balitribune.co.id | Semarapura - Sekretaris Daerah Kabupaten Kabupaten I Gede Putu Winastra mewakili Bupati Klungkung membuka kegiatan Musyawarah Cabang (Muscab) II Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI) Kabupaten Klungkung di ruang rapat Gedung Lantai II Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klungkung, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Rabu (6/4).
Dalam sambutan Bupati Klungkung yang dibacakan Sekda Klungkung, I Gede Putu Winastra menyampaikan bahwa terimakasih kepada segenap pengurus DPD dan DPC Pertuni Provinsi Bali atas bantuan dan dukungannya, sehingga DPC Pertuni Kabupaten Klungkung sampai saat ini dapat berperan dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. "Terimakasih saya ucapkan kepada DPC Pertuni Kabupaten Klungkung yang sampai saat ini telah dapat berperan dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," ucap Sekda Winastra.
Selain itu, Sekda Winastra juga menambahkan semoga nantinya kegiatan ini berjalan dengan baik. Pihaknya juga mengaku Pemkab Klungkung sangat mendukung dan mendorong hal-hal seperti ini. "Semoga setelah kegiatan Muscab ini pengurus terpilih bisa mengemban tugas dan tanggung jawab sesuai dengan tupoksi, sehingga apapun program yang dirancang dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya," harapnya.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Klungkung I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya mengatakan Pertuni merupakan organisasi kemasyarakatan Tuna Netra yang berfungsi sebagai wadah konsultatif, pembinaan san penyaluran aspirasi bagi Tuna Netra, dimana telah berdiri sejak tahun 1966. Sebagai salah satu organisasi kecacatan khususnya disabilitas netra selama ini telah berperan aktif dalam proses Pemberdayaan dan Kemandirian Tuna Netra. Sementara penyandang disabilitas di Kabupaten Klungkung berjumlah 1.623 orang yang tersebar di 4 Kecamatan dengan klasifikasi kecacatan sebagai berikut tuna netra sebanyak 117 orang, tuna daksa sebanyak 736 orang, tuna rungu sebanyak 263 orang, tuna grahita sebanyak 414 orang dan tuna ganda sebanyak 93 orang.