Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Membangkitkan Gaya Hidup Sehat melalui “KARYA” : Kantin Sehat untuk Anak Remaja

Bali Tribune / I Wayan Sucipta, S.Pd

balitribune.co.id | Gaya hidup sehat merupakan dasar pembentukan masa depan anak remaja. Dalam konteks ini, lingkungan sekolah menjadi kunci dalam mendukung kebiasaan hidup sehat. Salah satu inisiatif membangun kesadaran pentingnya makanan sehat hadir melalui pendirian kantin sehat di SMA Negeri 8 Denpasar. Hal ini dilakukan sebagai realisasi pemilihan makanan yang bergizi guna pembentukan pola pikir positif bagi anak anak remaja. Remaja sering mengonsumsi makan tidak sehat umumnya junkfood sehingga berdampak buruk pada pertumbuhan dan perkembangan mereka. Oleh karena itu, pendidikan dan promosi gaya hidup sehat perlu diperkenalkan sedini mungkin bagi anak anak remaja. Untuk itu, SMAN 8 Denpasar memperkenalkan konsep kantin sehat sebagai langkah proaktif guna pembentukan kebiasaan makan yang baik.

Salah satu aspek utama dari kantin sehat adalah menyediakan pilihan makanan yang bergizi. Menu-menu sehat disajikan dalam berbagai jenis buah-buahan segar, sayuran, protein nabati, dan protein hewani dengan porsi yang seimbang. Anak remaja di lingkungan SMA Negeri 8 Denpasar diberi kesempatan untuk memilih makanan yang sehat tanpa mengorbankan rasa dan kenikmatan. Tidak hanya menyajikan makanan sehat, tetapi kantin SMA Negeri 8 Denpasar juga hadir sebagai pusat edukasi gizi. Poster-poster edukatif tentang nilai gizi makanan, tips memilih makanan sehat, dan informasi mengenai pola makan seimbang juga dipasang di sekitar kantin. Para siswa diajak untuk memahami pentingnya asupan gizi dalam mendukung kegiatan belajar dan kondisi fisik siswa.

Sekolah berupaya untuk mendorong kantin sehat melalui pengawasan dan penerapan aturan tertentu sangat penting dalam mempromosikan gaya hidup sehat di antara siswa. Beberapa langkah konkrit yang dapat diambil oleh sekolah untuk mendukung kantin sehat di antaranya: Pertama, Pemilihan Makanan Sehat: dapat memberlakukan kebijakan khusus terkait jenis makanan yang boleh dijual di kantin sekolah. Ini bisa berarti mengedepankan penjualan makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, sumber protein sehat, dan camilan rendah gula serta rendah lemak.              

 Kedua, pembatasan penambahan bahan pengaawet tertentu dengan mengeluarkan kebijakan untuk membatasi bahan tambahan tertentu dalam makanan, seperti monosodium glutamat (MSG) atau pewarna buatan yang dianggap tidak sehat. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas makanan yang ditawarkan kepada siswa. Ketiga, pemilihan kemasan yang ramah lingkungan yakni mendorong penggunaan kemasan yang ramah lingkungan, seperti menggunakan wadah daun atau bahan-bahan alami lainnya yang lebih ramah lingkungan daripada kemasan plastik. Keempat, pengawasan dan penerapan kebijakan. Penting untuk melakukan pengawasan yang ketat dan memberlakukan kebijakan yang telah ditetapkan.

Guru atau staf sekolah yang bertanggung jawab harus memastikan bahwa kantin mematuhi pedoman dan kebijakan kantin sehat yang telah ditetapkan. Edukasi dan Kesadaran: Selain memberlakukan kebijakan, pendekatan edukasi dan peningkatan kesadaran terhadap pentingnya makanan sehat juga diperlukan. Hal ini dapat dilaksanakan melibatkan siswa, guru, serta orang tua dalam upaya edukasi untuk mendorong pilihan makanan sehat. Dengan mengimplementasikan kebijakan dan pengawasan yang ketat, sekolah dapat menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan siswa. Dukungan aktif dari pihak sekolah sangat penting untuk menjamin keberhasilan program kantin sehat.

Pentingnya memupuk kebiasaan sehat sejak dini diperlukan untuk memastikan perkembangan pola pikir anak remaja berjalan sesuai harapan. Dengan adanya kantin sehat, anak remaja diajarkan tentang pentingnya memilih makanan yang baik untuk kesehatan mereka. Kebiasaan sehat yang diperoleh di usia remaja cenderung berlanjut ke masa dewasa, menciptakan generasi yang lebih sadar akan pentingnya pola makan yang baik. Selain menyediakan makanan sehat, kantin SMA Negeri 8 Denpasar juga kerap menyelenggaarakan kegiatan bazzar sehat dalam acara pentas seni siswa, “SMAPAN Fair” dengan adanya sesi tanya jawab interaktif dengan ahli gizi. Hal ini tentunya memberi kesempatan bagi anak remaja untuk belajar lebih banyak jenis jenis makanan sehat sekaligus membantu mereka membuat pilihan makanan yang bijaksana di luar sekolah juga.

Selanjutnya untuk menciptakan sebuah pembiasan baik di sekolah terutama pada pemilihan minuman sehat yakni menghindari minuman kemasan yang terpapar panas saat diangkut menggunakan mobil pikap atau bak terbuka di bawah terik matahari. Paparan panas ini bisa menyebabkan suhu air dalam botol plastik mencapai 40 derajat, yang berpotensi merusak kualitas minuman dan bahkan berdampak pada kesehatan. Di SMA Negeri 8 Denpasar, guru-guru dan siswa melakukan pembiasan membawa minuman dari rumah dalam tumbler sebagai wadahnya.  Hal ini sebagai salah satu upaya menjaga kesehatan dan mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Upaya ini sejalan dengan tujuan pemerintah yakni mengedukasi siswa tentang pentingnya memilih minuman sehat sekaligus membentuk gerakan yang berfokus pada kesehatan individu dan kesadaran lingkungan.

Kantin sehat di SMAN 8 Denpasar tidak hanya berdampak pada kesehatan siswa, tetapi juga memengaruhi prestasi akademik siswa sekolah. Anak-anak yang cukup gizi cenderung memiliki konsentrasi yang lebih baik, daya ingat yang kuat, dan energi yang cukup untuk menghadapi tantangan akademik dan ekstrakurikuler. Dengan demikian, kantin sehat berkontribusi secara langsung pada peningkatan kualitas pendidikan di sekolah tersebut. Pendirian kantin sehat di SMA Negeri 8 Denpasar merupakan langkah positif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak remaja. Melalui pilihan makanan bergizi, edukasi gizi, dan pembelajaran keterampilan memasak sehat, kantin ini tidak hanya memberi anak-anak pelajaran tentang makanan sehat, tetapi juga membentuk pola pikir positif tentang makanan. Inisiatif seperti ini memainkan peran penting dalam membentuk generasi masa depan yang lebih sehat dan cerdas.

wartawan
I Wayan Sucipta, S.Pd
Category

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.