelepasliaran ke habitatnya di laut.

"Kita akan observasi lebih lanjut, ketika sudah sehat baru dilepaslan," imbuhnya.

Sementara Ketua Kelompok Konservasi Penyu Kurma Asih Wayan Anom Astika Jaya mengaku sangat menyayangkan aksi penyelundupan penyu masih terus terjadi sedangkan di lain sisi upaya konservasi memerlukan upaya yang tidak mudah,

“Kami sebagai pegiat konservasi penyu menyayangkan kenapa sampai masih terus terjadi aksi penyelundupan penyu ini. Padahal kami sampai saat ini masih berusaha keras untuk melakukan konservaksi terhadap penyu yang menjadi satwa yang keberadaanya terancam,” ungkapnya.

Kendati dilindungi, namun menurutnya dengan adanya sekian kali pengungkapan penyelundupan penyu membuktikan permintaan penyu di luar Jembrana masih tinggi,

“Tidak mungkin untuk dipelihara atau dikonservasi karena penangkapan dan pengirimannya saja dilakukan secara illegal, tapi ini perdanganan satwal secara ilegal. Ini penyu hijau memang paling diminati untuk dikonsumsi. Ada supply pasti ada permintaan. Pengirimannya memang selama ini tujuannya ke luar wilayah Jembrana,” ungkapnya.

Danlanal Denpasar menjelaskan, semua jenis penyu laut di Indonesia dilindungi berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor: 7/Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa yang dilindungi. Keberhasilan ini merupakan operasi gabungan TNI AL (Lanal Denpasar) dari unsur Intelijen dan jajaran Pos TNI AL, yang bertujuan untuk penegakkan hukum dan keamanan di laut berdasarkan UUD TNI Nomor: 34/Tahun 2004 pasal 9, serta bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali dan Yayasan Jaringan Satwa Indonesia (JSI), Banyu Wedang, Sumberkima, Kabupate Buleleng untuk perawatan penyu lebih lanjut.

Menurut Kolonel Marinir Dewa Nyoman Gede Rake Susilo, ada 7 jenis penyu di dunia, dan 5 jenis di antaranya berada di Indonesia, yang semuanya tergolong satwa langka yang dilindungi.

wartawan
PAM
Category

Kejurnas Wisata Rally Merah-Putih Putaran 3, Perang Antar ATMP Mobil dan Mobil Listrik

balitribune.co.id | Denpasar - Kejuaraan  Nasional (Kejurnas) Wisata Rally Merah - Putih putaran 3 siap digelar, Sabtu- Minggu (23-24/8/2025). Dibarengi Fun City Rally  memperebutkan  tropy Gubernur Bali, balap mobil yang menekankan pada ketepatan waktu ini melombakan beberapa kategori yako Umum (Seeded B), Non Seeded (Pemula), Wanita, Team Club, Mobil Listrik, Fun Rally Umum dan SKPD.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jadi Keynote Speak Pada PKKBM di Universitas Bali Internasional, Wawali Arya Wibawa Paparkan Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber di Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa membuka secara resmi Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Bali Internasional tahun 2025 yang di tandai dengan penyematan tanda peserta kepada Mahasiswa Baru secara simbolis, didampingi Rektor Universitas Bali Internasional (UNBI), Prof. Dr. dr. I Made Bakta, Kamis (21/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pebalap Astra Honda Melesat Raih Prestasi, Persembahkan Kemenangan di HUT RI ke-80

balitribune.co.id | Jakarta – Kado peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dipersembahkan oleh pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) . Mereka melesat kencang raih hasil terbaiknya diajang yang diikuti pada 17 Agustus 2025, masing-masing Redbull MotoGP Rookies Cup (RBRC) seri Austria, Mandalika Racing Series (MRS) dan Kejurnas Motocross di Wonosobo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Racing Team Raih Podium di Tiga Kelas Mandalika Racing Series

balitribune.co.id | Mandalika - Berlokasi di sirkuit Mandalika International, Lombok tim Astra Motor Racing Team di bawah naungan Astra Motor kembali raih podium di tiga kelas berbeda gelaran Mandalika Racing Series (MRS) ronde ke tiga pada 16-17 Agustus 2025.

Turun di kelas kejurnas yaitu NS250cc, NS150cc dan Junior NS150cc dengan menggunakan motor Honda CBR 250RR dan Honda CBR 150R.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.