Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lihadnyana Tekankan Pembangunan Desa Adalah Cerminan Pembangunan Kabupaten

Bali Tribune / KUNKER - Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana melakukan Kunjungan Kunker Ke Kecamatan Banjar, Selasa (14/11). Kunker dipusatkan di Gedung Serbaguna Desa Kayuputih, Kecamatan Banjar.

balitribune.co.id | Singaraja - Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana berkomitmen untuk membangun Buleleng secara merata. Menurutnya pembangunan hendaknya berawal dari desa. Dan Pembangunan di desa adalah cerminan dari pembangunan dari kabupaten.

Hal tersebut disampaikannya saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) Ke Kecamatan Banjar, Selasa (14/11). Kunker dipusatkan di Gedung Serbaguna Desa Kayuputih, Kecamatan Banjar.

Dalam sambutannya, Lihadnyana menyampaikan bahwa Kabupaten Buleleng mendapatkan berbagai penghargaan dari Pemerintah Pusat.  Yang terakhir adalah penghargaan atas suksesnya menurunkan angka kemiskinan ekstrim. Sehingga dapat penghargaan dalam bentuk insentif fiskal kinerja.  

"Keberhasilan ini adalah berkat kerja dari seluruh aparatur di Pemkab Buleleng, camat, kepala desa, jero bendesa, tokoh masyarakat yang lainnya bersatu padu membangun buleleng," katanya.

Demikian, menurutnya hubungan antara Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Desa harus senantiasa dijaga harmonis. Kondisi yang terjadi kebelakang adalah kadangkala desa menyusun APBDes dengan asumsi bahwa 10% pajak retribusi ke desa dari kabupaten. Saat sudah tersusun, dan mau menjalankan program, tapi dananya belum diterima. Sampai-sampai Pemkab berhutang kepada pemdes.

"Itu tidak boleh terjadi, semua hutang ke desa bayar semua," tegas Lihadnyana.

Harus dipahami konteks perencanaan pembangunan. Kalau desa maju, itu cerminan dari sebuah kemajuan kabupaten. Sebaliknya kalau desa terbengkalai, itu menjadi cerminan juga kabupaten itu mengalami kemunduran. Oleh karena itu kekuatan yang ada di desa harus disatukan melalui perencanaan yang komprehensif. Demikian, apa yang diprogramkan oleh kabupaten dikoordinasikan camat dikerjakan oleh desa.

"Atas dasar itu, pada 2024 kabupaten wajib untuk melakukan penilaian terhadap kinerja pemerintah desa. Terhadap desa yang berkinerja baik kami akan memberikan insentif desa," paparnya.

Menurut Lihadnyana, desa harus diukur kinerjanya. Insentif tidak akan diberikan kepada desa yang kinerjanya di bawah. Kalau kinerja desa baik, tidak meminta pun akan diberikan.Ukurannya adalah masyarakat gampang mencari perbekelnya. Kedua apakah di desa stunting menurun. Ketiga apakah kemiskinan di desa menurun. Keempat apakah di desa itu berjalan apa tidak APBDes digunakan baik atau tidak. Demikian camat harus cermat dalam memverifikasi penggunaan dana desa. Kalau salah memverifikasi, camat juga kena sanksi maka dari itu harus hati-hati.

"Sejalankah dengan program di kabupaten? Misalnya ada dana desa, digunakan untuk bantuan pangan. Sudah seperti itu? Kepada siapa. Jangan sampai yang seharusnya dapat tidak diberikan karena misalnya dulu tidak memilih jadi perbekel Tidak boleh seperti itu. Saat kita duduk menjadi perbekel semua warga harus jadi tanggung jawab kita," tegasnya. 

wartawan
CHA
Category

Hingga Oktober 2025 Bank BPD Bali Catat Kinerja Cemerlang

balitribune.co.id | Denpasar - Bank BPD Bali hingga Bulan Oktober 2025 kembali mencatatkan kinerja cemerlang di seluruh indikator utama, sebuah bukti efektivitas strategi bisnis yang diterapkan dengan pencapaian asset  Rp42,4 triliun, melampaui target yang dipatok sebesar Rp41,10 triliun  atau mencapai 103,13% dan mencatatkan pertumbuhan tahunan (YoY) sebesar 6,60% dibandingkan Oktober 2024 sebesar Rp39,76 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Pelaku Perusakan Hutan Ditangkap Polsek Kintamani

balitribune.co.id | Bangli - Jajaran Polsek Kintamani  berhasil mengungkap kasus perusakan hutan di kawasan Banjar Dinas Pengejaran, Desa Pengejaran, Kecamatan Kintamani. Dalam kasus ini petugas  mengamankan tiga pelaku masing-masing berinisial KS (62), NL (54), dan WSW (33), semuanya warga setempat

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sudah Tiga Bulan Ditangkap Imigrasi Malaysia, Nasib PMI Asal Bangli Belum Jelas

balitribune.co.id | Bangli - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ni Luh Tina Yanti (37) asal Banjar/Kelurahan Kawan, Bangli diberitakan ditangkap pihak otoritas Malaysia. Pascaditangkap, pihak keluarga tidak bisa menghubungi Ni Luh Tina Yanti sejak tiga bulan terakhir. Diketahui jika Ni Luh Tina Yanti sampai bekerja ke Negeri Jiran ini atas ajakan rekannya berinisial S, yang sudah bertahun-tahun kerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya icon click

Tuntas! Penyerahan Bantuan Hari Raya Galungan di Kabupaten Badung, Giliran Kecamatan Kuta dan Kuta Selatan Terima Bantuan

balitribune.co.id | Mangupura - Pemkab. Badung telah tuntas menyerahkan secara simbolis bantuan Rp. 2 Juta per Kepala Keluarga (KK) di 6 Kecamatan di Kabupaten Badung untuk yang beragama Hindu menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.