Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Meriahkan Kampanye Pamungkas Jokowi-Amin, NasDem Bali Kirim 1.000 Penari

Bali Tribune/ Ida Bagus Oka Gunastawa
balitribune.co.id | Denpasar - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin (Jokowi-Amin) akan menggelar kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (13/4) mendatang. Kampanye pamungkas tersebut dipastikan akan dipenuhi warna - warni budaya nusantara. 
 
Salah satunya, melalui penampilan Tari Pendet dan Tari Kecak dari Bali. Untuk pentas ini, DPW Partai NasDem Provinsi Bali mengirim 1.000 penari. Rinciannya, 500 orang penari Pendet dan sisanya 500 orang lagi penari Kecak. 
 
"Kita mengirim 1.000 penari untuk mementaskan Tari Pendet dan Tari Kecak dalam kampanye akbar Jokowi di Jakarta," kata Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, dalam keterangan pers melalui teleconference di Kantor DPW Partai NasDem Provinsi Bali, Kamis (11/4). 
 
Ia menjelaskan, pengiriman 1.000 penari Bali ini dilakukan setelah obrolan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Dharma Paloh, beberapa hari lalu. Selain 1.000 penari, NasDem Bali juga menyertakan sekehe baleganjur untuk memeriahkan kampanye akbar Jokowi-Amin itu. 
 
Bukan itu saja, sebab sebuah ogoh-ogoh dengan tema sesaji agung yang utama atau Bagia Pulakerthi dari Banjar Tubuh, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, juga telah diberangkatkan ke Jakarta, Rabu (10/4) sore. Penampilan ogoh-ogoh ini nantinya dipastikan akan memberikan warna tersendiri dalam kampanye Jokowi-Amin. 
 
"Ini merupakan persembahan khusus dari NasDem Bali. Bali harus tampil membahana di Jakarta dan NasDem mengambil inisiatif untuk itu. Ini juga bagian dari perjuangan mempertahankan ideologi bangsa,” ujar Gunastawa, yang juga calon anggota DPR RI nomor urut 1 Dapil Bali dari Partai NasDem itu. 
 
Partai NasDem Bali, imbuhnya, menginginkan agar masyarakat Indonesia melihat kembali betapa indah dan dahsyatnya keberagaman dan kemajemukan warisan adi luhung bangsa Indonesia. Karena itu, kebhinnekaan, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, harus dirawat. 
 
Apalagi sejak awal masa kampanye, imbuhnya, Partai NasDem melihat ada kelompok yang dengan terbuka memboncengi momen demokrasi ini. Mereka berkepentingan untuk mengganti ideologi Pancasila sekaligus memperjuangkan agar Indonesia menjadi negara Khilafah. 
 
"Kami mengajak, berhentilah berpikir yang berisiko tinggi untuk Indonesia. Jikalau prinsip - prinsip Khilafah itu terus digaungkan, Indonesia ini bubar," tandas Gunastawa. 
 
Salah satu cara Partai NasDem Bali untuk mengajak semua pihak agar bersama - sama mengawal Pancasila, NKRI, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika adalah dengan menyampaikan pesan melalui seni dan kebudayaan, seperti mengirim penari, sekehe baleganjur, hingga ogoh-ogoh guna memeriahkan kampanye akbar Jokowi-Amin. 
 
"Jadi kita ingin sampaikan, melalui kesenian, kita kombinasikan suku, agama, adat, yang begitu kayanya di negeri ini, sehingga tidak ada lagi pikiran yang kontraproduktif untuk Indonesia ini," pungkas Gunastawa.
wartawan
San Edison
Category

Serangkian HUT Bangli, Dishub Sediakan Beberapa Kantong Parkir Kendaraan

balitribune.co.id | Bangli - Serangkaian HUT Bangli, areal parkir di seputaran alun-alun Bangli beralih fungsi untuk  tenda pedagang. Sedangkan untuk parkir kendaraan selama berlangsungnya hiburan yang dipusatkan di alun-alun Bangli, Dinas Perhubungan Bangli telah menyediakan beberapa kantong parkir alternatif.

Baca Selengkapnya icon click

Warga Ingin Adopsi Bayi yang Ditemukan di Seribatu

balitribune.co.id | Bangli - Pascamenjalani perawatan intensif di RSUD Bangli, kondisi bayi yang  ditemukan di lapak pedagang durian di wilayah Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli kondisinya membaik. Disisi lain banyak warga yang berkeinginan mengadopsi bayi laki-laki tersebut. Sementara pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mencari pembuang bayi malang tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.