Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Menkes Puji Bali, Dijiwai Semangat Universal Health Coverage

Bali Tribune/ Menteri Kesehatan RI Letjen (Pur) dr Terawan Agus Putranto
balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan pihaknya akan menyiapkan sistem layanan kesehatan terintegrasi dengan didukung aplikasi dalam jaringan (daring) atau "online", serta data riwayat kesehatan masyarakat di tingkat kecamatan.
 
"Artinya, semua warga akan punya riwayat kesehatan masing-masing dan akan dengan mudah dicek oleh puskesmas, cukup lewat aplikasi 'online' saja. Warga juga akan dengan mudah memilih fasilitas kesehatan hingga dokter yang ingin dirujuk," kata Koster saat menghadiri acara Puncak HUT ke-60 RSUP Sanglah, di Denpasar, Senin (30/12).
 
Sistem tersebut, menurut Koster, akan terangkum dalam program Jaminan Kesehatan Nasional-Krama Bali Sejahtera (JKN-KBS).
 
"Ini juga pengejawantahan Satu Pulau, Satu Pola dan Satu Tata Kelola. Puskesmas juga kami dorong untuk punya infrastruktur memadai, punya kamar rawat inap hingga sekelas rumah sakit pratama," ujarnya.
 
Mantan anggota DPR RI ini menegaskan, sektor kesehatan adalah salah satu prioritas utama pembangunan Pemerintah Provinsi Bali yang terangkum dalam visi "Nangun Sat Kerthi Loka Bali".
 
"Dalam visi tersebut, kita menuju kepada kesejahteraan sekala dan niskala atau rohaniah dan batiniah. Kesehatan merupakan bagian penting dalam penjabaran visi tersebut," ucapnya.
 
Bidang kesehatan, lanjut Koster, merupakan sektor yang harus digarap secara serius dan penuh komitmen. Kesehatan adalah kebutuhan dasar masyarakat, jadi harus dijalankan dengan kebijakan dan regulasi yang memadai, dipandang secara komprehensif dan bertahap dalam menatanya di Bali.
 
"Penataan tersebut antara lain mencakup peningkatan sarana infratruktur, fasilitas hingga SDM dan sistem layanan. Saya rasa tidak susah selama ada komitmen bersama," kata gubernur yang alumni Institut Teknologi Bandung itu.
 
Dalam kesempatan itu, Koster pun membeberkan upaya Pemprov Bali untuk mengedepankan pengobatan tradisional yang bersumber dari Usadha Bali.
 
"Ini kami dorong untuk menjadi industri berbasis kearifan lokal. Dengan kontrol dan standardisasi yang baik, saya yakin kita bisa mengalahkan China dalam industri obat herbal," ujarnya.
 
Sementara itu, Menteri Kesehatan RI Letjen (Pur) dr Terawan Agus Putranto memuji visi Pemerintah Provinsi Bali di bidang kesehatan yang disebutnya sudah sangat dijiwai semangat Universal Health Coverage (UHC) yang dikampanyekan pemerintah.
 
"Intinya pelayanan kesehatan berdasar kepada akses kesehatan, bukan pada peserta. Kebijakan yang kurang benar dan tidak berdampak pada masyarakat akan kita koreksi. Usulan Bapak Gubernur akan segera kita kaji dan putuskan, hari ini juga," ujarnya.
 
Menkes juga berjanji akan mengupayakan Bali untuk mendapatkan peralatan-peralatan diagnosis paling canggih. "Saya harap kemajuannya akan dimulai dari RSUP Sanglah ini," kata pria yang dikenal dengan metode 'cuci otak' untuk mengobati stroke ini.
 
Menkes pun memuji usaha Pemprov Bali untuk mempromosikan pengobatan tradisional berbasis herbal yang disebutnya sebagai Traditional Balinese Medicine (TBM).
 
"Langkah ini saya lihat sangat bagus dan bahkan akan memacu tumbuhnya 'medical tourism' di Bali. Di mana orang-orang kaya dari seluruh dunia akan mengunjungi Bali untuk memperoleh layanan kesehatan ini," ujar dr Terawan.
 
Hadir pula dalam acara yang dirangkaikan dengan peluncuran fasilitas pelayanan kesehatan tradisional tersebut yakni Ditjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI Bambang Wibowo, Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar dr I Wayan Sudana, Dekan Fakultas Kedokteran Unud dr I Ketut Suyasa, Direktur BPD Bali I Nyoman Sudharma dan jajaran Dewan Pengawas RSUP Sanglah. 
wartawan
Arief Wibisono
Category

PHRI Denpasar: Melalui Strategi dan Penggunaan Teknologi, Pengolahan Sampah Bisa Dilakukan dengan Baik

balitribune.co.id | Denpasar - Menghadapi krisis penanganan sampah di Bali membuat berbagai pihak turut andil dalam mengurangi penumpukan sampah di tempat pembungan akhir (TPA). Pengelola akomodasi wisata di Bali kini mulai berinisiatif untuk mengelola sampah yang dihasilkan di tempat usahanya.

Baca Selengkapnya icon click

Pentingnya Peningkatan Kapasitas dan Kualitas UMKM Agar Menjadi Mitra yang Mendukung Keberlanjutan Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kawasan pariwisata didorong untuk memperkuat keterampilan dalam mengelola usaha, meningkatkan kualitas layanan, serta memperbesar peluang pendapatan. Pasalnya, keberadaan UMKM tersebut di kawasan pariwisata dapat membantu memenuhi kebutuhan para wisatawan seperti makanan, minuman, suvenir dan lainnya. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lestari For Kids, Komitmen BPR Lestari Bali Hadirkan Manfaat Nyata bagi Masyarakat

balitribune.co.id | Denpasar - Konsistensi BPR Lestari Bali dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat kembali diwujudkan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) “Lestari For Kids”. Tahun ini, bank yang dikenal dengan slogan #MakeAnImpact itu menyalurkan bantuan beras sebanyak 2.625 kilogram ke 31 panti asuhan yang tersebar di delapan kabupaten/kota di Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Midea Pacu Pertumbuhan Asia-Pasifik lewat Produksi Lokal dan Inovasi Teknologi

balitribune.co.id | Denpasar - Midea, perusahaan teknologi global dan salah satu produsen peralatan rumah tangga terbesar di dunia, menggelar konferensi dealer regional pertamanya di Asia-Pasifik. Acara ini tidak hanya menjadi ajang memperkuat kemitraan dengan mitra lokal, tetapi juga memperkenalkan lima solusi unggulan yang diklaim akan mendefinisikan ulang pengalaman rumah pintar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Bali Serahkan 106 Sertifikat Bermasalah di Tahura Ngurah Rai ke Kejati dan Polda

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik tata ruang Bali kembali mencuat. Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Trap) DPRD Provinsi Bali resmi menyerahkan 106 sertifikat tanah bermasalah di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai dan hutan mangrove kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali serta Polda Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Masalah Akses Jalan Warga Ungasan, Koster dan DPRD Bali Desak GWK Buka Tembok Pembatas

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik tembok pembatas yang menutup akses jalan warga Banjar Adat Giri Dharma, Desa Adat Ungasan, Kuta Selatan, Badung, memasuki babak baru. Hingga Senin (29/9) malam, manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) belum juga memenuhi rekomendasi Komisi I DPRD Bali untuk membuka akses tersebut. Padahal, rekomendasi pembongkaran sudah dikeluarkan sejak 22 September 2025 dengan batas waktu tujuh hari.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.