Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Muncul Usulan Mandara Pura Untuk Nama Ibu Kota Bangli

Bali Tribune/ Wayan Tamba.

balitribune.co.id | Bangli - Sebelumnya penglisir Puri Agung Bangli mengusulkan tiga nama untuk ibu kota Bangli yakni Arumpura, Prameswara Pura dan Sukha Pura. Kini muncul usulan nama lainya yang datang dari guru asal Banjar/Kelurahan Kawan, I Wayan Tamba. Guru SMKN I Bangli ini mengusulkan nama ibu kota Bangli  yakni “Mandara Pura” 
 
Menurut Wayan Tamba, sebagi warga Bangli pihaknya ingin ikut berpartisipasi dan ingin memberikan sumbangsih buat tanah kelahiranya Maka dalam pengusulan nama ibu kota Bangli. dirinya ikut mengusulkan nama yakni Mandara Pura.
 
Wayan Tamba menjelaskan Mandara Pura memiliki arti terdiri dari dua kata. Kata Mandara sendiri berasal dari Bahasa Sansekerta yang artinya bersolek, menghias atau menata. "Mandara juga diartikan pemimpin Bangli yang sedang mempersiapkan diri untuk lebih menata baik manajemen ataupun performen Bangli dan jajaranya," ujarnya. 
 
Kata Guru bidang studi Bahasa Indonesia ini mengungkapkan kata Mandara juga didapatkan dari filosofi perputaran Mandara giri yang bertujuan untuk mendapatkan amertha untuk mensejahterakan rakyatanya. Kemudian Pura sendiri memiliki arti sebagai tempat suci, negara dan istana. Wayan Tamba tidak mengambil nama dari purana karena pihaknya ingin nama ibu kota universal tidak hanya mewakili satu wilayah atau golongan. "Nama diambil secara universal dan bisa menggambarkan Bangli secara menyeluruh. Saya tidak mengambil dari Purana karena sudah tertuang dalam sejarah Bangli," jelasnya.
 
Nama tersebut diharapkan bisa menjadi semangat untuk pembangunan Bangli. Bangli bisa lebih baik dari sisi penampilan luar maupun dari dalam. Sebut Wayan Tamba terkait pengusulan nama ibu kota telah enyampaikan gagasan kepada Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, meski melalui media sosial. "Saya sudah sampaikan kepada beliau dan mendapat respon baik. Jika nanti ada semacam diskusi atau seminar tentu kami siap untuk menjelaskan secara terinci ," ungkapnya.
 
Sebelumnya terkait nama ibu kota,  Bupati Sang Nyoman Sedana Arta  memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Menurut Bupati Sedana Arta jika nama ibu kota akan melalui pembahasan dan akan diperdalam. "Kami akan melakukan diskusi, dengan mengundang sejarawan, akademisi. Tentu harapan kami nama ibu kota diterima semua pihak.” ujarnya.
 
Kata Sedana Arta, jika sudah disepakati satu nama maka nantinya akan diajukan ke DPRD Bangli untuk mendapat persetujuan. Bila telah disetujui akan diajukan ke Mendagri melalui Gubernur Bali.
wartawan
Agung Samudra
Category

Pemkot Denpasar ‘Ngaturang Bhakti Pujawali’ di Pura Luhur Uluwatu

balitribune.co.id | Badung - Pemerintah Kota Denpasar ngaturang bhakti serangkaian Pujawali Pura Luhur Uluwatu pada Anggarakasih Medangsia, Selasa (13/5). Berbaur bersama pemedek dan masyarakat yang tangkil, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wubawa didampingi Penglingsir Puri Agung Jro Kuta, I Gusti Ngurah Jaka Pratidnya.

Baca Selengkapnya icon click

Residivis Banyuwangi Berulah di Jembrana, Gasak Motor dan Dompet di Jalan

balitribune.co.id | Negara - Seorang residivis kasus pencurian asal Banyuwangi, Jawa Timur, kembali berulah dengan melakukan serangkaian tindak pidana di Kabupaten Jembrana. Pria berinisial GAG, yang berasal dari Desa Kertosari, Kecamatan Banyuwangi, berhasil diringkus aparat kepolisian setelah melakukan aksi pencurian sepeda motor dan penjambretan di dua lokasi berbeda di wilayah Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Modus Dana Punia Fiktif Terbongkar, Polisi Ringkus Penipu Berbusana Adat

balitribune.co.id | Negara - Aksi penipuan bermodus penggalangan dana sumbangan palsu kembali berhasil diungkap jajaran Polres Jembrana. Kali ini seorang pria berinisial KBS (40), warga Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara harus berurusan dengan hukum setelah memperdaya seorang warga Medewi dengan proposal bantuan dana punia fiktif.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kader Golkar Buleleng Aklamasi Dukung Sumarjaya Linggih Jadi Pengendali Golkar Bali

balitribune.co.id | Singaraja – Politisi kawakan Partai Golkar Bali, I Gde Sumarjaya Linggih, mendapat suara aklamasi untuk didaulat menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Bali periode 2025-2030, pada Musyawarah Daerah (Musda) yang digelar pada 23 Mei 2025 mendatang. Suara aklamsi itu diberikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Buleleng dalam rapat konsolidasi yang digelar di Sekretariat DPD Golkar Buleleng, Senin (12/5).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.