Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Nekat Sayat Pergelangan Tangan, Nyawa Dewa Ayu Anantari Tak Tertolong

Bali Tribune / OLAH TKP - Polisi saat melakukan olah TKP di kamar mandi tempat korban ditemukan, Minggu (3/10).

balitribune.co.id | Gianyar - Aksi nekat seorang ibu rumah tangga gegerkan Warga Banjar Kutuh Kelod, Desa Petulu, Kecamatan Ubud, Gianyar, Minggu (3/10) dinihari.  Saat ditemukan, korban yang diketahui bernama Dewa Ayu Anantari (37) sudah lemas bersimba darah di kamar mandi. Meski sudah dibawa ke rumah sakit secepatnya, nyawa korban tidak tertolong lagi.

Dari keterangan yang diterima, pagi sekitar Pukil 04.30 Wita mertua korban, Ni Wayan Ratni yang kamarnya tak jauh dari kamar korban terusik dengan suara berisik dari arah kamar korban. Lantaraan khawatir terjadi sesuatu, Ratni lantas menggedor-gedor pintu kamar korban. Suami korban yang masih tertidur lelappun terbangun dan membukakan pintu kamarnya. "Saya lantas menanyakan kepada anak saya, ada apa ribut-ribut di Kamar mandi.  Suarjaya yang tak tahu menahu lantas bergegas ke kamar mandi, saya pun mengikuti," ungkap Ni Wayan Ratni dihadapan petugas.

Hingga di kamar mandi, pemandangan tidak terduga mereka dapati. Sebab korban ditemukan telah lemas dengan luka sayatan pada pergelangan tangan kirinya. "Saya  sangat terkejut melihat menantu sudah tergeletak lemas di lantai kamar mandi dengan kondisi basah kuyup dan berlumuran darah," sesalnya.

Atas kondisi tersebut korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Ari Canti Mas Ubud dibantu anaknya. Setibanya di rumah sakit, tim medis pun melakukan pemeriksaan terhadap korban. Sayangnya korban dinyatakan telah meninggal dunia. Selanjutnya jenazah korban dipulangkan ke rumah duka untuk diupacarai. Suami korban menduga jika korban bunuh diri karena tiga hari yang lalu korban sempat mengatakan ingin bunuh diri kepada suami dan anak-anaknya

Dikonfirmasi kejadian tersebut, Kapolsek Ubud AKP I Made Tama membenarkan perihal peristiwa tersebut. Setelah menerima laporan, pihaknya turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi. Hanya saja saat ini pihaknya belum mengetahui motif apa yang melatar belakangi korban nekat melakukan tindak tersebut. "Motifnya kita belum tahu, masih kita selidiki," tegasnya.

wartawan
ATA
Category

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.