Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lomba TTG Tingkat Nasional - Duta Bali, Desa Bukian Dinilai Tim Pusat

Pemberdayaan
Tim Penilai Lomba TTG tingkat nasional didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Ketut Lihadnyana Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Bali, Ketut Lihadnyana saat berkunjung ke Desa Bukian Kecamatan Payangan Gianyar, belum lama ini.

BALI TRIBUNE - Dalam upaya mengantisipasi tantangan di era globalisasi, masyarakat dituntut memiliki kemampuan dalam memanfaatkan Teknologi Tepat Guna (TTG) untuk meningkatkan daya saing produk guna peningkatan kesejahteraan. Daya saing produk didapatkan apabila Teknologi Tepat Guna yang tersedia beragam dan bervariasi sehingga masyarakat bebas memilih Teknologi Tepat Guna sesuai dengan kebutuhan guna peningkatan kualitas dan kuantitas produksinya masing-masing.
Demikian disampaikan Direktorat Pemberdayagunaan Sumberdaya Alam dan Teknologi Tepat Guna, Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Suprapedi saat melakukan verifikasi duta Provinsi Bali di ajang Lomba TTG tingkat nasional, Desa Bukian, Kecamatan Payangan Gianyar belum lama ini.
"Kita datang hari ini untuk melakukan verifikasi perwakilan Provinsi Bali dalam lomba TTG tingkat Nasional. Kita melihat apakah TTG sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dapat menjawab permasalahan masyarakat, tidak merusak lingkungan, dapat dimanfaatkan dan dipelihara oleh masyarakat secara mudah, serta menghasilkan nilai tambah dari aspek ekonomi dan aspek lingkungan," ujar Suprapedi.
Menurut Suprapedi, Teknologi Tepat Guna (TTG) diharapkan dapat membantu kemandirian masyarakat dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam dan manusia yang mengarah pada pemberdayaan masyarakat untuk merangsang, mendorong menjadi pelaku dalam kegiatan ekonomi produktif.
Karya inovasi yang dibuat oleh kelompok TTG Cipta Karya Desa Bukian ialah "Kincir Air" yang saat ini telah dipergunakan untuk menaikkan air mengingat Desa Bukian sendiri berada di dataran tinggi sehingga mengalami kesulitan air. Kincir air itu merupakan buah karya warga setempat, I Wayan Budiasa.
Kelebihan karya dimaksud adalah, Kincir Air itu tidak menggunakan bahan bakar maupun listrik dan diintegrasikan dengan pompa yang kemudian dibawa naik ke tempat penampungan sebelum di alirkan ke 262 KK di Desa Bukian.
Hal menarik lainnya, latar belakang pendidikan si pencipta Kincir Air di Desa Bukian ini hanyalah tamatan kejar paket B.
Karya dimaksud dilatari oleh rasa prihatin I Wayan Budiasa akan kondisi desanya yang mengalami kekurangan air sehingga dia mencoba untuk melakukan inovasi agar air yang berada di bawah (dataran rendah) bisa dibawa naik (dataran tinggi).
"Di Desa Bukian sendiri sebenarnya sumber air melimpah, namun warga tetap mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Jika ingin mengambil air, warga harus berjalan kaki cukup jauh langsung ke sumbernya. Karena itulah, tercetus ide saya untuk mengembangkan teknologi yang dapat memanfaatkan sumber mata air yang tersedia di Desa Bukian. Alat Kincir Air yang saya buat ini, saya lihat di TV hanya sekilas kemudian saya coba kembangkan ide tersebut," jelas Budiana dalam paparannya kepada Tim TTG Nasional.
Menurut Budiana, dalam perjalananya banyak mengalami hambatan dimana pada awalnya tempat yang digunakan masih menyewa dan pembuatan alat Kincir Air juga mengalami perubahan hingga 5 kali sebelum akhirnya kini sudah dirasa sempurna olehnya.
Hal lain yang menjadi perhatian Budiana beserta kelompoknya ialah terkait dengan hak cipta agar tidak ada masalah dikemudian harinya, ia berharap Pemerintah Provinsi Bali bisa memfasilitasi karya inovasinya tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Bali, Ketut Lihadnyana mengatakan jika pihaknya selama ini terus melakukan pendampingan dan pembinaan kepada masyarakat untuk bisa terus berinovasi demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
"Kita di pemerintahan desa, sudah banyak melakukan pendampingan dalam mendorong masyarakat atau kelompok dalam meningkatkan potensi kepada desa dalam pemberdayaan ekonomi,” ujar Lihadnyana.
Gelar TTG tingkat nasional XIX tahun 2017 sendiri direncanakan akan berlangsung pada 25-30 September 2017 mendatang di Provinsi Sulawesi Tengah.

wartawan
release
Category

Libur Sekolah Ditengah Cuaca Ekstrem, Kunjungan di Pantai Pandawa Meningkat

balitribune.co.id | Badung - Momen libur sekolah pada Juli 2025 ini dimanfaatkan untuk berwisata di sejumlah destinasi favorit di Bali. Kendati libur sekolah kali ini ditengah cuaca ekstrem, tidak menyurutkan niat para orangtua mengajak anak-anaknya menghabiskan waktu liburan di tempat-tempat wisata. Salah satunya destinasi populer di kalangan wisatawan asing dan domestik seperti Daya Tarik Pantai Pandawa yang berada di Kabupaten Badung. 

Baca Selengkapnya icon click

Resep Bertahan UMK Badung: Kolaborasi, Tempat Usaha, dan Cinta Produk Lokal

balitribune.co.id | Pandemi COVID-19 tidak hanya mengubah cara kita bersalaman, tapi juga mengubah peta ekonomi Kabupaten Badung. Daerah yang biasanya sibuk melayani turis dengan segelas mojito dan pemandangan sunset kini justru ramai oleh wajan panas dan aroma bumbu dapur.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kompak dan Solid, Pemkab Tabanan Laksanakan Sembah Bhakti Penganyar di Pura Semeru Agung Jawa Timur

balitribune.co.id | Tabanan - Kekompakan dan solidaritas yang tinggi kembali ditunjukkan oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam kegiatan spiritual di luar daerah. Dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., bersama Ibu Bupati, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, didampingi Wakil Bupati Tabanan, I Made Dirga, beserta istri, Ny.

Baca Selengkapnya icon click

DEB Besakih Bali: Pertamina Patra Niaga Lestarikan Hulu Bali, Tingkatkan Kesejahteraan Lewat Energi Terbarukan

balitribune.co.id | Amlapura - PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Commercial & Trading, PT Pertamina Patra Niaga, Integrated Terminal (IT) Manggis menginisiasi program Desa Energi Berdikari (DEB) di Desa Besakih, Kabupaten Karangasem, Bali. Program ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendorong kemandirian energi dan penguatan ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal dan energi bersih.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bali Pimpin Langkah Hijau: Luncurkan Pekan Iklim 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Pulau Dewata kembali menjadi sorotan, bukan karena keindahan alamnya, melainkan karena komitmennya terhadap masa depan bumi. Untuk pertama kalinya, Bali akan menggelar "Pekan Iklim Bali 2025", sebuah ajang kolaboratif yang mempertemukan ambisi global dengan aksi nyata di tingkat lokal. Acara ini akan berlangsung pada 25–30 Agustus 2025 di Denpasar, dan resmi diumumkan kepada publik di Kubu Kopi, Denpasar, Jumat (11/7).

Baca Selengkapnya icon click

Kinerja Cemerlang Bank BPD Bali Semester I 2025, Aset Tembus Rp40,41 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali terus menunjukkan kinerja positif di tengah dinamika perekonomian nasional. Hingga akhir Juni 2025, bank kebanggaan masyarakat Bali ini berhasil mencatatkan pertumbuhan signifikan pada sejumlah indikator utama.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.