Nasib SMPN 13 Denpasar Tak Jelas | Bali Tribune
Diposting : 2 December 2016 11:04
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
Bali Tribune

Denpasar, Bali Tribune

Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar berencana mendirikan sekolah baru yakni SMPN 13 Denpasar di wilayah Padangsambian Kelod. Sayangnya, hingga kini pembangunan gedung sekolah baru tersebut masih sebatas wacana. Akibat terkendala lahan, pendirian sekolah baru ini pun terkatung-katung.

Tak kunjung terealisasinya pembangunan SMPN 13 Denpasar ini mendapat perhatian anggota DPRD Denpasar, I Nyoman Tananjaya. Politisi PDIP ini menyayangkan, hingga kini pendirian sekolah tersebut tak terealisasi. Padahal warga Denpasar di Padangsambian Kelod sangat mendambakan sekolah itu.

“Sampai sekarang belum jelas bagaimana nasibnya,” ujar Tananjaya. Menurutnya, informasi yang ia peroleh, rencana pembangunan SMPN 13 Denpasar ini telah mendapatkan restu dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali. Bahkan, Pemprov kabarnya sudah menyiapkan lahan untuk sekolah tersebut.

WEB - I Nyoman Tananjaya
I Nyoman Tananjaya

“Jika benar, kami mengarapkan agar pembangunan segera direalisasikan. Bagaimanapun juga kehadiran SMPN 13 Denpasar sangat dinanti-nanti warga. Banyak siswa di Padangsambian yang pindah rayon karena tidak ada SMP negeri di sana. Bahkan terpaksa harus ke Badung,” ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Seksi Perencanaan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Denpasar, Made Sudarya, membenarkan, pendirian SMPN 13 ini sudah lama diwacanakan. Namun, kata dia, hingga kini belum bisa terealisasi karena terkendala oleh tiadanya lahan yang representatif.

Terkait adanya kabar bahwa Pemprov Bali sudah memberi restu dan sudah menyiapkan lahan terkait pembangunan gedung sekolah tersebut, Sudarya mengaku belum mengetahui. “Itu kami belum tahu karena menjadi urusan bagian aset. Disdikpora hanya menggunakan,” tandasnya.*