Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Musim Ekstrem, Harga Bunga Pacah Salip Beras

Bali Tribune / PANEN - seorang petani bunga pacah di Desa Temesi, Gianyar saat panen bunga pacar

balitribune.co.id | GianyarMeski belum memasuki suasana hari raya, harga bunga dan sayuran mulai merangkak  naik. Mencolok, kenaikan harga bunga pacah (pacar) yang kini melampau harga beras. Kondisi ini terjadi lantaran pertumbuhan bunga hingga sayuran terusik musim ekstrem dalam beberapa bulan terakhir.

Sang Ayu Putu Murni (43), salah seorang petani bunga pacah di Desa Temesi, Gianyar mengungkapkan, kini di lahan selauas 100 meter persegi hanya dapat petikan binga sebanyak 10 Kg. Sebelumnya bisa mancapai 15 hingga 20 Kg tergantung kondisi pohonnya. "Karena hampir setiap hari hujan, pohonnya jadi rusak, dan bunganya juga berjatuhan. Kualitas bunga juga jelek, cepat busuk," ungkapnya, Senin (21/11).

Diakuinya, dengan terbatasnya produksi, harga bunga pun kini mulai merangkak naik. Namun sayangnya, pihaknya tidak bisa memetik banyak. Selain bunganya jarang, petani juga tidak bisa memetik seharian karena kendala cuaca. "Harganya lumayan sih, sekilo bunga sudah dapat sekilo beras dan bumbunya," terangnya.

Secara terpisah, Kepala UPT Pasar Rakyat Gianyar, Nengah Nama Artawa, mengakui jika harga bunga pacar yang sebelumnya  Rp 9 ribu per kilo, kini naik menjadi Rp 14 hingga 15 perkilo. "Ya, ini harga tertinggi bunga pacar tahun ini, biasanya harga tertinggi kisaran sepuluh ribuan," jelas Nama Artawa. Sedangkan pasokan bunga pacar datangnya dari petani sekitar Gianyar, Blahbatuh dan Sukawati. Naiknya harga bunga pacar ini selain karena permintaan tinggi, juga hasil panen bunga ini cenderung sedikit. "Tidak bisa diprediksi, karena cuaca tidak menentu, bunganya rontok di pohon, sedangkan permintaan tinggi. Ini sudah hukum pasar," tambahnya.

Sedangkan komoditi yang juga mengalami kenaikan harga adalah beberapa sayur. Dijelaskan harga sayur yang naik adalah tomat, yang semula harganya Rp 8 ribu, kini menjadi Rp 13 ribu per kilo. Wortel naik dari Rp 14 ribu menjadi Rp 16 ribu. Kacang Panjang dari harga Rp 8 ribu menjadi Rp 10 ribu per ikat jumbo, Bawang merah dari Rp 25 ribu menjadi Rp 30 ribu perkilo. Sedangkan harga cabai yang sebelumnya menjadi momok, kini cabai merah dijual pada kisaran Rp 25 ribu perkilo dan cabai hijau pada kisaran Rp 20 ribu perkilo.

Kadisperindag Gianyar, Ni Luh Gede Eka Suari membenarkan kalau beberapa komoditas sayur dan bunga pacar naik. "Ini karena permintaan tinggi, disamping itu, beberapa komoditas sayur di beberapa tempat mengalami gagal panen," terang Eka Suari. Pasokan sayur di PRG didominasi sayur yang datang dari Tabanan, kawasan Bedugul. Dikatakan, gagal panen sayur di beberapa tempat akibat cuaca yang tidak menentu. "Namun secara umum harga kebutuhan pokok, seperti beras dan kebutuhan pokok lain masih terkendali," ujarnya. Namun diyakini, kenaikan harga sayur tidak akan bertahan lama, karena kebutuhan masyarakat terus secara kontinu baik di skala rumah tangga dan akomodasi perhotelan dan restoran.

wartawan
ATA
Category

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.